PERKEMBANGAN TEORI ATOM

DAN SISTEM PERIODIK UNSUR

NURMA ANGELIANI KOMALASARI, S.Si

nurmaangelia@sttif.ac.id or
aisyahherbal0809@gmail.com
PERKEMBANGAN TEORI ATOM
 Teori Atom Dalton
Dikemukakan oleh John
Dalton pada tahun 1803
Isi Teori Atom Dalton :
1. Atom merupakan
partikel terkecil yang
tidak dapat dibagi Kelemahan :
lagi. Tidak dapat
2. Atom dari unsur
menerangkan adanya
yang sama sifatnya
sama proton, neutron, dan
3. Atom dari unsur elektron.
berbeda sifatnya
berbeda
4. Atom dari suatu
unsur tidak dapat
berubah menjadi
atom lain
5. Atom yang satu
dengan atom yang
lain dapat
membentuk senyawa
 Dikemukakan oleh
J.J Thompson
Teori atom Thompson pada tahun 1897
merupakan penyempurnaan
dari teori atom Dalton
dengan mulai diutarakannya
partikel dasar penyusun
atom yaitu elektron

Isi Teori Thompson:

1. Di dalam suatu atom ada
suatu partikel bermuatan
negatif yang disebut elektron
2. Setiap elektron dalam setiap Kelemahan :
atom sifatnya sama sehingga Tidak menyatakan
dinamakan partikel dasar
gerakan elektron dalam
atom.
Isi Teori Rutherford :
1. Atom tersusun dari inti Dikemukakan oleh
atom yang bermuatan Rutherford pada tahun 1910
positif dan elektron-
elektron bermuatan
negatif yang beredar
mengelilingi inti.
2. Inti atom bermuatan
positif karena
mengandung proton
3. Atom bersifat netral
karena jumlah proton
dalam inti sama dengan
jumlah elektron yang Kelemahan :  bertentangan dengan hukum fisika
mengelilingi inti. klasik yang menyatakan materi yang bergerak akan
4. Setiap benda yang kehilangan energi dalam bentuk gelombang
bergerak akan elektromagnetik. Elektron adalah materi, sehingga
kekurangan elektron ketika ia bergerak mengelilingi inti atom, elektron
kecuali atom akan kehilangan energi, akibatnya semakin lama
energi elektron semakin habis dan akhirnya jatuh ke
inti. Jika elektron jatuh ke inti, berarti atom hancur.
Padahal kenyataannya tidak demikian
Isi Teori Niels Bohr :
1. Atom terdiri atas inti
atom yang bermuatan
Dikemukakan oleh
positif dan di Neils Bohr 1913
sekelilingnya beredar
elektron yang bermuatan
negatif.
2. Elektron dalam
mengelilingi inti atom
beredar pada lintasan
tertentu dalam keadaan
stasioner menurut tingkat
energinya.
3. Selama elektron dalam
keadaan stasioner,
elektron elektron tidak
memancarkan energi dan
tidak menyerap energi.
4. Elektron dapat berpindah
dari tingkat energi rendah
ke tingkat energi yang
lebih tinggi atau
 Dikembangkan oleh
Ciri khas model atom Erwin Schrodinger
mekanika gelombang : (1926)
Gerakan elektron memiliki
sifat gelombang, sehingga
lintasannya (orbitnya) tidak
stasioner seperti model
Bohr, tetapi mengikuti
penyelesaian kuadrat fungsi
gelombang yang disebut
orbital (bentuk tiga dimensi
darikebolehjadian paling
besar ditemukannya
elektron dengan keadaan
tertentu dalam suatu atom) Model atom dengan orbital
lintasan elektron ini disebut model
atom modern atau model atom
mekanika kuantum yang berlaku
sampai saat ini
PERKEMBANGAN SISTEM
PERIODIK UNSUR
 Robert Boyle
Orang pertama yang memberikan tentang
definisi bahwa unsur adalah suatu zat yang
tidak dapat lagi dibagi-bagi menjadi dua
zat atau lebih dengan cara kimia. Sejak itu
orang dapat menyimpulkan bahwa unsur-
unsur mempunyai sifat yang jelas dan ada
kemiripan diantara sifat-sifat unsur itu.
Sistem periodik adalah suatu tabel berisi
identitas unsur-unsur yang dikemas secara
berkala dalam bentuk periode dan
golongan berdasarkan kemiripan sifat-sifat
unsurnya
 Antoine
Lavoisier
Lavoiser pada tahun 1769 menerbitkan suatu
daftar unsur-unsur. Lavoiser membagi unsur-
unsur dalam unsur logam dan non logam. Pada
waktu itu baru dikenal kurang lebih 33 unsur.
Pengelompokan ini merupakan metode paling
sederhana , dilakukan. Pengelompokan ini
masih sangat sederhana karena antara unsur –
unsur logam sendiri masih banyak perbedaan
Perbedaan Logam dan Non Logam
Logam
Berwujud padat pada suhu
kamar (250), kecuali raksa
(Hg)
Mengkilap jika digosok
Merupakan konduktor yang
baik
Dapat ditempa atau
direnggangkan
Penghantar panas yang baik
Non Logam
Ada yang berupa zat padat,
cair, atau gas pada suhu kamar
Tidak mengkilap jika digosok,
kecuali intan (karbon)
Bukan konduktor yang baik
Umumnya rapuh, terutama
yang berwujud padat
Bukan penghantar panas yang
baik
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan Kekurangan
