BY AGUNG T. SUBEKTI
DEFINISI
• Merupakan bahaya yang berasal dari mahluk hidup
baik berupa hewan, micro biologi maupun tanaman
berbahaya.
• Segala mahluk hidup yang berpotensi
mengakibatkan penyakit maupun kecelakaan pada
pekerja maupun tempat kerja
Kelompok hazard Biologi
• Tumbuhan
• Binatang buas
• Serangga
• Micro biologi
• helminth
1. Hazard Tumbuhan
a. Biji Jarak
Memakan dua buah biji jarak sudah cukup
untuk seseorang terbunuh.
ricih merupakan senyawa sampingan yang
dihasilkan dari pengolahan biji tanaman jarak
Senyawa ini dapat mengakibatkan orang
tewas karena gangguan system peredaran
darah dan pernapasan.
Saat ricih masuk dalam tubuh, satu ricih
dapat membunuh satu sel. Jika senyawa ini
dihirup, disuntikkan atau tertelan dapat
membunuh orang dalam waktu 36 hingga 48
jam.
b. Singkong pahit
• atau yang lebih dikenal singkong
karet memiliki kadar racun yang
lebih tinggi dibanding singkong
manis. Racun biasanya berada di
daun dan umbi singkong. Racun
ini mengandung senyawa
sianida.
• Sianida dikenal sebagai
pembunuh berdarah dingin dan
sulit dideteksi. Ia tak berasa, tak
berbau, dan tak berwarna
• Satu satunya indicator untuk
mengetahui sianida pada
singkong adalah warna kebiruan
yang muncul pada umbi bila
mana terkena udara
c. Kecubung
• mengandung racun berupa zat aloid
atau disebut juga sebagai metil
kristalin yang mempunyai
efek halosinogen/anastesi terutama
pada bagian bijinya.
• Efek yang ditimbulkan bila kecubung
dikonsumsi melebihi tataran adalah
mual, muntah, sesak nafas, pusing,
halunisasi hingga berujung kepada
kematian.
• dalam beberapa kasus ditemukan
penggunaan racun biji kecubung
untuk bunuh diri. Kecubung bisa
dikategorikan sebagai tanaman yang
beracun jika dikonsumsi berlebihan.
d. Pohon upas
• Pohon upas atau biasa dikenal
juga dengan pohon ancar
• Bagian mematikan dari pohon
ini hanya pada lendirnya saja
• Efek racun upas cukup
mengejutkan ketika diuji
cobakan kepada seekor ayam
dan anjing yang langsung mati
dalam waktu dua menit saja.
• Begitu banyak tanaman yang
dapat merugikan berbahay bagi
manusia terutama jika tempat
kerjanya di alam terbuka.
2. Hazard Binatang Buas
• Harimau
• Beruang
• Kudanil
• Babi Hutan
• Anjing liar
• Buaya
• Ular
Ular
a. Ular Weling (Bungarus candidus)
• Persebaran : Jawa, Sumatera, Bali,
Sulawesi
• Mereka biasa berdiam di dekat
sumber air, seperti sawah, ular ini
juga kadang-kadang menggunakan
lubang tikus sebagai tempat
bersembunyi.
• Termasuk hewan nokturnal
• Bisa ular weling bersifat
mematikan
• Sifat utamanya adalah racun saraf
(neurotoxic), yang dapat berakibat
rusaknya jaringan saraf dan
membawa kelumpuhan.
b. Ular Welang (Bungarus
fasciatus)
• Persebaran : Jawa, Kalimantan,
Borneo, Kepulauan Mentawai,
Kepulauan Natuna, Sumatera, Ambon
• Menghuni daerah berhutan, rawa-
rawa, hutan bakau, sawah dan sekitar
pedesaan, ia menyukai daerah kering
terbuka yang dekat dengan sumber
air
• nokturnal
• ular ini memiliki bisa neuroxotin yang
berefek ngantuk bagi korban yang
terkena bisanya.
c.Ular Anang / King Cobra (Ophiophagus hannah)
• Persebaran: Jawa
• Ular ini sangat berbisa dan dapat menggigit
dengan sangat cepat, juga dapat sulit dilihat
jika tersamar di sekitar dedaunan mati.
• Gigitan dari ular ini terkenal sebagai
'pembusuk jari' karena jika anda tergigit di
jari, kemungkinan besar anda akan harus
amputasi jari tersebut
• Ular ini merupakan penyebab kasus gigitan
terbanyak di seluruh daerah
penyebarannya.
• Ular ini termasuk pemalas tidak akan
bergerak meski korban mendekat.
f. Ular hijau ekor merah (Trimeresurus
albolabris Gray)
scabies
pediculosis
Bahaya Micro Organisme
• Terdiri atas bakteri
• Virus
• Jamur
• protozoa
Bakteri berbahaya bagi manusia