Anda di halaman 1dari 17

DALAM PEMBELAJARAN IPA

Surniati Lumandung (20 508 004)

Majesti Mamuaja (20 508 009)


SLIDESMANIA
THESE ARE THE TALKING POINTS

Pengertian pendekatan Keterampilan Proses IPA


Keterampilan Proses IPA

Mengukur Keterampilan Proses IPA Indikator Keterampilan Proses IPA


SLIDESMANIA
Pengertian pendekatan
Keterampilan Proses IPA
SLIDESMANIA
PENGERTIAN
Pendekatan Keterampilan Proses adalah pendekatan pembelajaran
yang menekankan pada pembentukan keterampilan memperoleh
pengetahuan kemudian mengkomunikasikan perolehannya.
SLIDESMANIA
PENGERTIAN
Pengertian lain tentang pendekatan keterampilan proses adalah proses
pembelajaran yang dirancang agar peserta didik dapat menemukan
fakta-fakta, membangun konsep-konsep dan teori-teori dengan
keterampilan intelektual dan sikap ilmiah peserta didik sendiri.
SLIDESMANIA
Keterampilan Proses
IPA
SLIDESMANIA
KETERAMPILAN PROSES
IPA
PENGAMATAN KLASIFIKASI
Keterampilan pengamatan menggunakan lima indera Klaslifikasi adalah proses yang digunakan ilmuwan untuk
yaitu penglihatan, pembau, peraba, pengecap dan mengadakan penyusunan atau pengelompokan atas objek-
pendengar. Apabila peserta didik mendapatkan objek atau kejadian-kejadian.Keterampilan klasifikasi dapat
kemampuan melakukan pengamatan dengan dikuasai bila peserta didik telah dapat melakukan dua
menggunakan beberapa indera, maka kesadaran dan keterampilan berikut ini.
kepekaan mereka terhadap segala hal disekitarnya akan Mengidentifikasi dan memberi nama sifat-sifat yanng dapat
berkembang.Pengamatan yang dilakukan hanya diamati dari sekelompok objek yang dapat digunakan sebagai
menggunakan indera disebut pengamatan kualitatif, dasar untuk mengklasifikasi.
sedangkan pengamatan yang dilakukan dengan Menyusun klasifikasi dalam tingkat-tingkat tertentu sesuai
menggunakan alat ukur disebut pengamatan kuantitatif. dengan sifat-sifat objek. Klasifikasi berguna untuk melatih
peserta didik menunjukkan kesamaan perbedaan dan hubungan
timbal baliknya.
SLIDESMANIA
KETERAMPILAN PROSES
IPA
INFERENSI PREDIKSI
Inferensi adalah sebuah pernyataan yang dibuat Prediksi adalah ramalan tentang kejadian yang dapat diamati
berdasarkan fakta hasil pengamatan.Hasil inferensi diwaktu yang akan datang. Prediksi didasarkan pada observasi
dikemukakan sebagai pendapat seseorang terhadap yang cermat dan inferensi tentang hubungan antara beberapa
sesuatu yang diamatinya. Pola pembelajaran untuk kejadian yang telah diobservasi.
melatih keterampilan proses inferensi, sebaiknya Perbedaan inferensi dan prediksi adalah: Inferensi harus
menggunakan teori belajar konstruktivisme, sehingga didukung oleh fakta hasil observasi, sedangkan prediksi
peserta didik belajar merumuskan sendiri inferensinya. dilakukan dengan meramalkan apa yang akan terjadi kemudian
berdasarkan data pada saat pengamatan dilakukan.
SLIDESMANIA
KETERAMPILAN PROSES
IPA
KOMUNIKASI IDENTIFIKASI VARIABEL
Komunikasi didalam keterampilan proses berarti Variabel adalah satuan besaran kualitatif atau kuantitatif yang
menyampaikan pendapat hasil keterampilan proses dapat bervariasi atau berubah pada suatu situasi tertentu.
lainnya baik secara lisan maupun tulisan. Dalam tulisan Keterampilan identifikasi variabel dapat diukur berdasarkan
bisa berbentuk rangkuman, grafik, tabel, gambar, poster tiga tujuan pembelajaran berikut.
dan sebagainya. Keterampilan berkomunikasi ini • Mengidentifikasi variabel dari suatu pernyataan tertulis
sebaiknya selalu dicoba di kelas, agar peserta didik atau dari deskripsi suatu eksperimen.
terbiasa mengemukakan pendapat dan berani tampil di • Mengidentifikasi variabel manipulasi dan variabel respon
depan umum. dari deskripsi suatu eksperimen.
• Mengidentifikasi variabel kontrol dari suatu pernyataan
tertulis atau deskripsi suatu eksperimen.
SLIDESMANIA
KETERAMPILAN PROSES
IPA
DEFINISI VARIABEL SECARA HIPOTESIS
Definisi operasional variabel adalah definisi yang
OPRASIONAL Hipotesis dirumuskan dalam bentuk pernyataan bukan
menguraikan bagaimana mengukur suatu variabel. pertanyaan, pertanyaan biasanya digunakan dalam
Definisi ini harus menyatakan tindakan apa yang akan merumuskan masalah yang akan diteliti (Nur, 1996). Hipotesis
dilakukan dan pengamatan apa yang akan dicatat dari dapat dirumuskan secara induktif dan secara
suatu eksperimen. Keterampilan ini merupakan deduktif.Perumusan secara induktif berdasarkan data
komponen keterampilan proses yang paling sulit pengamatan, secara deduktif berdasarkan teori. Hipotesis dapat
dilatihkan karena itu harus sering di ulang-ulang. juga dipandang sebagai jawaban sementara dari rumusan
masalah.
SLIDESMANIA
KETERAMPILAN PROSES
IPA
INTERPRETASI EKSPERIMEN
Keterampilan interpretasi data biasanya diawali dengan Eksperimen dapat didefinisikan sebagai kegiatan terinci yang
pengumpulan data, analisis data, dan mendeskripsikan direncanakan untuk menghasilkan data untuk menjawab suatu
data.Mendeskripsikan data artinya menyajikan data masalah atau menguji suatu hipotesis. Suatu eksperimen akan
dalam bentuk yang mudah dipahami misalnya bentuk berhasil jika variabel yang dimanipulasi dan jenis respon yang
tabel, grafik dengan angka-angka yang sudah dirata- diharapkan dinyatakan secara jelas dalam suatu hipotesis, juga
ratakan.Data yang sudah dianalisis baru diiterpretasikan penentuan kondisi-kondisi yang akan dikontrol sudah tepat.
menjadi suatu kesimpulan atau dalam bentuk
pernyataan.Data yang diinterpretasikan harus data yang
membentuk pola atau beberapa kecenderungan.
SLIDESMANIA
Mengukur Keterampilan
Proses IPA
SLIDESMANIA
MENGUKUR PENDEKATAN KETERAMPILAN
PROSES IPA
Pengukuran nilai ini dilaksanakan agar perkembangan siswa bisa dievaluasi dalam KSP. Pengukuran ini
juga bermanfaat untuk menelaah segala macam kesukaran belajar yang dialami siswa. Sehingga
evaluasi bisa berjalan secara berkelanjutan dan perkembangan belajar siswa bisa terus meningkat.

