a. Random Sampling, yaitu teknik pengambilan sampel yang dilakukan secara acak,
artinya setiap sampel mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi
anggota sampel
Teknik ini akan digunakan apabila tingkat homoginitas sampel dalam polulasi
tinggi
b. Non Random Sampling, yaitu cara pengambilan sampel dimana peneliti telah
menentukan/menunjuk sendiri dalam penelitiannya. Penunjukan harus disertai
argumentasi ilmiah mengapa peneliti menentukan smpel demikian. Sampel yang
ditunjuk telah mempunyai ciri-ciri khusus sesuai atau mengarah pada data yang
dibutuhkan.
RESPONDEN, NARASUMBER DAN INFORMAN
1. RESPONDEN : seseorang atau individu yang akan memberikan respon
terhadap pertanyaan yang diajukan oleh peneliti.
Responden merupakan orang atau individu yang terkait langsung dengan data
yang dibutuhkan
Responden dibutuhkan dalam penelitian hukum empiris
secara kualitatif