Anda di halaman 1dari 9

Teori permintaan

uang
Teori Kuantitas Uang ( Quantity
Theory of Money)
Menurut Marshall and Swanson meyakini eksistensi hubungan
langsung antara perubahan dalam jumlah uang dan perubahan
dalam tingkat harga, misalnya jika jumlah uang beredar meningkat
maka tingkat harga umum juga akan meningkat (inflasi), jika hal ini
terjadi maka nilai uang akan menurun.
Salah satu pandangan teori kuantitas adalah bahwa tingkat harga
merupakan fungsi dari jumlah uang. Artinya, perubahan harga
berhubungan secara proporsional dengan jumlah uang. Jika
penawaran uang dilipatgandakan, maka tingkat harga umum juga
akan dilipatgandakan.
Teori kuantitas uang Dapat dijelaskan bahwa jumlah uang beredar
menggambarkan kerangka yang dikalikan dengan velositas uang akan sama
dengan nilai transaksi. Dalam persamaan ini
jelas mengenai hubungan dapat dikembangkan menjadi teori tentang
langsung sistematis antara peranan uang dalam perekonomian dengan
pertumbuhan jumlah uang beredar cara melihat perilaku setiap variabel-variabel
dan inflasi. Analisis Fisher dalam dalam persamaan tersebut :
1. Jumlah uang beredar merupakan variabel
teori ini mengacu pada persamaan eksogen yang jumlahnya ditentukan oleh
pertukaran (Equation of pemerintah dan bank sentral sebagai
exchange) yang dirumuskan otoritas moneter
sebagai : 2. Variabel tingkat harga merupakan
variabel residu yang nilainya ditentukan
 MV = PT
oleh hasil interaksi ketiga variabel
: Keterangan : lainnya
3. Variabel velositas menunjukkan berapa
M = Jumlah uang beredar kali uang berpindah tangan dalam suatu
V = perputaran uang dalam satu periode tertentu
periode biasanya satu tahun 4. Variabel transaksi merupakan jumlah
keseluruhan transaksi pada suatu selang
P = harga barang dan jasa waktu tertentu
T = Volume transaksi
Persamaan Cambridge Marshall dan Pigou dalam Insurindo
merupakan teori permintaan (1997:98) menyatakan bahwa
uang yang dikembangkan oleh permintaan uang secara potensial
ekonom di Universitas dipengaruhi oleh tingkat pendapatan
Cambridge Inggris khususnya riil, suku bunga dan ekspektasi tentang
oleh Marshall dan Pigou. kejadian di masa yang akan datang.
Persamaan Cambridge Md = k Py
Keterangan :
mengacu pada pandangan
P = tingkat harga
bahwa fungsi uang yang Y = Pendapatan riil
utama adalah sebagai media k = nisbah antara permintaan uang
transaksi (a medium of dengan pendapatan masyarakat
exchange). Tapi, pendekatan
Cambridge focus kepada
dalam keadaan seimbang, permintaan
perilaku individu dalam uang (Md) sama dengan penawaran
membuat keputusan tentang uang (Ms), sehingga persamaan :
alokasi kekayaannya ke dalam Ms = k Py atau Ms.V = Py
berbagai bentuk aktiva, apakah
dia akan memegang uang atau
membeli saham atau obligasi.
Versi lain dari teori kuantitas uang adalah versi/pendekatan
pendapatan yang dirumuskan :
MV = PY
Keterangan :
M = jumlah uang beredar
V = tingkat velositas (perputaran) uang yang diasumsikan
P = indeks harga umum
Y = pendapatan nasiona riil
Dirumuskan dalam versi dinamis,
(1/P)(dP/dt) = (1/M)(dM/dt)-((1/Y)(dY/dt)
Persamaan ini menunjukan bahwa tingkat inflasi akan sama
dengan pertumbuhan jumlah uan beredar dikurangi dengan
pertumbuhan ekonomi riil.
Teori Permintaan Uang John Maynard Teori permintaan akan uang yang
Keynes dikembangkan oleh keynes dinamakan
Pandangan Keynes tentang uang the teory of liquidity preference. Dalam
dipengaruhi oleh lingkungan ekonom teorinya, keynes dalam bofinger
Cambridge, Keynes sependapat uang (2001:24) memperkenalkan tiga motif
sebagai alat tukar dan sebagai konsekuensi
yang melandasi permintaan akan uang,
dari adanya permintaan uang untuk
kebutuhan transaksi. Keynes menekankan yakni
pentingnya suku bunga dalam Motif transaksi
mempengaruhi perilaku masyarakat untuk Berjaga - jaga
memegang uang tunai atau membeli surat- Spekulatif
surat berharga. Artinya, keynes membedakan antara
Sejatinya, keynes mengembangkan motif memegang uang kas untuk tujuan
teori permintaan uang kaum klasik dengan transaksi dan berjaga-jaga serta
menambahkan bahwa uang bukan hanya
spekulasi.
sekedar alat alat (medium of exchange)
saja tetapi juga sebagai penyimpan 1. Permintaan uang untuk motif transaksi
kekayaan (store of value/whealth). Misalnya seorang pekerja
menerima upah / gaji Rp1.000.000 per
bulan, tetapi pengeluarannya dilakukan
setiap hari atau mingguan.
Permintaan uang untuk berjaga - jaga
Permintaan uang untuk spekulasi
2. Permintaan uang untuk berjaga - Ditentukan oleh tingkat bunga. Makin tinggi tingkat
jaga bunga makin rendah keinginan masyarakat akan
Menurut keynes bahwa uang kas untuk tujuan spekulasi. Alasannya adalah
permintaan akan uang tidak hanya - apabila tingkat bunga naik, berarti ongkos kas
semakin tinggi
untuk sesuatu yang sifatnya reguler
- berdasarkan pengalaman masyarakart
atau normal seperti untuk
menganggap akan adanya tingkat bunga normal
memperlancar transaksi tetapi juga Secara sistematis jumlah permintaan uang untuk
untuk memenuhi kebutuhan. kepentingan spekulasi dirumuskan sebagai berikut
Secara sistematis permintaan Ms = F ( R )
uang untuk motif transaksi dan  MS = adalah jumlah permintaan untuk kepentingan
berjaga-jaga dapat dirumuskan sebagai spekulasi
berikut : r = tingkat suku bunga
LT + LJ = f (Y)  Model permintaan secara total dapat dirumuskan
sebagai berikut :
LT = permintaan uang untuk keperluan
 Md / P =[ kY + 1 (r.W)
transaksi  Menunjukkan bahwa permuntaan uang secara riil
LJ = permintaan uang untuk berjaga- yang ditentukan oleh besarnya proporsi tertetnu (k)
jaga terhadap pendapatan nasional (Y) atau GNP yang
Y = pendapatan menunjukkan jumlah permintaan uang untuk
keperluan transaksi dan berjaga-jaga. Di samping
  itu uang juga ditentukan secara proporsional (ʎ)
oleh besarnya tingkat bunga ( r ) dan besarnya
kekayaan (W)
Teori Permintaan Uang Monetarist (Milton
Friedman)
teori permintaan uang yang  Jumlah kemakmuran total merupakan kontrain
dikembangkan oleh milton  Perbandingan antara kekayan dalam bentuk human
friedman , menurut friedman wealth dengan kekayaan dalam bentuk non-human
teori permintaan uang wealth
merupakan bagian dari integral  Tingkat pendapatan yang diharapkan
dan teori modal atau teori  Utility yang diperoleh dari memegang uang relatif
tentang kemakmuran yang terhadap utility yang diperoleh dari penggunaan
dipengaruhi oleh komposisi bentuk aset lainnya.
neraca pembayaran atau  Fungsi permintaan uang menurut friedman
komposisi portofolio aset. adalah sebagai berikut :
Teori permintaan uang dapat  MP = F(Y, W, rm , rb , re 1/P(Dp/dt, U) (3.17)
dilihat dari 2 sudut pandang yaitu 2. sudut pandang pemilik perusahan
:  Persamaan fungsi permintaan akan uang untuk