Hasil yang didapat bisa digunakan untuk basis dalam memutuskan segala macam keputusan untuk
perbaikan. Pada tahap ini guru bisa melakukan inisiatif berupa bimbingan agar terjadi feedback pada
siswa sehingga perbaikan dalam pembelajaran akan semakin efektif.
SLIDESMANIA
MENGUKUR PENDEKATAN KETERAMPILAN
PROSES IPA
Ilmu pengetahuan dibangun atas tiga asas, yakni:

• Asas konten merupakan isi dari pengetahuan dan landasan konsep. Asas ini merupakan bagian
terpenting karena didalamnya akan dijadikan landasan untuk berpikir.

• Asas kerja sains merupakan keterampilan proses sains itu sendiri. Saat siswa mempelajari sains
memakai KPS disaat itu juga siswa sedang mempelajari proses sains.

• Asas sikap ilmiah adalah perilaku yang merupakan sifat dari sains. Asas ini terdiri dari curiosity,
passion, imagination, bertanya dan menemukan solusi. Dengan adanya sifat tersebut menjadikan
ilmu pengetahuan bisa menjawab dengan cara mengungkapkan fakta dari data yang telah
dikumpulkan
SLIDESMANIA
Indikator Keterampilan
Proses IPA
SLIDESMANIA
INDIKATOR
KETERAMPIL
AN
PROSES
SAINS
SLIDESMANIA
TERIMA KASIH
SLIDESMANIA

― Irene M. Pepperberg

Anda mungkin juga menyukai