Anda di halaman 1dari 15

PENGELOLAAN LIMBAH B3

SESUAI PERATURAN MENTERI LHK NO : 6/2021

Oleh:
YULBERI, SP.,M.Si

DINAS LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

1
DEFINISI LIMBAH B3 DAN LIMBAH NONB3

adalah Sisa suatu usaha dan Sesuai


dengan PP
kegiatan yang mengandung
atau Limbah B3 22 Tahun
bahan berbahaya dan beracun (B3)” 2021

adalah zat,energi, dan/atau komponen lain yang karena sifat,


konsentrasi, dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun
tidak langsung dapat mencemarkan dan/ atau merusak Bahan Berbahaya
lingkungan hidup, dan/atau membahayakan lingkungan hidup dan Beracun (B3)
manusia, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta
makhluk hidup lain”

adalah sisa suatu usaha dan/atau


kegiatan yang tidak menunjukkan Limbah nonB3
karakteristik Limbah B3
4
LIMBAH

LIMBAH B3 LIMBAH nonB3

Limbah B3 tercantum pada


lampiran IX Peraturan
Pemerintah Nomor LIMBAH nonB3 Terdaftar LIMBAH nonB3 Khusus
22 Tahun 2021

Limbah nonB3 Terdaftar : pada Limbah nonB3 Khusus :


Pengelolaan LB3 mengacu : lampiran XIV Peraturan merupakan Limbah B3 yang
Permen LHK Nomor 6 Tahun Pemerintah Nomor dikecualikan dari Limbah B3
2021 22 Tahun 2021 berdasarkan penetapan
pengecualian dari pengelolaan
9 Jenis Limbah, Limbah B3 dari Sumber
kode Limbah : N101 s.d. N109 Spesifik
Pengelolaan LNB3 mengacu :
Permen LHK Nomor 19 Tahun 2021 5
LIMBAH NON B3 TERDAFTAR

KODE LIMBAH JENIS LIMBAH SUMBER LIMBAH

Slag Besi/Baja (Steel

Sesuai Lampiran XIV PP 22 Tahun 2021


N101 Proses peleburan bijih dan/atau logam besi dan baja
Slag)

Slag Nikel (Nickel


N102 Proses peleburan bijih nikel
Slag)
Proses peleburan bijih dan/atau logam besi dan baja dengan menggunakan
N103 Mill Scale
teknologi selain teknoogi induction furnace/kupila
Proses peleburan bijih dan/atau logam besi dan baja dengan menggunakan
N104 Debu EAF
teknologi electric arc furnace (EAF)
Proses peleburan bijih dan/atau logam besi dan baja dengan menggunakan
N105 PS Ball
teknologi selain teknoogi induction furnace/kupila
Proses pembakaran batubara pada fasilitas PLTU atau dari kegiatan lain yang
N106 Fly Ash
menggunakan teknologi selain stocker boiler dan/atau tungku industri
Proses pembakaran batubara pada fasilitas PLTU atau dari kegiatan lain yang
N107 Bottom Ash
menggunakan teknologi selain stocker boiler dan/atau tungku industri
Proses industri oleochemical dan/atau pengolahan minyak hewani atau nabati
N108 Spent Bleaching Earth yang menghasilkan SBE hasil ekstaksi (SBE Ekstraksi) dengan kandungan minyak
kurang dari atau sama dengan 3%
Pasir Foundry
N109 Proses casting logam dengan penggunaan pelarut dengan titk nyala di atas 60oC 6
(Sand
Pengelolaan Limbah B3 dan Limbah NonB3

Penyimpanan Sementara
PENGHASIL LIMBAH memerlukan Rincian Teknis TPS
yang tercantum pada
Persetujuan Lingkungan

Pengelolaan Pemanfaatan/Pengolahan/
Limbah B3 Penim bunan memerlukan
Persetujuan Teknis dan disahkan
Setiap Orang yang melalui SLO
Daftar Limbah B3  Lampiran IX
menghasilkan Limbah
wajib melakukan
pengelolaan limbah Pengelolaan Limbah nonB3
tidak memerlukan izin dan
yang dihasilkannya
Persetujuan Teknis

Pengelolaan Standar Pengelolaan tercantum


Limbah NonB3 pada Dokumen Rincian Teknis
yang terintegrasi degan
Daftar Limbah NonB3  Lampiran XIV
Persetujuan Lingkungan 9
Pengelolaan Limbah B3
kegiatan yang meliputi pengurangan, penyimpanan, pengumpulan,
pengangkutan, pemanfaatan, pengolahan dan/atau penimbunan.
Definisi:
Persetujuan Lingkungan
Pengelolaan
Limbah B3 Keputusan Kelayakan Lingkungan Hidup atau Pernyataan
Kesanggupan Pengelolaan Lingkungan Hidup yang telah
Persetujuan mendaaptkan persetujuan dari Pemerintah Pusat atau Pemerintah
Lingkungan Daerah
Persetujuan Teknis
PLB3 Persetujuan Teknis PLB3
bentuk persetujuan teknis Pengelolaan Limbah B3 dari Pemerintah
Surat Kelayakan atau Pemda berdasarkan standar Pengelolaan Lilmbah B3.
Operasional (SLO
PLB3)
Surat Kelayakan Operasional (SLO PLB3)
surat kelayakan pemenuhan standar pengelolaan limbah b3 dalam
melaksanakan kegiatan pengelolaan Limbah B3.
Pengaturan Integrasi Persyaratan dan Kewajiban Aspek Lingkungan Kedalam
Perizinan Berusaha

Persetujuan Lingkungan

AMDAL

UKL-
Persyaratan dan kewajiban
Aspek Lingkungan
“Diintegrasikan”
Perizinan
kembali

UPL
Berusaha
SPPL “Semangat UU Cipta Kerja adalah
Penyederhanaan Regulasi Perizinan”

“Izin Lingkungan tidak dihilangkan namun tujuan dan fungsinya diintegrasikan ke dalam
Perizinan 3
Berusaha”
Integrasi Persetujuan Lingkungan ke dalam Perizinan Berusaha

Pengawasan
Dokumen Persetujuan (Psl. 63, UU CK)

Lingkungan Lingkungan
Perizinan Berusaha :
AMDAL SKKL • Izin
• Sertifikat Standar Penegakan
Persyarata
• NIB
n
penerbitan
Hukum:
Perizinan • Administrasi
UKL-UPL PKPLH Berusaha Matrik RKL-RPL TERMUAT
(Psl. 24 ayat (5), dalam Perizinan Berusaha (Psl. 77, UU CK)
UU CK) (Psl 1 angka 11 & 12, UU CK)

SPPL NIB • Gubernur dan Bupati/Walikota berhak melakukan pengawasan ketaatan penanggung jawab
usaha dan/atau kegiatan terhadap Perizinan Berusaha;
• Menteri berhak melakukan pengawasan jika dianggap terjadi pelanggaran serius terhadap
Perizinan yang seharusnya dilakukan pengawasan oleh Gubernur atau Bupati/Walikota.
(Psl. 1, angka 35, UU CK) • Pemerintah Pusat menerapkan sanksi administratif kepada penanggung jawab usaha dan/atau
kegiatan, jika hasil pengawasan ditemukan pelanggaran terhadap Perizinan Berusaha.
(Psl. 72 & 76, UU CK)

4
Transformasi Izin PPLH  Persetujuan Teknis
(Pertek)
UU 32/2009 dan UU 11/2020 dan
turunannya PP 101/2014 turunannya PP 22/2021

Izin PPLH, berupa: Persetujuan Teknis dan


• Pengangkutan LB3
• Izin Tempat Penyimpanan Rincian Teknis, berupa:
Sementara TPS LB3 • Rincian Teknis penyimpanan
• Izin Pengelolaan (pengumpulan) sementara LB3;
LB3; • Pertek pengumpulan LB3;
• Izin Pengelolaan (pemanfaatan) • Pertek pemanfaatan LB3;
LB3; • Pertek pengolahan LB3;
• Izin Pengelolaan (pengolahan) • Pertek penimbunan LB3.
LB3;
• Izin Pengelolaan (penimbunan) Rujukan PermenLHK 06/2021 tentang
LB3. Tata Cara Persyaratan Pengelolaan LB3

Rujukan PermenLH 18/2009


Penyusunan & Pemeriksaan Formulir UKL-UPL serta Penerbitan Persetujuan Lingkungan
(Sesuai Mekanisme PP 22 Tahun 2021)
Pemrakarsa Menteri, gubernur, atau bupati/walikota
Permohonan Persetujuan Lingkungan dan Pemeriksaan UKL/UPL
Penyusunan
Formulir UKL-UPL
Pemeriksaan Administrasi

Menengah Rendah Menengah Tinggi

Form disediakan Form Form Standar


oleh Standar belum
sistem tersedia tersedia
Pemrakarsa Persetujuan Proses Proses
Lingkungan melalui melalui
Diterbitkan sistem pembahasan
otomatis oleh
• Pemerintah memfasilitasi sistem
pelaku usaha dengan Persetujuan Lingkungan
menyediakan standar-standar (Persetujuan Pernyataan Kesanggupan
pengelolaan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup/ PKPLH)
pemantauan lingkungan
untuk usaha dan/atau
Proses akan difasilitasi dengan pemanfaatan Sistem Informasi Amdalnet
Kegiatan;
Penyusunan SPPL oleh Pelaku Usaha dan Instansi Pemerintah
(Sesuai Mekanisme PP 22 Tahun 2021)
Pemrakarsa Lembaga OSS Instansi LH
Mengajukan Administrasi
Instansi Pengisian
Pemerintah
•Perizinan:
Pelaku Usaha (NIB) Formulir SPPL
• Instansi Pemerintah Pelaku Pengisian data Data yang dilengkapi (Lampiran III, PP
(SPPL) Usaha Pelaku Usaha meliputi:: 22/2021)
• Identitas pelaku
usaha;
• Rencana Usaha;
• Pernyataan
Data Lengkap dan
Kesanggupan
Benar
Data Lengkap dan Pengelolaan dan
Benar Pemantauan
Lingkungan
(SPPL)
Pemrakarsa
SPPL
Penerbitan NIB teregistrasi
Pemrakarsa terdiri dari: (yang didalamnya telah
mengintegrasikan pula
• Pelaku Usaha (institusi SPPL)
swasta/ perorangan); atau
• Instansi Pemerintah. Proses melalui OSS Proses melalui Amdalnet

Pasal 66 ayat (1), PP 22/2021 : “Pengintegrasi SPPL kedalam NIB dilakukan melalui sistim
Perizinan Berusaha terintegrasi secara elektronik “ (OSS)
OLI BEKAS
PENCUCIAN KENDARAAN
LIMBAH AKI BENGKEL
Terima
Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi:

kasih
PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
DINAS LINGKUNGAN HIDUP

Anda mungkin juga menyukai