Anda di halaman 1dari 18

PROGRAM JAMINAN

SOSIAL
BPJS KETENAGAKERJAAN
BPJS Ketenagakerjaan
Kantor Cabang Bandung Soekarno-Hatta
Jl. Soekarno-Hatta No.612 Bandung

Update 3 Juli 2015


Program Jaminan Sosial di Indonesia

Dasar hukum:

1) Undang-Undang No: 40 Thn 2004, Tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional;


2) Undang-Undang No: 24 Thn 2011, Tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial;
3) Peraturan Pemerintah RI No: 44 thn 2015, Tentang Penyelenggaraan Program Jaminan
Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian;
4) Peraturan Pemerintah RI No: 45 thn 2015, Tentang Penyelenggaraan Program Jaminan
Pensiun ;
5) Peraturan Pemerintah RI No: 46 thn 2015, Tentang Penyelenggaraan Program JHT;
6) Peraturan Pemerintah RI No: 60 thn 2015, Tentang Perubahan atas PP/46/2015 Tentang
Penyelenggaraan Program JHT;
7) Permenaker No: 19 thn 2015, Tentang Tatacara & Persyaratan Pembayaran Manfaat JHT.
8) Peraturan Pemerintah RI No: 82 thn 2019, Tentang Perubahan atas PP/44/2015 Tentang
Penyelenggaraan Program JKK dan JKM
UU Nomor 40 Tahun 2004
Sistem Jaminan Sosial Nasional

Sistem Jaminan Sosial Nasional bertujuan untuk memberikan jaminan


terpenuhinya kebutuhan dasar hidup yang layak bagi setiap peserta
dan/atau anggota keluarganya

Asas SJSN 9 Prinsip SJSN

1. Kemanusiaan 1. Kegotong royongan


2. Manfaat 2. Nirlaba
3. Keadilan 3. Keterbukaan
4. Kehati-hatian
5. Akuntabilitas
6. Portabilitas
7. Kepesertaan bersifat wajib
8. Dana amanat
9. Hasil pengelolaan dana
digunakan seluruhnya untuk
kepentingan peserta
Sistem Jaminan Sosial Nasional Indonesia

2
Badan
Penyelenggara
Perlindungan kesehatan
seluruh masyarakat Indonesia

Jaminan
Sosial
Perlindungan seluruh pekerja
di Indonesia Indonesia
(UU 24/2011)

PASAL 14
"SETIAP ORANG, TERMASUK ORANG ASING YANG BEKERJA PALING SINGKAT ENAM BULAN
DI INDONESIA,
Project Name - Topic – January 2014 WAJIB MENJADI PESERTA PROGRAM JAMINAN SOSIAL."
Page Divider
Lorem ipsum dolorsit amet consec elit consectetuer
adipisci dolaore etomala
Desain Jaminan Kecelakaan Kerja
PP/44/2015 dan PP/82/2019

Iuran
TK Penerima Upah
0,24% – 1,74% sesuai risiko di lingkungan kerja
(sesuai dengan kode ILO)

Manfaat
a. Dibiayai sampai sembuh sesuai
indikasi medis
b. Biaya angkut f. Tunjangan kematian
c. Perawatan pengobatan g. Biaya pemakaman
d. Tunjangan STMB (Sementara h. Rehabilitasi
Tidak Mampu Bekerja i. Santunan berkala
e. Tunjangan cacat j. Layanan Home Care

Project Name - Topic – January 2014


Jaminan Kecelakaan Kerja
PP/44/2015 dan PP/82/2019
JAMINAN KECELAKAAN KERJA
No
MANFAAT LAMA (PP/44/2015) BARU (PP/82/2019)
       

Total Beasiswa
Maksimal Rp 174.000.000
(untuk 2 anak)
Beasiswa (Bagi peserta aktif • TK s.d SD (sederajat) :
yang meninggal dunia atau Rp 12.000.000 Rp 1.500.000 / anak / tahun
1 • SMP (sederajat) : Rp 2.000.000 / anak /
cacat total tetap akibat (untuk 1 anak)
kecelakaan kerja) tahun
• SMA (sederajat) : Rp 3.000.000 / anak /
tahun
• Perguruan tinggi (sederajat) : Rp
12.000.000 / anak / tahun

Rp 1.000.000 (Darat) Rp. 5.000.000 (Darat, Sungai & Danau)


Biaya Transportasi
2 Rp 1.500.000 (Laut) Rp 2.000.000 (Laut)
Kecelakaan Kerja
Rp2.000.000 (Udara) Rp 10.000.000 (Udara)

Tarif ap
a n T et
Iur at Meningkat
Manfa
Jaminan Kecelakaan Kerja
PP/44/2015 dan PP/82/2019
JAMINAN KECELAKAAN KERJA
No
MANFAAT PP/44/2015 BARU (PP/82/2019)
       

Penggantian Upah :
100% (untuk 6 bulan
pertama) Penggantian Upah :
3 Santunan Sementara Tidak 75% (untuk 6 bulan 100% (selama 12 bulan pertama)
Mampu Bekerja (STMB)
berikutnya) Selanjutnya 50% hingga sembuh
50% (untuk 6 bulan
berikutnya

4 Biaya Pemakaman Rp 3.000.000 Rp 10.000.000


Santunan Berkala (Cacat total
5 Rp 4.800.000 Rp 12.000.000
tetap / meninggal dunia)
6 Penggantian Gigi Tiruan Rp 3.000.000 Rp 5.000.000
Penggantian Alat Bantu
7 Dengar Tidak Ada Maksimal Rp 2.500.000