Sudah Pengelompokannya
Mengelompokkan 33 masih terlalu umum
unsur berdasarkan sifat
kima, sehingga bisa
dijadikan referensi bagi
ilmuwan     setelahnya
 Johann
Wolfgang
DobereinerDobereiner
adalah orang pertama
menemukan hubungan antara sifat unsur
dengan massa atom relatifnya. Unsu-
unsur dikelompokkan berdasarkan
kemiripan sifat-sifatnya. Setiap kelompok
terdiri atas tiga unsur, sehingga
disebut triade. Di dalam triade, unsur ke-2
mempunyai sifat-sifat yang berada di
antara unsur ke-1 dan ke-3 dan memiliki
massa atom sama dengan massa rata-rata
unsur ke-1 dan ke-3
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan Kelemahan
Keteraturan setiap unsur Kurang efisien karena
yang sifatnya mirip ada beberapa unsur lain
massa atom (Ar) unsur yang tidak termasuk
yang kedua (Tengah) dalam kelompok Triade
merupakan massa atom padahal sifatnya sama
rata -rata di  massa atom dengan unsur di dalam
unsur pertama dan kelompok triade
ketiga tersebut
 John
Newlands
Menurut Newlands, jika unsur-unsur diurutkan
letaknya sesuai dengan kenaikan massa atom
relatifnya, maka sifat unsur akan terulang pada tiap
unsur kedelapan. Keteraturan ini sesuai dengan
pengulangan not lagu (oktaf) sehingga disebut Hukum
Oktaf (law of octaves). Tabel berikut menunjukkan
pengelompokan unsur berdasarkan hukum Oktaf
Newlands.
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan Kekurangan
Sudah tersusun dengan Dalam kenyataanya
baik masih di ketemukan
beberapa oktaf yang
isinya lebih dari delapan
unsur. Dan
penggolongannya ini
tidak cocok untuk unsur
yang massa atomnya
sangat besar
 Dmitri
Mendeleev
Dmitri Ivanovich Mendeleev pada tahun 1869 melakukan
pengamatan 63 unsur yang sudah dikenal dan
mendapatkan hasil bahwa sifat unsur merupakan fungsi
periodik dari massa atom relatifnya. Sifat tertentu akan
berulang secara periodik apabila unsur-unsur disusun
berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya. Mendeleev
selanjutnya menempatkan unsur-unsur dengan kemiripan
sifat pada satu lajur vertikal yang disebut golongan.
Unsur-unsur juga disusun berdasarkan kenaikan massa
atom relatifnya dan ditempatkan dalam satu lajur
horizontal yang disebut periode
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan
Sistem Periodik Mendeleev
menyediakan beberapa
tempat kosong untuk unsur-
unsur yang belum ditemukan.
meramalkan sifat-sifat unsur
yang belum diketahui.
Pada perkembangan
selanjutnya, beberapa unsur
yang ditemukan ternyata
cocok
dengan prediksi Mendeleev.
Kekurangan
Masih terdapat unsur – unsur yang
massanya lebih besar letaknya di
depan unsur yang massanya lebih
kecil.
Adanya unsur-unsur yang tidak
mempunyai kesamaan sifat
dimasukkan dalam satu
golongan, misalnya Cu dan Ag
ditempatkan dengan unsur Li, Na,
K, Rb dan Cs.
Adanya penempatan unsur-unsur
yang tidak sesuai dengan kenaikan
massa atom
 Henry
Moseley
Menurut Moseley, sifat-sifat kimia unsur merupakan
fungsi periodik dari nomor atomnya. Artinya, jika
unsur-unsur diurutkan berdasarkan kenaikan nomor
atomnya, maka sifat-sifat unsur akan berulang secara
periodik. Susunan periodik yang disusun oleh Moseley
akhirnya berkembang lebih baik sampai didapatkan
bentuk yang sekarang ini dengan mengikuti hukum
periodik bahwa bila unsur disusun berdasarkan
kenaikan nomor atom, maka sifat unsur akan berulang
secara periodik. Sistem periodik modern dikenal juga
sebagai sistem periodik bentuk panjang, terdapat lajur
mendatar yang disebut periode dan lajur tegak yang
disebut golongan
sistem periodik modern
Periode
Periode 1         : terdiri atas 2 unsur
Periode 2         : terdiri atas 8 unsur
Periode 3         : terdiri atas 8 unsur
Periode 4         : terdiri atas 18 unsur
Periode 5         : terdiri atas 18 unsur
Periode 6         : terdiri atas 32
unsur, yaitu 18 unsur seperti periode
4 atau 5, dan 14 unsur lagi
merupakan deret lantanida
Periode 7         : merupakan periode
unsur yang belum lengkap. Pada
periode ini terdapat deret aktinida
Golongan
Golongan I A disebut golongan Alkali,
kecuali H
Golongan II A disebut golongan Alkali
tanah
Golongan VII A disebut
golongan Halogen
Golongan VIII A disebut
golongan Gas Mulia
Golongan I B sampai Golongan VIII B
disebut Golongan Transisi
Golongan III A sampai dengan
golongan VI A diberi nama sesuai
unsur yang ada pada golongan tersebut
 ATOM

