Anda di halaman 1dari 8

KELOMPOK 12

PRODUK DERIVATIF
Disusun oleh :
Andrean Bayu (200101011968)
Bagus S (2001011914)
Bayu Dawantoro (2001011884)
Putri Ayu N (2001021134)
Rezanda Prasasti (2001011947)
Derivatif
Derivatif adalah kontrak perjanjian yang dilakukan oleh dua pihak atau
lebih dengan tujuan untuk menjual atau membeli aset maupun
komoditas.
instrumen investasi yang terdiri atas beberapa produk keuangan dan telah
diawasi oleh BEI. Berbagai produk keuangan tersebut seperti saham, mata
uang, obligasi, tingkat suku bunga, indeks saham, indeks obligasi, dan lain
sebagainya.
Di sisi lain, jika produk derivatif adalah komoditas, maka pengawasannya
dilakukan oleh BAPPEBTI (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka
Komoditi).
Jadi sederhananya, cara kerja derivatif adalah produk investasi berbasis
kontrak perjanjian perdagangan. Derivatif juga termasuk sebagai investasi
yang memiliki risiko tinggi karena lebih memanfaatkan perkiraan harga di
masa depan dengan potensi imbal hasil besar.
Jenis – Jenis Derivatif

Jenis-jenis instrumen derivatif dapat dibedakan menjadi beberapa


bentuk. Secara umum, instrumen derivatif dibagi menjadi 2 bagian,
yaitu derivatif yang dijual di pasar sekunder dan derivatif di luar bursa.
Berikut beberapa jenis dan contoh derivatif.
1. Kontrak Serah
Kontrak serah adalah perjanjian antara dua pihak atau lebih untuk
menyerahkan atau membeli aset maupun komoditas dengan harga,
jumlah, dan tanggal penyerahan yang sudah disetujui. Kontrak serah
bisa dikatakan selesai apabila komoditas atau valuta asing
diserahkan secara fisik atau penyerahan secara neto.
2. Kontrak Berjangka
Kontrak berjangka dalam derivatif adalah perjanjian perjanjian
antara dua pihak atau lebih untuk menyerahkan atau membeli aset
maupun komoditas dengan harga, jumlah, dan tanggal penyerahan
yang sudah disetujui. Perbedaannya dengan kontrak serah adalah
kontrak berjangka diperdagangkan secara teratur di bursa berjangka,
yaitu tempat dilakukannya transaksi kontrak berjangka.
Manfaat Derivatif

Derivatif digunakan oleh manajemen suatu lembaga


keuangan atau perusahaan hingga investor dalam hal
mengelola risiko pergerakan suku bunga, harga
saham, komoditas, hingga nilai tukar mata uang
mereka. Pemanfaatannya dilakukan tanpa
mempengaruhi posisi fisik produk acuan
Selain itu, berikut adalah beberapa manfaat utama dari
penggunaan derivatif keuangan.

1. Memperoleh Keuntungan
Tentu saja kegiatan kontrak dengan pihak lain dilakukan
demi mendapat untung. Keuntungan ini bisa didapat
dengan memanfaatkan perbedaan nilai suatu aset acuan
dengan nilai aset lain.
2. Risiko kerugian tentu sangat dekat dalam kegiatan bisnis
derivatif. Tetapi tiap pelaku bisnis derivatif akan berusaha
untuk menghindarinya. Salah satu upaya menghindari
kerugian tersebut ialah melalui pemindahan risiko dengan
sistem derivatif.
Kekurangan Derivatif

Selain mempunyai manfaat besar, sebagai suatu


instrumen investasi berupa kontrak perdagangan,
maka derivatif keuangan juga memiliki risiko yang tak
kalah besar. Risiko itu bisa terjadi lantaran dalam
derivatif hanya menggunakan spekulasi harga di masa
depan
Dasar Hukum Derivatif

Berikut beberapa dasar hukum terkait pelaksanaan derivatif adalah:


Peraturan Pemerintah No.45 tahun 1995 tentang Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang
Pasar Modal.
UU No.8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal.
SE Ketua Bapepam tanggal 25 Februari 2002 No. SE-01/PM/2002 tentang Kontrak
Berjangka Indeks Efek dalam Pelaporan MKBD Perusahaan Efek.
SK Bapepam tanggal 20 Februari 2003 No. Kep.07/PM/2003 tentang Penetapan Kontrak
Berjangka atas Indeks Efek sebagai Efek.
Peraturan Bapepam tanggal 31 Oktober 2003 No. III. E. 1 tentang Kontrak Berjangka dan
Opsi atas Efek atau Indeks Efek.
Persetujuan tertulis Bapepam tanggal 18 Februari 2004 No. S-356/PM/2004 tentang
Persetujuan KBIE-LN (DJIA & DJ Japan Titans 100).
Sekali lagi, derivatif adalah salah satu instrumen investasi yang aman. Jika Anda tertarik
berinvestasi melalui derivatif, Anda perlu menyiapkan dana segera dan memahami jenis
derivatif apa yang cocok untuk mencapai tujuan investasi Anda ke depannya
TERIMAH KASIH

Anda mungkin juga menyukai