Logo Jamu
1. Bentuk lingkaran = lambang proses dan aman
2. Warna hijau dan kuning (KONTRAS) =
Perwujudan kekayaan sumber daya alam
Indonesia (keanekaragaman hayati)
3. Stilisasi jari-jari daun = Lambang sebuah proses
sederhana, sebagai visualisasi proses pembuatan
jamu
OBAT HERBAL TERSTANDAR
(Scientific based herbal medicine)
Obat tradisional yang disajikan dari ekstrak atau penyarian bahan alam yang
dapat berupa tanaman obat, binatang, maupun mineral.
Untuk melaksanakan proses ini membutuhkan peralatan yang lebih kompleks
dan berharga mahal, ditambah dengan tenaga kerja yang mendukung dengan
pengetahuan maupun ketrampilan pembuatan ekstrak.
Ditunjang dengan pembuktian ilmiah berupa penelitian-penelitian pre-klinik
seperti standart kandungan bahan berkhasiat, standart pembuatan ekstrak
tanaman obat, standart pembuatan obat tradisional yang higienis, dan uji
toksisitas akut maupun kronis.
Kriteria Obat Herbal Terstandar
1. Aman sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan;
2. Klaim kasiat dibuktikan secara ilmiah/pra klinik;
3. Telah dilakukan standardisasi terhadap bahan baku yang digunakan
dalam produk jadi;
4. Memenuhi persyaratan mutu yang berlaku.
Merupakan bentuk obat tradisional dari bahan alam yang dapat disejajarkan
dengan obat modern karena proses pembuatannya yang telah
terstandar,ditunjang dengan bukti ilmiah sampai dengan uji klinik pada
manusia.
Dengan uji klinik akan lebih meyakinkan para profesi medis untuk
menggunakan obat herbal di sarana pelayanan kesehatan.
Masyarakat juga bisa didorong untuk menggunakan obat herbal karena
manfaatnya jelas dengan pembuktian secara iLmiah.
Kriteria Fitofarmaka
1. Aman sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan;
2. Klaim khasiat harus dibuktikan berdasarkan uji klinik;
3. Telah dilakukan standarisasi terhadap bahan baku yang digunakan dalam
produk jadi;
4. Memenuhi persyaratan mutu yang berlaku
Logo Fitofarmaka
1. Bentuk lingkaran = lambang sebuah proses dan aman
2. Warna hijau dan kuning (KONTRAS) = perwujudan
kekayaan sumber daya alam Indonesia
(keanekaragaman hayati)
3. Stilisasi jari-jari daun membentuk bintanglambang
sebuah proses yang lebih kompleks, sebagai
visualisasi proses pembuatan fitofarmaka (uji lab.,
uji toksisitas, uji praklinis, uji klinis)
PENANDAAN
Penandaan pada pembungkus, wadah, etiket, dan brosur obat tradisional
harus dicantumkan kata “jamu/obat herbal terstandar/fitofarmaka” yang
terletak dalam lingkaran dan ditempatkan pada bagian atas sebelah kiri
Penandaan berisi informasi tentang:
1. Nama obat tradisional atau nama dagang
2. Komposisi
3. Bobot, isi, atau jumlah obat tiap wadah
4. Dosis pemakaian
5. Khasiat atau kegunaan
6. Kontra indikasi (bila ada)
7. Kadaluwarsa
8. Nomor pendaftaran
9. Nomor kode produksi
10. Nama industri atau alamat sekurang-kurangnya nama kota dan kata indonesia
MANFAAT TANAMAN OBAT KELUARGA
1. Pencegahan penyakit, jika digunakan secara dini dan kontinyu.
2. Pengobatan pertama pada kecelakaan (P3K)
3. Pengobatan pada penyakit luar dan dalam.
4. Untuk mempercantik diri (kosmetik)
5. Membentuk iklim mikro yang sejuk dan nyaman.
6. Bernilai estetika bagi keluarga dan lingkungan (mengurangi stres)
7. Sumber ekonomi keluarga 8. Murah dan lebih mudah didapat
8. Efek samping yang ditimbulkan sangat kecil (tergantung pada pemakaian
dosis, pembuatan higienis dan penyimpanan baik serta pemakaian sesuai
dengan takaran).
9. Kandungan kimianya merupakan dasar obat-obatan modern.
10. Obat-obatan tradisional
MACAM-MACAM TANAMAN
OBAT KELUARGA
JAHE
CABE
PUYANG
ROSELA
menurunkan asam urat
menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh
menghancurkan lemak
melangsingkan tubuh
mengurangi kecanduan merokok
mencegah stroke dan hipertensi
memperbaiki pencernaan
menghilangkan wasir
menurunkan kadar gula
mencegah kanker, tumor, kista dan sejenisnya
migrain
mampu meningkatkan gairah sex dan tahan lama
memutihkan wajah dan kulit
BERAS mengencangkan kulit
mengkilapkan rambut
KENCUR membuat selera makan meningkat lagi
menghilangkan bau mulut dan
mencegah kerusakan gigi
obat batuk
Mengobati keputihan
menghentikan saat mimisan
SIRIH HIJAU