NURMA ANGELIANI KOMALASARI, S.Si

 ATOM
Atom adalah unit
terkecil dari setiap unsur
kimia dan materi
Ukuran atom sangat
kecil dengan rata-rata
ukuran sekitar 100 pm
Meskipun atom
merupakan unit terkecil
dari setiap benda, atom
ternyata memiliki
beberapa bagian
 BAGIAN-BAGIAN ATOM
• bagian tengah atom yang berukuran sangat kecil dan padat

INTI ATOM
• Inti atom terdiri dari proton dan neutron yang saling terikat bersama dan membentuk
gaya nuklir
• Inti atom ditemukan oleh Ernest Rutherford pada tahun 1911.
• Ukuran inti atom sangat kecil bila dibandingkan dengan atom

PROTON
• partikel subatom yang memiliki muatan positif
• Simbol proton adalah p atau p+
• Massa proton dan neutron sama dan keduanya dapat bergabung menjadi nukleus atom.
• Jumlah proton didefinisikan sebagai nomor atom .

• partikel subatom yang memiliki muatan negatif

• Simbol elektron adalah e-atau β-.

ELEKTRON •

•
Elektron tidak memiliki komponen lain sehingga sering dianggap sebagai partikel
dasar.
Massa elektron sekitar 1/1836 kali massa proton. Jumlah elektron sama dengan jumlah
proton.

NEUTRON
•Jumlah neutron dalam atom umumnya diindikasikan menggunakan
huruf N.
•A Neutron mempunyai ukuran yang sama seperti proton, tetapi netral.
NOTASI ATOM

Keterangan:
X = Lambang unsur
A = Nomor massa ( proton +
neutron)
Z = Nomor atom (jumlah proton
= jumlah elektron)
Jumlah proton = Z
Jumlah elektron = Z
Jumlah neutron = A - Z
 ISOTOP
Atom-ataom yang
memiliki nomor atom
 yang sama namun
memiliki nomor massa
yang berbeda.
Dengan kata lain sebuah
unsur yang memiliki
jumlah proton dan
elektron sama dapat
memiliki jumlah neutron
yang berbeda
 ISOBAR
unsur atomnya berbeda 24Na11 dan 24Mg12
namun memiliki nomor 3H1dan 3He2
massa yang sama. Hal
14C6dan 14N7
ini dinamakan isobar.
 ISOTON
Unsur berbeda namun
memiliki jumlah neutron
yang sama.
 LATIHAN SOAL
Tentukan jumlah Proton, neutron dan elektron unsur-
unsur berikut :
a. 15 N 7 = Jumlah elektron (7) jumlah Proton (7) Jumlah
Neutron (15-7= 8)
b. 33 S 16 =
c. 63
Cu 29 =
d. 84
Sr 38 =
e. 130
Ba 56 =
 Quiz!!!
Tuliskan lambang yang tepat
untuk setiap isotop, isobar dan
isoton dari senyawa-senyawa di
bawah ini
Senyawa Q (Z = 11. A = 23);
Senyawa V (Z = 28. A = 64);
Senyawa S (Z = 74, A = 186);
Senyawa E (Z = 80. A=201)
 Tugas :
Buatlah Poster tentang perkembangan Atom dan
Sistem Periodik Unsur.

Catatan :
1. Satu kelompok terdiri dari 2 orang (tulis nama dan
NIM di pojok kanan poster)
2. 1 kelompok mengerjakan 2 poster (1 poster
tentang perkembangan atom dan 1 tentang
perkembangan SPU
3. Ukuran kertas ditentukan oleh ketua kelas
4. Isi poster terdiri dari Judul, Penemu, Isi temuan,
Gambar
5. Full Colour, bukan di print.
Terima
Kasih