Anda di halaman 1dari 19

MODEL NETWORKED

Oleh
Aprido Bernando Simamora (17070966002)
Sri Astutik Handayani (17070966003)
Eko Sujarwanto (17070966006)
Pendahuluan
Pendekatan Integratif (terpadu) merupakan rancangan
kebijaksanaan pembelajaran dengan menyajikan bahan-
bahan pelajaran secara terpadu, yaitu dengan menyatukan,
menghubungkan, atau mengaitkan bahan pelajaran sehingga
tidak ada yang berdiri sendiri atau terpisah-pisah.
Pendekatan terpadu terdiri dari dua macam : (1) Integratif
Internal yaitu keterkaitan yang terjadi antar bahan pelajaran
itu sendiri, dan (2) Integratif Eksternal yaitu keterkaitan
antara bidang studi yang satu dengan bidang studi yang lain.
Ada 10 (sepuluh) model pembelajaran terpadu.
(Robin Fogarty; 1991)
1) The fragmented model (Model Fragmen),
2) The connected model (Model Terhubung),
3) The nested model (Model Tersarang),
4) The sequenced model (Model Terurut),
5) The shared model (Model Terbagi),
6) The webbed model (Model Jaring Laba-Laba),
7) The threaded model (Model Pasang Benang),
8) The integrated model (Model Integrasi),
9) The immersed model (Model Terbenam), dan
10) The networked model (Model Jaringan).
Chapter report ini mengkaji tentang pembelajaran terintegrasi
dengan model Networked (Jaringan).
yang meliputi: 1) Apakah yang dimaksud dengan model
Networked ? 2) terihat seperti apakah model Networked itu?
3) terdengar seperti apakah model Networked itu? 4) apakah
keuntungan model Networked ? 5) apakah kelemahan model
Networked ? 6) kapan model Networked itu berguna?
Pembahasan
Pelajar menyaring semua pembelajaran melalui mata ahli
(pakar) dan membuat koneksi internal yang mengarah ke
jaringan eksternal dari para ahli di bidang terkait.

~ "Pendidikan manusia tidak pernah selesai sampai ia mati."~


 Robert E. Lee
Pengertian Pembelajaran Terpadu Model Networked

• Model networked merupakan suatu model pembelajaran terpadu


yang berorientasi pembaruan, perluasan, ektrapolasi, dan
penyaringan gagasan.

• Model networked dalam integrasi, tidak sama seperti model


sebelumnya, peserta didik menunjukan proses melalui pemilihan
sendiri jaringan yang mereka butuhkan.

• Dalam pencarian pengetahuannya, peserta didik bergantung pada


jaringan ini sebagai sumber informasi utama, mereka harus
menyaring melalui sudut pandang mereka sendiri sesuai dengan
keahlian dan minat yang mereka miliki.
Contoh

• Arsitek, jika mereka mengadaptasi teknologi


CAD/CAM untuk mendesain, maka bekerjasama
dengan para programer (teknisi program) yang luas
pengetahuan dasarnya, seperti yang dia lakukan
secara tradisional dengan para desainer interior.

• Ket:
– CAD: Computer Assisted Drawing
– CAM: Computer Assisted Manufacturing
Seperti apakah model Networked dalam pembelajaran?

• Model networked dipandang secara luas tidak hanya terbatas


untuk pendidikan dasar akan tetapi bisa pada semua tingkat
pendidikan.

• Mahasiswa mulai membentuk jaringan yang dimiliki pada


saat ikut terlibat dalam penggalian arkeologi yang melibatkan
orang dari berbagai bidang seperti: seorang antropolog, ahli
geologi, arkeolog, ilustrator dan mahasiswa seni lukis, yang
menawarkan berbagai keahlian yang dimiliki sehingga dapat
memperluas jangkauan belajarnya.
Terdengar seperti apakah model Networked itu?

• Model networked terdengar seperti konferensi tiga atau


empat arah yang memberikan berbagai jalan eksplorasi
dan penjelasan, sehingga model ini terdengar seperti
jaringan berita yang menarik yang tersaji dalam gambar
dan cerita yang berasal dari seluruh penjuruh dunia.

• Model ini mirip dengan sinyal satelit yang bertebaran dan


menerima sinyal dari berbagai arah.
Kelebihan Model Networked
• Peserta didik termotivasi memulai pencarian dan
mengikuti jalan yang mereka temukan dengan
kemampuannya sendiri.

• Peserta didik dirangsang dengan informasi yang relevan,


ketrampilan, atau konsep yang diberikan disepanjang
proses pembelajaran.

• Peserta didik terstimulasi oleh informasi, ketrampilan


atau konsep-konsep baru.
Kelemahan Model Networked

• Tidak terfokusnya minat peserta didik karena


banyaknya jarigan sehingga terjebak ke salah satu
ide yang disenangi.

• Ada jaringan tertentu yang kelihatannya menarik


ternyata tidak menarik.
• Hanya sesuai untuk pelajar yang memiliki motivasi
tinggi dan haus akan informasi.
Kapan Model Networked ini berguna?
• Model ini seperti yang tersamar, model jaringan sering
memindahkan tanggung jawab integrasinya kepada
peserta didik daripada seorang desainer pembelajarnya.
• Model ini sesuai diberikan kepada peserta didik yang
memiliki motivasi tinggi sehingga memperluas cakrawala
pengetahuannya.
• Model ini mendorong untuk menemukan hal-hal yang
baru dari jaringan yang telah dipelajari
• Satu contoh seperti dalam bidang genetika dari
pengembangan seorang pelajar yang berbakat yang
mendalami dengan ahli-ahli lain sehingga ditemukan
rekayasa genetika.
Contoh

Berbekal sebuah "misi dalam pikiran" jaringan pelajar dengan


dua ahli lain untuk menjalankan "proyek peliharaan"

Misi pelajar: untuk survei miskonsepsi tentang nutrisi dan


merefleksi kurikulum kesehatan yang
mencerminkan konsep nutrisi modern.
Simpulan
Networked merupakan model pemaduan pembelajaran yang
mengandalkan kemungkinan pengubahan konsepsi, bentuk
pemecahan masalah, maupun tuntutan bentuk keterampilan baru
setelah siswa mengadakan studi lapangan dalam situasi, kondisi,
maupun konteks yang berbeda – beda.
Model networked adalah model pembelajaran berupa kerjasama
antara siswa dengan seorang/para ahli dalam mencari data,
keterangan, atau lainnya sehubungan dengan misi pembelajaran
yang disukainya atau yang diminatinya sehingga siswa secara tidak
langsung mencari tahu dari berbagai sumber.
Usulan Peta
Keterpaduan

Misi pelajar:
untuk menjadi
agrobisnis
profesional
melalui
penerapan
materi
perkembangbi
akan
Tumbuhan
Usulan Peta
Keterpaduan

Misi pelajar:
untuk memberi
tindakan
pencegahan dan
penanggulangan
masalah
perubahan
cuaca dan
lingkungan
melalui simulasi
virtual
Usulan Peta
Keterpaduan

Misi pelajar:
untuk
meningkatkan
hasil produksi
peternakan
berbasis
teknologi dengan
sistem
pemasaran
mandiri

Anda mungkin juga menyukai