Anda di halaman 1dari 15

TERAPI MODALITAS

Serangkaian Terapi yang diberikan


kepada seseorang yang
mengalami gangguan jiwa.
Macam-macam terpi modalitas :
1. Badan : Somatoterapi
1. Pembedahan
2. Psiko farmaka
3. ECT
4. Fisipoterapi
2. Jiwa : Psikoterapi
1. Supportif
2. Genetik dinamik
3. Lingkungan : Sosioterapi
1. Manipulasi lingkungan
PERAN PERAWAT DALAM
PSIKOFARMAKA/ PSIKOTROPICA

 Memberi pendidikan
 Tepat pasien

 Tepat obat

 Tepat dosis

 Tepat cara

 Tepat waktu

 Memberi pelayanan
 Tehnik / cara pemberian
 Memberi perlindungan
 Cara penyimpanan obat
 Evaluasi efek samping obat
 Mengadakan penelitian
 Mengadakan penelitian sendiri tentang obat
 Ikut dalam Team penelitian obat.
PSIKOTROPIKA/
PSIKOFARMAKA
 Obat yg bekerja pd ssp dan mempunyai
efek utama terhadap : aktivitas mental dan
prilaku.
 Digunakan hanya u/ terapi ggn psikiatri.
 Obat ini berbeda dgn “NARKOTOKA” ad/
obat yg bekerja pd ssp dan mempunyai
efek utama terhadap :
 Penurunan/ perubahan kesadaran.,
 Hilangnya rasa.
 Dipakai dlm praktek kedokteran
 Neuroleptika
 Tranquilizer
 Thimoleptika
 Antimania
 Anti insomnia
 Anti obsesif kompulsif
 Anti panik
NEUROLEPTIKA
ANTI PSIKOSA
 Ad/ obat yang digunakan pd Ps Psikosa

 Penggolongan :
1. Phenothiazine
• Rantai aliphatik : Chorpromazine 25;100mg
• Rantai Piperidine : Thioridazine
2. Butyrophenone : Haloperidol
3. Benzamide : Dogmatil 200 mg
4. Dibenzodiazepin : Clozapine (leponex
25mg)
Obat anti psikosis mem-blokade Dopamine
cerotonin pd reseptor pasca sinap neuron di
otak yaitu di :
- Sistem limbik
- Extrapiramidal
INDIKASI PENGGUNAAN :
Neuroleptika ini digunakan pd sindrom psikosis dg
gjl :
 Perubahan pd proses berfikir ; persepsi
 Psikomotor
 Kematian ; afek/ emosi
EFEK SAMPING OBAT:

Efek samping obat anti psikosa berupa :


 Sedasi dan inhibisi psikomotor
 Ggn otonomik :
• Hipotensi
• Anti kolinergik/ parasimpatolitik (bibir kering, sulit
BAK/BAB dsb)
 Ggn extrapiramidal :
• Sindrom parkinsons ( tremor, rigid, bradikinesia)
• Distonia (okulogirikcrisis, Hemi balisme,Tortikolis)
• Akathisia/ Rest lass leg sindrom.
• Ggn endokrin (amenoroe, gynocomastia)
• Metabolik (Ikterus)
• Hematologi (agranulocytosis)
TRANQUILIZER
Anti Cemas

Ad/ obat yang digunakan pd ps dgn masalah


kecemasan.
Penggolongan :
1. Benzodiazepine
 Alprazolam : Xanax 0,5 ;1 mg
 Bromazepam : Lexotan 1.5 ;3 ;6 mg
 Clorazepate : tranxene 5; 10 mg
 Diazepam : Valium, Mentalium, Lovium 2; 5mg
 Lorazepam : Antivan 0,1; 1; 2mg
2. Non Benzodiazepine
 Buspiron : Buspar 10 mg
 Sulpiride : Dogmatil 50 mg
Hipotesa : ansietas disebabkan hiperaktivitas dari
sistem limbik sehingga tjd peningkatan dari :
• Dopaminergic
• Noradrenergic
• Serotoninergic
Yang dikendalikan oleh GABA (Gamma Amino
Buteric acid)
Obat anti anxietas akan meng-reinforce “GABA”
sehingga gjl anxietas mereda.
THIMOLEPTICS
Anti Depresan
Ad/ Obat yg digunakan pd ps yg mengalami ggn depresi.
Penggolongan :
1. Tricyclic Compound : Amitriptiline 25 mg
2. Tetracyclic Compound :
 Maprotiline (ludomil 75 mg)
 Manserin ( Tolvon 10 ;30mg)
 Amoxapine (Asendine 100 mg)
3. Mono-Amine-Oxydase-Inhibitor (MAOI):
 Moclobebemide (Aurorix 50 mg)
4. Selective Serotonin Re-Uptake Inhibitor (SSRI)
 Sertraline (Zoloft 50 mg)
 Fluvoxamine (Luvox 50- mg)
 Fluoxetine (prozae 20 mg)
5. Atypical Antidepresats
 Trazodone (trazone 50; 100 mg).
ELECTRO CONVULSI TERAPI
 ECT = terapi kejang listrik “ Ugo Cerlitti dan Bini 1877-
1963.
 Cara kerja ECT sampai saat ini belum diketahui secara
pasti = nuroleptika Blokade Dopamin dan serotonin pd
reseptor pasaca sinap neuron diotak.
 ECT diberikqan pd kasus :
 Skizofrenia : Skizofrenia katatonik stupor
 Psikosa afektif : Jenis Depresi dan Mania
 T’ ada respon pd pemakaian neuroleptika waktu 3 – 4 mg.
Pd permulaan pemakaian aruslirstrik sebesar 100-150V dan 0,2-
0,3 detik
Atau pada pemakaian 4 joule dan 2 – 3 detik
PENGOBATAN SOMATIK
Pengekangan
Ad/ imobilisasi/ pembatasan gerak, yg merupakan
tindakan keperawatan mempunayi tujuan tertentu
Indikasi:
1. Pd prilaku amuk/ membahayakan diri dan orang lain
2. Agitasi yg t’ dpt dikendalikan
3. Mengendalikan prilaku external
4. Memenuhi kebutuhan sehari-hari
Jenis Pengekangan :
1. Mekanik : Camisoles (jaket), Manset. Kain/sprei
2. Chemis
3. Social
Isolasi
Ad/ Penempatan ps dlm suatu ruangan dimana tidak dpt
keluar dari ruangan sesuai kehendaknya.

Anda mungkin juga menyukai