Anda di halaman 1dari 12

ASSALAMUALAIKUM

TEMAN - TEMAN
KELOMPOK 1

Fenti
Lisdayanti
Nadhira annisa nurahman
Regita anastasia
Yusyifa salsabila
BERDUKA
• BERDUKA
Adalah respon emosi yang dirkspreksikan
terhadap kehilangan yang dimanifestasikan
adanya perasaan sedih, gelisah,cemas,sesak
napas, susah tidur, dll.berduka merupakan
respon normal pada semua kejadian kehilangan
JENIS BERDUKA
Berduka normal
Terdiri atas perasaan, perilaku, dan,reasksi yang
normal terhadap kehilangan,misalnya
kesedihan,kemarahan,kesepian,dan berlari dari
aktivitas untuk sementara
Berduka antisipatip
Yaitu proses melepaskan diri yang muncul
sebelum kehilangan atau kematian yang
sesungguh nya terjadi misalnya ketika
menerima diagnosis terminal, seseorang akan
mulau proses perpisahan dan menyesuaikan
berbagai urusan dunia srbelum azal nya tiba
Berduka yang rumit
Adalah di alami oleh sesorang yang sulit untuk
Maju ketahap berikutnya yaitu tahap
Kedudukan normal
Berduka tertutup
Yaitu kedudukan akibat kehilangan yang tidak
dapat di akui secara terbuka, contoh nya
kehilangan pasangan karna AIDS, anak
mengalami kematian orang tua tiri dan ibu
yang kehilangan anak kandung nya atau ketika
bersalin
TAHAP BERDUKA
Tahap berduka terbagi menjadi 2 yaitu :
1. Tahapan Berduka Diantisipasi
Yaitu kondisi proses kehilangan yang aktual yang
masih dalam batas normal
2. Tahapan Berduka Difinsional
Yaitu kondisi yang di besar-besarkan yang
abnormal
Tanda Dan Gejala Berduka
• 1. Ungkapan kehilangan
• 2. Menangis
• 3. Gangguan tidur
• 4. Kehilangan nafsu makan
• 5. Sulit berkonsentrasi
MENURUT ENGEL (1964)
• Proses berduka mempunyai beberapa fase yang
dapat di aplokasikan pada seseorng yang sedang
beduka maupun menjelang ajal
• Fase-fase terbagi menjadi 5 yaitu :
• 1. Fase (shock dan tidak percaya) : seseorngan
yang menolak kenyataan atau kehilangan dan
mungkin menari diri duduk males,atau pergi
tanpa tujuan. Riaksi secara fisik termasuk
pingsang, mual, insomnia,tidak bisa istrhat
• 2. Fase ( berkembangnya kesadaran) : seseorng
yang merasa kehilangan secara nyata/akut dan
3. Fase ( Restitusi) : berusaha mencoba untuk
sepakat atau damai dengan persaan yang hampa
karena kehilangan masih tetap tidak dapat
menerima perhatian yang baru dari seseorngan
yang bertujuan untuk mengalihkan kehilangan
seseornga
4.fase ( Menekan seluruh perasaan yang negatif dan
bermusuhan terhadap almarhum) : Merasa
bersalah dan sangat menyesal tentang kurang
perhatiannya dimasa lalu terhadap almarhum
5.fase ( menerima) : kehilangan yang tidak dapat di
hidari harus mulai diketahui atau di sadari. Sehingga
pada fase ini diharapkan seseorang dapat menerima
DIANGNOSA KEPERAWATAN
• 1.Berduka berhubungan dengan kehilangan
aktual atau kehilangan yg di rasakan
• 2.Berduka antisipatif berhubungan dengan
perpisahan atau kehilangan
• 3.Berduka disfungsional berhubungan dengan
kehilangan orang atau benda yang di cintai
atau memiliki arti besar
CONTOHNYA
• Contoh dari no.3 adalah berduka yang
berlangsung lama dan parah misalnya kaya
menyangkal atau mengingkari kehilangan ( tidak
percaya)
• Contoh dari no. 2 adalah proses melepaskan diri
yang muncul sebelum kehilangan yang
sesungguhnya terjadi. Misalnya kehilangan
anggota badan karena di ampultasi ,kehilangan
suami atau anggota keluarga
• Contoh dari no.1 adalah berduka yang nyata
contoh nya kehilangan masa remaja dan
lingkungan yang berharga
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai