INDUKSI

MAGNETIK
NAMA: WENDRY ANJELI PUTRI
NPM:203210363
KELAS:2C T. PERMINYAKAN
 Pada awal tahun 1830-an, Michael Faraday di Inggris dan
Joseph Henry di AS secara terpisah menemukan bahwa medan
magnetik menginduksi arus dalam kawat tetapi ini hanya terjadi
apabila medan magentiknya berubah. Semua metode induksi
magnetik yang beragam dpat dirangkum oleh suatu hubungan
yang dikenal sebagai hukum Faraday, yang menghubungkan ggl
induksi dalam suatu rangkaian dengan perubahan fluks
magnetik melalui rangkaian tersebut.
 INDUKSI MAGNETIK

Induksi Magnetik adalah kuat medan magnet akibat

adanya listrik yang mengalir dalam konduktor. Ggl
dan arus yang disebabkan oleh medan magnetik yang
berubah disebut ggl induksi dan arus induksi. Proses
itu sendiri diacu sebagai induksi magnetik
 FLUKS MAGNETIK (ɸm)
merupakan analog dengan fluks listrik fluks magnetik ɸm didefenisikan sebagai :

ɸm = BA

satuan fluks magnetik ialah satuan medan magnetik kali luas, teslameter persegi yang disebut weber
(Wb):
1 Wb = 1 . T .m² 26-1

jika medan magnetik tidak tegak lurus terhadap permukaannya, maka fluks ɸm didefinisikan sebagai
Keterangan:
ɸm = induksi magnetik ɸm = B . ṅ A = BA cos θ = Bn A 26-2
B =medan magnetik
A =luasan
Untuk kumparan yang terdiri atas N lilitan, fluks yang melalui kumparan tersebut ialah
N kali fluks yang melalui lilitan tunggal:
Gambar 26-3 Apabila B
membentuk
Sudut Ɵ terhdap garis normal
ɸm = NBA cos θ 26-3 luasan
suatu simpal, fluks yang melalui
simpal
tersebut ialah B cos Ɵ A.

Untuk hal umum dimana B tidak perlu kostan diseluruh

luassannya ,fluksnya adalah
ɸm = ʃs NB . ṅ dA = ʃs NBn dA 26-4
definisi fluks magnetik

 
 Ggl Induksi dan Hukum Faraday

Medan magnetik B dapat diperoleh

B=RQ
2NA 26-7
#Hukum lenz
“Ggl induksi dan arus induksi memiliki arah sedemikian rupa sehingga
melawan muatan yang menghasilkan ggl dan arus induksi tersebut”.

Gambar 26-8 menunjukkan magnet batang

yang bergerak ke arah suatu simpal yang memiliki tahanan R.

Gambar 26-9 menunjukkan momen magnetik induksi dalam simpal

arus apabila magnetnya sedang bergerak ke arah yang ditunjukkan
26-8.

Gambar 26-10 magnet batang berada dalam keadaan diam, dan

simpalnya bergerak menjauhi magnet .
Gambar 26-11 Apabila arus dalam rangkain 1 berubah, akan terdapat
perubahan fluks melalui rangkaian 2

Gambar 26-12 susunan ini memberikan suatu fluks yang melalui rangkaian tersebut bahkan untuk arus
yang kecil sekalipun.

Gambar 26-13 menunjukkan suatu simpal persegi panjang dalam medan magnetik seragam.
# Ggl Gerak
“Ggl gerak merupakan sembarang ggl yang diinduksi oleh gerak relatif medan magnetik dan lintasan arus “.

ߊƐߊ = vBl 26-8 ggl gerak

Kecepatan elektron ini ve membuat sudut θ dengan batang seperti yang ditunjukan pada gambar. Kecepatan memiliki
komponen tegak yang mengarah kebawah vd = ve cos θ, kece. Driftdan komponen mendatar v = ve sin θ sama
dengan kecepatan batang gaya magnetik fm = -eve X Bberada dalam bidang tegak lurus terhadap ve . Gaya ini
memiliki besar

fm = eve B 26-9

Jika fm satu satunya gaya yang bekerja pada elektron, elektron tidak dapat tinggal dalam batang ketika batangnya
bergerak ke kanan, batang ini mengerahkan gaya mendatar fr pada elektron untuk mengimbangi komponen mendatar
fm yang sama dengan fm cos θ.
fr = fm cos θ 26-10
 #Generator dan motor
*fluks magnetik yang melalui kumparan

m=NBA 26-14

• GGL dalam kumparan

26-16
 #INDUKTANSI
1. Induktansi Diri
m=LI 26-18

*1H=1Wb/A=1Tm/A
konstanta sebanding dengan induktansi diri:
L=m u
= 0n.nAℓ 26-19
I

u0=4π.10- 7
H/m
#

#Rangkaian LR
Rangakain LR merupakan rangkaian yang berisi tahanan dan induktor
Pada saat ini arusnya masih terus meningkat, tetapi laju peningkatan telah lebih lambat
dibandingkan ketika t=0. nilai akhir arus I dapat diperoleh dengan mebuat dI/dt sama dengan
nol. Nilai arus ini arus ini adalah:
26-27 26-27

26-28

(konstanta
waktu )26-29
Energi magnetik
*Densitas energi listrik

* Densitas energi magnetik

26-34
●THANK YOU