8 Layanan Homecare Tidak Ada Rp 20.000.000 maksimal diberikan 1 tahun

Untuk penyelesaian kasus penyakit akibat kerja


9 Pemeriksaan Diagnostik Tidak Ada bagi peserta yang terbukti mengalami Penyakit
Akibat Kerja

10 Masa Kadaluarsa Klaim 2 Tahun 5 Tahun


Desain Jaminan Kematian
PP/44/2015 dan PP/82/2019

Iuran
TK Penerima Upah
0,30% dari upah per bulan

Manfaat
Santunan dengan total Rp 42.000.000,-.
a. Beasiswa pendidikan anak, diberikan
sebesar total Rp 174.000.000
(untuk 2 anak)
Jaminan Kematian
PP/44/2015 dan PP/82/2019
JAMINAN KECELAKAAN KERJA
No
MANFAAT LAMA (PP/44/2015) BARU (PP/82/2019)
       

Total Beasiswa
Maksimal Rp 174.000.000
(untuk 2 anak) (min keps 3 tahun)
Beasiswa (Bagi peserta aktif • TK s.d SD (sederajat) :
yang meninggal dunia atau Rp 12.000.000 Rp 1.500.000 / anak / tahun
1 • SMP (sederajat) : Rp 2.000.000 / anak /
cacat total tetap akibat (untuk 1 anak) tahun
kecelakaan kerja)
• SMA (sederajat) : Rp 3.000.000 / anak /
tahun
• Perguruan tinggi (sederajat) : Rp
12.000.000 / anak / tahun

Santunan Kematian
2 (meninggal bukan akibat Rp 16.200.000 Rp 20.000.000
kecelakaan kerja
3 Santunan Berkala Rp 4.800.000 Rp 12.000.000

4 Biaya Pemakaman Rp 3.000.000 Rp 10.000.000


TOTAL SANTUNAN Rp 24.000.000 Rp 42.000.000

Tarif ap
n T et
Iura Meningkat
at
Manfa
JAMINAN HARI TUA (JHT)

• PRINSIP : Tabungan untuk


bekal hari tua
• Merupakan akumulasi iuran +
hasil pengembangan
• Diberikan secara sekaligus
• Manfaat tambahan subsidi
bunga perumahan
IURAN MANFAAT
1. TK Penerima Upah : a. Akumulasi iuran
ditambah dengan
5,7% (3,7% dari pengembangan.
Pemberi Kerja, dan
b. Pengambilan manfaat
2% dari Pekerja) sebagian setelah
2. TK Bukan Penerima kepesertaan 10 tahun :
Upah : o 10% untuk
Berdasar nominal perencanaan hari
tertentu sesuai tua, atau
kelompok upah o 30% untuk
kepemilikan
KRITERIA PENERIMA MANFAAT tempat tinggal
o Mencapai Usia Pensiun(termasuk peserta yang
berhenti bekerja), atau meninggal dunia, atau
cacat total tetap.
o Peserta berhenti bekerja termasuk :
JAMINAN HARI TUA
o Resign PP No 46 dan PP 60 Tahun 2015
o PHK
o Meninggalkan Indonesia
Jaminan Pensiun
PP No 45 Pasal 1 Ayat 1 :

Jaminan Pensiun adalah jaminan sosial yang


bertujuan untuk mempertahankan derajat
kehidupan yang layak bagi peserta dan/atau ahli
warisnya dengan memberikan penghasilan setelah
peserta memasuki usia pensiun, mengalami cacat
total tetap, atau meninggal dunia
Minimal Rp. 350.700
Maksimal Rp.
4.207.200

• Masa Iuran Minimal selama 15 tahun


• Upah Maksimum Rp. 9.077.600

Formula manfaat = 1% x masa iur (dibagi 12 bulan) x rata-rata upah tertimbang


JAMINAN KEHILANGAN PEKERJAAN

Jaminan Kehilangan
Pekerjaan
Tujuan Penyelenggaraan (PP No. 37 Tahun 2021) Prinsip
Program JKP Penyelenggaraan
“Jaminan sosial yang (UU No. 11 Tahun 2020)
(UU No. 11 Tahun 2020)
diberikan kepada
Untuk mempertahankan Pekerja/Buruh yang
derajat kehidupan yang mengalami Pemutusan Prinsip
layak pada saat Hubungan Kerja berupa penyelenggaraan
pekerja/buruh manfaat uang tunai, akses program JKP adalah
kehilangan pekerjaan informasi pasar kerja, dan Asuransi Sosial
pelatihan kerja”

BPJAMSOSTEK – Jaminan 1
Kehilangan Pekerjaan 6
IURAN PROGRAM Ilustrasi besaran iuran
PU
Pemberi Kerja : Pemberi Kerja : Upah Rp 4.000.000,-
0,24% - 1,74% 0,3 %
Iuran
Program
Pekerja Pemberi Kerja
JKK (0,24%) - 9.600
JKM (0,3%) - 12.000
JHT (5,7%) 80.000 148.000
JP (3 %) 40.000 80.000
Jumlah 120.000 249.600
Total Iuran/bln 369.600

JKK+JKM 21.600
Pemberi Kerja :
Pemberi Kerja : 2%
3,7% JHT + JP
Tenaga Kerja : 1% 348.000
Tenaga Kerja : 2%
Pasti Kembali
CEK SALDO MELALUI APLIKASI
ANDROID / IOS : BPJSTKU

ATAU

MELALUI WEBSITE :
www.bpjsketenagakerjaan.go.id

Kantor Pusat BPJS Ketenagakerjaan


Jl. Jend. Gatot Subroto No. 79 Jakarta Selatan – 12930 T (021) 520 7797 F (021) 520 2310

Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Bandung Soekarno-Hatta


Jl. Soekarno-Hatta No. 612 Bandung
www.bpjsketenagakerjaan.go.id

Anda mungkin juga menyukai