Anda di halaman 1dari 20

T.

METALURGI 2015
SELF CONCEPT SELF ESTEEM
Who am I ? My sense of self worth

THE SELF

SOCIAL SELF
SELF-KNOWLEDGE My roles as a student,
How can I explain and Family member, and friend ;
Predict myself? My group identity

Sumber: Myers, 2005


DEFINISI
Kepribadian (personality) berasal dari kata Yunani
“PERSONA” = topeng

G. Allport (1937) :
“Kepribadian adalah suatu organisasi yg dinamis
dari sistem-sistem psikofisik di dalam individu yg
menentukan penyesuaian yg khas thd
lingkungannya.”
1. Motivasi
Yaitu kebutuhan psikologis yg telah memiliki corak atau arah
yang ada dalam diri individu yang harus dipenuhi agar
kehidupan kejiwaannya terpelihara, yaitu senantiasa
berada dalam keadaan seimbang yg nyaman (homeostasis

2. kapasitas
Yaitu karakteristik individu yang adjustif.

3. Pengendalian
Yaitu proses yg dilakukan individu saat menggunakan
kapasitasnya dan mengekang motivasi impulsifnya ke
dalam saluran yg berguna bagi penyesuaian dirinya, yg
diterima scr sosial.
PENGENDALIAN Pusat pengendalian gerakan

OTAK

Hipotalamus

Pallidum Striatum
Pelepasan gerakan Penghambatan gerakan

Nimpoeno (1989) : “Gerakan yang berirama pada dasarnya merupakan


hasil proses interaksi antara Pallidum dan Striatum secara timbal
balik.”

• Pengendalian yang ditampilkan seorang yang adaptif menunjukkan


keluwesan perilaku sosial.
• Ia dapat menampilkan motivasinya secara optimal, tetapi dengan
memperhatikan keinginan orang lain.
5 WUJUD PENGENDALIAN
1. Pengendalian berlebih atau
overcontrol atau represi
2. Pengendalian lemah atau undercontrol
atau overexpressiveness
3. Pengendalian tentatif (tentative
control) atau cemas
4. Pengendalian terganggu, atau
pengendalian yang inadequate
5. Pengendalian ideal, yaitu
pengendalian yang melahirkan
penyesuaian yang tepat.
TIPOLOGI KEPRIBADIAN
• TIPOLOGI C.G. JUNG
• Kepribadian manusia terdiri dari 3 tipe : Introvert, extrovert
dan ambivert.

1. Introvert
• - Tipe kepribadian ind. yg minatnya lebih mengarah ke
dalam pikiran dan pengalamannya sendiri.
• - Sifatnya tertutup, suka memikirkan diri sendiri, tidak
terpengaruh pujian, banyak fantasi, tidak tahan kritik, mudah
tersinggung, menahan ekspresi emosinya, sukar bergaul,
sukar dimengerti orang lain,suka membesarkan
kesalahannya, serta analisis dan kritik diri sendiri.
2. Extrovert
- Tipe kepribadian yg tindakannya dipengaruhi
dunia luar.
- Sifatnya terbuka, lincah dalam pergaulan, riang,
ramah, mudah berhubungan dgn orang lain,
melihat realitas, kebal thd kritik, ekspresi emosi
spontan, tidak begitu merakan kegagalan, tidak
banyak melakukan analisis dan kritik diri
sendiri.

3. Ambivert
• - Tipe kepribadian sso yang memiliki kedua tipe dasar
shg sulit untuk memasukkan ke dalam salah satu tipe.
• TIPOLOGI HIPOCRATES GALENUS
• Menurut Hipocrates, sifat-sifat yg ada pada
manusia sama spt isi alam semesta yg terdiri dari tanah,
air, udara, dan api dan sama dgn cairan dalam tubuh
manusia.

Isi Alam Cairan Tubuh Sifat


Semesta
Tanah Chole Kering
Air Melanchole Basah
Udara Phlegma Dingin
Api Sanguis Panas
• Tipologi Hipocrates Galenus

Cairan
Tubuh yg Prinsip Tipe Sifat
dominan
Chole Tegangan Cholerik Besar semangat, keras
daya juang, besar hati,
optimistik, hati mudah
terbakar
Melanchole Penegaran Melancholik Mudah kecewa, daya juang
kecil, mudah pesimistik
Phlegma Plastisitas Phlegmatik Tdk suka terburu-buru,
tenang, tdk mudah
dipengaruhi, setia
Sanguis Ekspansivi Sanguin Hidup, mudah berganti
-tas haluan, ramah, lekas
bertindak ttp juga lekas
berhenti
TIPOLOGI KRETSCHMER
Menghubungkan antara konstitusi jasmaniah dan kejiwaan
(temperamen).

