Anda di halaman 1dari 18

UJIAN AKHIR

SEMESTER
VI

METODEOLOGI
PENELITIAN

WAHYU HIDAYAT

NIM. 1801011687
PENGARUH MOTIVASI DAN
LINGKUNGAN KERJA TERHADAP
KINERJA KARYAWAN PT. PDS di AREA
RS. PHC SURABAYA
PENDAHULUAN…

Sumber Daya Manusia (Karyawan) merupakan tulang punggung kehidupan


organisasi, keberhasilan organisasi secara keseluruhan sangat bergantung pada
sumber daya manusia (Karyawan) untuk mencapai tujuan organisasi (Hasibua, 2012).
Karena pentingnya sumber daya manusia dalam suatu organisasi maka
diperlukan pengawasan terhadap kinerja karyawan. Pada dasarnya apabila
perusahaan ingin meraih kinerja yang optimal sesuai target yang diinginkan maka
perusahaan haruslah memberikan motivasi pada karyawan nya supaya mereka mau
dan rela mencurahkan tenaga dan pikiran mereka demi pekerjaannya. Selai motivasi
kerja, lingkungan kerja juga sangat berpengaruh dalam mendukung hasil kinerja
egawai, maka alangkah baiknya jika karyawan diberikan atau disediakan lingkungan
kerja yang nyaman dan aman.
Dari uraian latar belakang masalah diatas penulis kemudian
melakukan penelitian lebih lanjut untuk mengkaji secara lebih mendalam
dengan judul

“PENGARUH MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA


KARYAWAN PT. PDS di AREA RS. PHC SURABAYA “
RUMUSAN MASALAH
1. Seberapa besar pengaruh 1. Untuk mengetahui
motivasi kerja KARYAWAN seberapa besar pengaruh
teradap kinerja karyawan PT. motivasi kerja karyawan
PDS di area RS. PHC Surabaya teradap kinerja karyawan PT.
2. Seberapa besar pengaruh PDS di area RS. PHC Surabaya

TUJUAN PENELITIAN
lingkungan kerja karyawan 2. Untuk mengetahui
teradap kinerja karyawan PT. seberapa besar pengaruh
PDS di area RS. PHC Surabaya lingkungan kerja karyawan
teradap kinerja karyawanPT.
PDS di area RS. PHC Surabaya
Motivasi Kerja…

Motivasi berasal dari kata Latin movere yang berarti dorongan atau
menggerakkan. Motivasi dalam manajemen hanya ditujukan pada sumber daya
manusia pada umumnya dan bawahan khususnya. Motivasi mempersoalkan
bagaimana caranya mengarahkan daya dan potensi bawahan, agar mau bekerja
sama secara produktif berhasil mencapai dan mewujudkan tujuan yang telah
ditentukan Hasibuan, (2011: 141).
Factor-faktor yang mempengaruhi motivasi

Fakto
• Keinginan untuk dapat hidup
• Keinginan untuk dapat memiliki
• Keinginan untuk memperoleh

Intern penghargaan
• Keinginan untuk memperoleh pengakuan
• Keinginan untuk berkuasaan

Faktor
• Kondisi lingkungan kerja
• Kompensasi yang memadai
• Supervisi yang baik

Ekstern •

Adanya jaminan pekerjaan
Status dan tanggung jawab
Model motivasi
Motivasi Langsung (Direct
Motivation)
seperti pujian, penghargaan,
tunjangan hari raya, bonus, dan
bintang jasa

Motivasi Tidak langsung (Indirect


Motivation)
Misalnya, kursi yang empuk,
mesin-mesin yang baik, ruangan
kerja yang terang dan nyaman,
suasana pekerjaan yang serasi,
serta penempatan yang tepat
Upah yang Tempat kerja
adil dan layak yang baik

INDIKATOR
Keamanan Pengakuan PENILAIAN
bekerja atas prestasi MOTIVASI

Perlakuan
yang wajar
Lingkungan Kerja

Menurut Nitisemito, (2008:183) menyatakan “lingkungan kerja adalah segala


sesuatu yang ada dilingkungan sekitar para pekerja dan yang dapat mempengaruhi
dirinya dalam menjalankan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya, misalnya
kebersihan, musik, dan lain-lain”.
Jenis lingkungan kerja

Non Fisik
Fisik (semua keadaan yang
berhubungan dengan
(Tempat kerja karyawan)
rekan kerja, baik dengan
atasan atau bawahan)
Hubungan
Suasana kerja dengan rekan
kerja

INDIKATOR
Tersedianya PENILAIAN
Kebisingan
fasilitas kerja MOTIVASI

Bau tidak
sedap
Kinerja

Mangkunegara mendefinisikan kinerja karyawan adalah hasil secara kualitas


dan kuantitas yang dicapai oleh seseorang karyawan dalam melaksanakan
tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya.
Indikator kinerja karyawan

kualitas kuantitas

Ketepatan waktu efektifitas

kemandirian Komitmen kerja


KERANGAKA KONSEP Peneliti mengajukan
model penelitian sebagai
berikut, kinerja karyawan
sebagai variabel yang akan di
Motivasi (X1) ukur dengan melihat
pengaruh Motivasi (X1), dan
Lingkungan Kerja (X2),
terhadap Kinerja Karyawan /
Kinerja (Y)
Pegawai (Y). Dimana variabel
motivasi dan lingkungan
kerja adalah variabel in-
Lingkungan Kerja (X2) dependen (bebas) sedangkan
kinerja karyawan adalah
variabel dependen (terikat).
Lokasi penelitian Data yang diperoleh
melalui pengamatan
Penelitian ini dilakukan Populasi dan sample dan wawancara
di PT. Pelindo Daya langsung terhadap
Jenis penelitian Populasi pada
Sejahtera di area responden dan dari
penelitian ini adalah
Jenis Metode Rumah Sakit PHC dokumen-dokumen
seluruh Karyawan PT.
penelitian ini Surabaya, yang serta arsip-arsip yang
PDS Bagian Cleaning
menggunakan Metode berlokasi di Jl. Prapat ada diperusahaan
Service Rumah Sakit
penelitian kuantitatif. Kurung Selatan No. 1 tersebut dan hasil
PHC Surabaya yang
Perak Utara Pabean penelitian kepustakaan
berjumlah 79 orang.
Catian Surabaya, Jawa dan dari instansi
Timur. lainnya yang terkait.
TEKNIK ANALISA DATA

UJI
RELIABILITAS UJI VALIDITAS
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai