Click to edit Master title style

PENDEKATAN METODOLOGI TERHADAP

STRATEGIS OPTIMASI KINERJA

Oleh :
1. B U J A N G AY U
2. M . VA R I S P U R N O M O
3. N I R M A L A D E W I
4. Y I K I N E T R A
5. R O B Y YA N S YA H

1 1
 Click to edit Master title style
PENGANTAR
Manajemen strategis berevolusi dari perencanaan strategis,
Implementasi visi diformalkan melalui pengembangan strategi
organisasi.
“strategi adalah penentuan tujuan dan sasaran jangka Panjang
dasar dari suatu perusahaan, dan penerapan Tindakan” dan
alokasi sumber daya yang diperlukan untuk melaksanakan
tujuan” (Chandler;1962)
Dalam tulisan ini, istilah strategi akan mengacu pada
pengambilan keputusan pada alokasi dan penggunaan sumber
daya organisasi secara keseluruhan (Brumec,1997)

2 2
 Click to edit Master title style
PENDEKATAN KUANTITATIF TERHADAP KINERJA STRATEGIS

Visi yang dijelaskan secara kualitatif diubah menjadi tujuan yang ditetapkan secara deskriptif dan
kuantitatif. Untuk setiap tujuan yang ditetapkan, perlu untuk menentukan tujuan turunan atau
derived objective (DO) yang akan memungkinkan pencapaiannya.
Prosedur untuk memperoleh DO membutuhkan penilaian dan strategi yang terbentuk. Kelompok
kegiatan diturunkan dari strategi dan dapat dilihat sebagai perluasan dari bagian deskriptif DO. set
objective (SO) dan DO mengandung deskriptif.

3 3
Click to KINERJA
UKURAN edit Master titleSTRUKTUR
MATRIKS style

Seperti yang telah dijelaskan, tingkat pencapaian suatu

tujuan diukur dengan kinerja organisasi. Dengan
demikian, setiap aspek kinerja organisasi perlu diukur
secara memadai.

Peta Langkah strategis adalah pendanaan structura

dengan peta tujuan strategis. Menurut BSC, dasar logis
untuk kontruksinya diambil dari hipotesis bahwa tingkat
pencapaian setiap tujuan diukur selama periode tertentu
dan nilai-nilai yang diukur dibandingkan, untuk
menentukan apakah kegiatan yang telah dilakukan telah
membuat efek yang diharapkan.

4 4
Click to edit Master title style
OPTIMASI EFEKTIFITAS ORGANISASI DENGAN MENGGUNAKAN LINEAR PROGRAMMING

• Keterbatasan karena sumber daya yang tersedia

untuk mencapai tingkat pencapaian tujuan yang diharapkan, ketersediaan sumber daya untuk
melaksanakan kegiatan perlu. Untuk itu ditetapkan sumber daya strategis yang diperlukan untuk
implementasinya
• Optimalisasi tingkat total pencapaian tujuan
Fitur dasar dari pendekatan pengembangan model yang disajikan adalah bahwa organisasi harus
diamati sebagai sistem holistik. Artinya, pencapaian tujuan strategis tidak boleh dilihat secara
parsial, tetapi dalam konteks pencapaian tujuan strategis yang telah ditetapkan.
Pendekatan seperti itu menunjukkan bahwa pencapaian maksimum dari semua DO tidak selalu
optimal.

5 5
 Click to edit Master title style
PENILAIAN KEPUASAN DENGAN TINGKAT PENCAPAIAN TUJUAN

Saat mendefinisikan tujuan strategis, manajemen menentukan tingkat

“Sebagaimana adanya” awal dan memprediksi nilai yang diharapkan dari
tingkat pencapaian tujuan “menjadi” di masa depan.
Menerapkan aljabar matriks dalam menghitung efektifitas organisasi berarti
menggunakan nilai-nilai relative dari ukuran. Untuk membuktikan bahwa
model dapat diandalkan, perlu untuk menghitung semua nilai ukuran dan
membandingkannya dengan nilai yang dihitung dengan model.
Jika reliabel, nilai yang dihitung harus sama dengan nilai yang dihitung dalam
sistem nyata.

6 6
Click to edit Master title style
Ilustrasi grafis tingkat pencapaian tujuan
Alasan penyimpangan yang dicapai dari tingkat pencapaian
tujuan yang direncanakan dapat disebabkan oleh fakta bahwa
kegiatan yang direncanakan belum dilakukan, atau prediksi
yang salah tentang hubungan sebab-akibat antara tujuan
dibuat.

Untuk membuktikan bahwa model dapat diandalkan, perlu

untuk menghitung semua nilai ukuran dan membandingkannya
dengan nilai yang dihitung dengan menggunakan model. Jika
reliabel, nilai yang dihitung harus sama dengan nilai yang
dihitung dalam sistem nyata.
7 7
Click to edit Master title style
KESIMPULAN
berdasarkan perhitungan matriks, yang menggunakan pendekatan yang sudah
"klasik" untuk kinerja strategis - BSC dan peta strategi, yang dikembangkan oleh
Kaplan dan Norton.

Model yang diusulkan diharapkan dapat memfasilitasi optimalisasi kinerja strategis

organisasi, yang dapat menjadi perhatian khusus dalam pengembangan paket
perangkat lunak yang relevan dan bentuk dukungan pengambilan keputusan
manajerial lainnya.

Algoritme asli yang ditunjukkan dalam makalah dan berdasarkan perhitungan

matriks dengan menggunakan TI meningkatkan pemecahan masalah ekonomi
optimasi efektivitas perusahaan karena maksimalisasi pencapaian tujuan strategis
yang ditetapkan, yang berasal dari visi yang dirumuskan secara kuantitatif dari
sebuah organisasi.

8 8
Click to edit Master title style

“
TERIMA KASIH

9 9