A. Berdasarkan konstitusi jasmani :


1. Tipe piknis
Ciri khasnya : Pendek gemuk
Ciri lain :
- Dada membulat, perut besar, bahu tdk lebar
- Leher pendek dan kuat
- Lengan dan kaki lemah
- Kepala agak merosot ke muka diantara kedua bahu
- Banyak lemak, shg otot dan tulang tidak kelihatan nyata.
2. Tipe Leptosom
Ciri khasnya : tinggi jangkung
Ciri lain :
- Badan langsing, janggkung, rongga dada kecil,
sempit-pipih, rusuk mudah dihitung
- Perut kecil, bahu sempit, lengan dan kaki kurus
- Tenggorokan agak kecil, tulang-tulang di
bagian muka kelihatan jelas
- Muka bulat telur, berat badan relatif kurang
3. Tipe Atletis
• Ciri khasnya : Sintesis dari tipe piknis dan
leptosom shg tubuh tampak selaras
• Ciri lain :
• - Tulang-tulang otot dan kulit kuat
• - Badan kokoh dan tegap, tinggi cukupan
• - Bahu lebar dan kuat, perut kuat, pinggul dan
kaki kuat
• - Tengkorak cukup besar dan kuat, kepala dan
leher tegak.

4. Tipe Displastis
• Ciri khasnya : Penyimpangan dari ketiga tipe di atas
• Ciri lain :
• - Tidak ada ciri-ciri yg khusus
• B. Berdasarkan temperamen :
1. Tipe Schizothym
• - Sulit kontak dgn dunia luar dan cenderung untuk
menutup diri sendiri.
• - Sifatnya pemalu, banyak fantasi, penyendiri,
berpikir tentang diri sendiri dan lekas tersinggung.
• - Konstitusi tubuh : Leptosom, atletis dan
dysplastis.

2. Tipe Cyclothym
- Tipe kepribadian yg mudah kontak dgn dunia luar,
mudah menyesuaikan diri dgn orang lain, mudah
merasakan suka dan duka, terbuka.
- Sifatnya aktif, mudah bereaksi scr emosi, dan emosi
tidak stabil.
- Konstitusi tubuh : Piknis atau stenis.
• TIPOLOGI SHELDON
A. Berdasarkan konstitusi jasmani
• 1. Tipe Endomorfik
• - Sama dgn tipe pikins
• - Tampak luar gemuk, lembut dan berat badan tdk
sesuai dgn penampilan.

• 2. Tipe Mesomorfik
• - Sama dgn tipe atletik
• - Tampak otot-otot yg dominan, pembuluh darah kuat,
kokoh, keras, otat bersegi-segi dan tahan sakit.

• 3. Tipe Ektomorfik
• - Sama dgn tipe leptosom
• - Kulit dan sistem syaraf kuat, tampak jangkung dada
pipih, lemah, otot-otot hampir tdk berkembang.

• B. Berdasarkan temperamen
1. Tipe Viscerotonik
• Sifatnya : santai, suka hiburan, gemar
makan-makan, tidurnya nyenyak, mudah tidur,
bila menghadapi kesukaran maka
membutuhkan orang lain.

2. Tipe Cerebrotonik
• Sifatnya : sikap kurang gagah, ragu-ragu,
reaksinya cepat, kurang bergaul dgn orla,
kurang berani berbicara di depan orang
banyak, hidup teratur, kebiasaannya tetap,
sukar tidur, nampak lebih muda dari
sebenarnya, jika menghadapi kesukaran
butuh mengasingkan diri.
3. Tipe Somatotonik
• Sifatnya : sikap gagah, perkasa (energetik),
kebutuhan bergerak besar, suka berterus terang,
suara lantang, nampak lebih dewasa dari
sebenarnya, bila menghadapi kesukaran biasanya
melakukan gerakan-gerakan yg tidak berarti.
• TIPOLOGI G.HEYMEN
• Tipe kepribadian terbagi berdasarkan sifat
dasar : emosionalitas, aktivitas dan akibat
perasaan.

• 1. Tipe emosionalitas
• a. Emosional
• Mudah tergoyah oleh perasaan shg
mudah bertindak.

• b. Tidak emosional
• Perasaan sedikit, artinya tidak mudah
tergoyah oleh perasaan lain shg tidak
mudah bertindak.
2. Tipe Aktivitas
• a. Aktif
• Dgn dorongan atau motif yg lemah sudah
dapat menggerakkan untuk bertindak.

• b. Tidak aktif
• Dgn dorongan atau motif kuat belum dapat
menggerakkan untuk bertindak.

Hubungan konstitusi tubuh dan temperamen


• Endomorfik umumnya bertemperamen viscerotonik
• Ektomorfik umumnya bertemperamen somatotanik
• Mesomorfik umumnya bertemperamen cerebrotonik
3. Tipe akibat Perasaan
• a. Primer
• - Respons dan afek hanya bekerja apabila
berada pada pusat kesadaran dan pemikiran.
• - Sifatnya : Byk bergerak, kurang tekun, tidak
tabah, suasana hati berubah-ubah, daya ingat kurang,
menghamburkan uang, tidak cermat, tidak berprinsip,
dan pendapat berlawanan dgn tindakan.

• b. Sekunder
• - Respons dan afek masih tetap bertahan, masa
lampau tetap berpengaruh thd masa kini, pikiran,
perasaan dan kehendaknya.
• - Sifatnya : Tenang, tekun, suasana hati tetap,
bijaksana, ingatan baik, dapat menabung, suka
membantu, menaruh kasihan, dapat dipercaya,
memiliki pendirian yg tetap, berkeyakinan, konsekuen,
dan konservatif.

Anda mungkin juga menyukai