Dimana:
F : Biaya tetap yang terjadi untuk memesan bahan yang
dimaksud
S : Penjualan atau penggunaan dalam unit pertahun
C : Carrying cost, biaya yang terjadi untuk jangka waktu
setahun seperti asuransi, biaya bunga, biaya
penyimpanan, dinyatakan dalam prosentase atas nilai
persediaan bahan makanan
P : Harga pembelian per unit.
Contoh:
Hotel melakukan pesanan daging ayam segar untuk setahun
sebesar 5200 kg, dengan harga per kilogram daging ayamnya
Rp 12.000,- dan untuk setiap pemesanan daging ayam ada
biaya yang harus dikeluarkan sebesar Rp 10.500,- dengan
carrying cost 10%. Tentukan jumlah pesanan ekonomis untuk
daging ayam segar?
= 302 Kg
Dengan diketahuinya jumlah pesanan ekonomis maka dapat
diketahui frekuensi pemesanan dalam setahun:
= 17 kali
Dengan diketahuinya frekuensi pemesanan, dapat pula
ditentukan jangka waktu pemesanan daging ayam segar.
= 21 hari
Dimana:
JPBMA : jumlah persediaan bahan makanan yang aman
Z : skor Z untuk tingkat probabilitas yang ditentukan
: Akar Lead Time
: simpangan demand (permintaan)
Untuk menentukan jumlah pemesanan kembali (JPK = ROP) maka
formulanya: