Anda di halaman 1dari 12

we are

from
groub 3
introduction self

Muhammad Allif Al
Khudzaifi 12 Maulidani Hanafi
10

8 ilmaneo Jibran Hasfi


14 Abdillah Fathur Qolbi
Fajrin Al amien
Menggunakan konsep barisan/deret aritmatika untuk
menentukan penyelesaian dari suatu masalah
sebelum mengidentifikasikan barisan / deret dalam
suatu masalah kami akan sedikit menjelaskan
kembali apa itu barisan dan deret aritmatika

Barisan arimetika adalah barisan


bilangan dengan selisih setiap suku
dengan suku sebelumnya
Deret aritmetika adalah selalu sama. Selisih dua suku
penjumlahan dari suku-suku berurutannya disebut beda (b).
suatu barisan aritmetika
Bentuk umum suku
Bentuk umum ke–n barisan
aritmetika
jumlah n suku pertama deret
aritmetika Un = a + (n - 1)b
Sn = n/2 [ 2a + (n-1)b ]
CONTOH-CONTOH MASALAH yang berkaitan BARISAN
DAN DERET ARITMATIKA DALAM KEHIDUPAN
Contoh Soal :
Sebuah perusahaan pada bulan pertama memproduksi 8.000 unit barang dan menaikkan
produksinya tiap bulan sebanyak 300 unit. Jumlah barang yang diproduksi selama satu
semester adalah…
( kasus barisan aritmatika karena terdapat penambahan produksi yang tetap / konstan setiap bulan )
Un = a + (n - 1)b

Diketahui a= 8.000, b = 300, n = 6

Jumlah barang yang diproduksi selama satu semester (6 bulan) adalah:


Sn = n/2 ( 2a + (n-1)b)
S6
= 6/2 (2 .8.000 + (6 – 1) . 300)
= 3 (16.000 + 1.5000)
= 3 (17.500)
= 52.500 ( jumlah barang yang diproduksi selama 1 semester )
Tempat duduk gedung pertunjukkan film diatur mulai dari baris depan ke belakang dengan

banyak baris dibelakang lebih 4 kursi dari baris didepannya. Bila dalam gedung pertunjukan

itu terdapat 15 baris kursi dan baris terdepan ada 20 kursi, kapasitas gedung tersebut adalah…

Jawab :

( Dari masalah diatas jumlah kursi pada tiap barisnya membentuk barisan aritmatika ) dengan

suku pertama a = 20, b = 4, dan n = 1

Dengan demikian :

Sn = n/2 (2a + (n – 1 ) b )

S15 = 15/2 (2.20 + (15 – 1). 4)


01
mengidentifikasi suatu
barisan/deret merupakan
barisan geometri
ciri-ciri barisan geometri :
Rasio dalam barisan Hubungan suku ke-n dan suku
geometri sebelumnya
nilai rasio selalu tetap untuk
semua perbandingan suku ke-n
dengan suku sebelumnya. 01 setiap barisan biasanya memiliki pola
tersendiri yang membedakannya dengan
barisan lain begitu juga dengan barisan
U2/U1 = U3/U2 = U4/U3 = r
geometri pola ini umumnya
memperlihatkan bagaimana hubungan
antara suku ke-n dengan suku sebelumnya,
02 seperti :

a.) U2 = U1 . r
b.) U3 = U2 . r = U1 . r . r = U1 . r^2
c.) U4 = U3 . r = U1 . r^2 . r = U1 . r^3
berikut cara mengidentifikasikan suatu barisan / deret apakah
merupakan barisan geometri
a.) 2 , 4 , 5 , 8 , 12
contoh 1 Rasionya ; 4/2 ≠ 5/4 ≠ 8/5 ≠ 12/8
(Dari perhitungan di atas tampak
jelas bahwa barisan tersebut tidak
memiliki rasio yang tetap, sehingga
barisan diatas bukan barisan b.) 2 , 4 , 8 , 16 , 32
geometri.)
Rasionya ; 4/2 = 8/4 = 16/8 = 32/16 = 2
(Dari perhitungan di atas dapat kita
lihat bahwa perbandingan suku ke-n
contoh 2 dengan suku sebelumnya selalu sama
yaitu 2 , dengan demikian barisan diatas
dapat dikatakan sebuah barisan
geometri dengan rasio = 2.)
mengidentifikasikan barisan /
02 deret yang merupakan barisan
aritmatika
CARA MENGIDENTIFIKASIKAN
BARISAN ARITMATIKA
Barisan aritmatika adalah suatu barisan yang memiliki pola khusus dimana selisih setiap suku
dengan suku sebelumnya selalu sama dengan kata lain pola khas dari barisan aritmatika terletak pada
beda/selisih antara dua suku yang berdekatan yang biasa nya di simbolkan “b”

cara paling sederhana dalam mengidentifikasikan barisan/deret


aritmatika
adalah dengan melihat selisih setiap dua suku yang berdekatan, jika
selisih / beda
antara dua suku yang berdekatan didalam suatu barisan adalah sama
maka barisan tersebut
adalah barisan aritmatika
contoh barisan aritmatika

a.) 4 , 8 , 16 , 32 , 64

8-4 = 4, 16-8 = 8, 32-16 = 16, 64-32 = 32


Dari perhitungan tersebut jelas terlihat bahwa beda antara tiap dua suku
yang berdekatan tidak sama( 4,8,16,32 ) itu artinya barisan diatas bukan
merupakan barisan aritmatika

b.) 20 , 17 , 14 , 11 , 8

17-20 = -3, 14-17 = -3, 11-14 = -3, 11-8 = -3


Barisan tersebut memiliki beda antara tiap dua suku yang berurutan sama
besar atau tetap yaitu b = -3 , Dengan demikian barisan diatas termasuk
barisan aritmatika dengan beda( “b” ) = -3
thanks a
lot!

Anda mungkin juga menyukai