1. sudut pandang pemilik perusahaan dapat dirumuskan sbb :


perseorangan,jika ditinjau dari  MP = F(Y, W, rm , rb , re 1/P(Dp/dt, U)

sudut pandang perserangan  Tingkat perolehan uang dan jenis aset lainnya
maka permintaan uang dalam merupakan faktor penting dalam mempengaruhi
niali riil dipengaruhi oleh fungsi permintaan uang dan perusahaan karena
beberapa faktor: dapat mempengaruhi biaya dalam memegang uang.
PERBEDAAN PANDANGAN FRIEDMAN
DENGAN KEYNES

1). Teori Permintaan Uang John 2). Teori Permintaan Uang Milton
Maynard Keynes  Friedman                 
John Maynard Keynes Dikenal dengan penegasan kembali
menerangkan mengapa seseorang teori kuantitas. Friedman
memegang uang kas sehingga menyatakan bahwa uang merupakan
memiliki permintaan terhadap uang salah satu bentuk kekayaan.
kas. Menurut Keynes, motif seseorang Permintaan uang mirip dengan
memegang uang kas adalah atas permintaan terhadap barang
dasar fungsi utama uang itu sendiri,
yang tergantung kepada tiga hal,
yaitu motif berjaga-jaga, motif
yaotu total kekayaan yang
transaksi, dan motif spekulasi.   
dimiliki, harga dan keuntungan,
serta selera dan preferensi pemilik
kekayaan.

Anda mungkin juga menyukai