1. Konsep Manusia
2. Manusia dalam Islam
3. Konsep Agama
4. Hubungan Manusia dan Agama
Konsep Manusia
Ilmu Umum
Surat At-Tin 4
َأح َس ِن َت ْق ِو ٍمي
ْ يِف ن
َ ا س ِإْل
َ لََق ْد َخلَ ْقنَا ا
ن
ْ
Artinya :
“sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk
yang sebaik-baiknya”
2. An-Naas
Jamak dari Insan lebih menonjolkan bahwa manusia merupakan
makhluk sosial yang tidak dapat hidup tanpa bantuan dan bersama-
sama manusia lainnya.
Contoh Al-Quran menginformasikan bahwa penciptaan manusia
menjadi berbagai suku dan bangsa bertujuan untuk bergaul dan
berhubungan antar sesamanya (ta’aruf) (QS. al-hujurat [49]: 13)
َاس َّن ا َخ َل ْق َن ُاك ْم ِم ْن َذ َكر َوُأ ْن َث ٰى َو َج َع ْل َن ُاك ْم ُش ُع ًوب ا َو َق َباِئ ل ُ النَّ َي ا َأ ُّي َه ا
ٍ ِإ
َ
ٌيم خبير ٌ ِل َت َعا َر ُفوا ۚ َّن َأ ك َر َمك ْم ِعند الل ِه تقاك ْم ۚ َّن الله َع ِل
َ َّ ُ َ ْ َأ َّ َ ْ ُ ْ
ِ ِإ ِإ
Dalil lain An-Naas
Surat Al-Baqarah 21 :
ين ِم ْن َقْبلِ ُك ْم لَ َعلَّ ُك ْم ِ َّيا َأيُّها النَّاس اعب ُدوا ربَّ ُكم الَّ ِذي خلَ َق ُكم وال
ذ
َ َْ َ ُ َ ُْ ُ َ َ
َتَّت ُقو َن
Artinya :
“Hai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah
menciptakanmu dan orang-orang yang sebelummu, agar
kamu bertakwa”
3. Basyar
a. Secara etimologis berasal dari kata ba’, syin, dan ra
yang berarti sesuatu yang tampak baik dan indah,
bergembira, menggembirakan, menguliti/mengupas
(buah), atau memperhatikan dan mengurus suatu.
آ َد َم خ ُُذوا ِزينَتَمُك ْ ِع ْندَ لُك ِ ّ َم ْس ِج ٍد َولُك ُوا َوارْش َ بُوا َواَل تُرْس ِفُوا ۚ ن َّ ُه اَل حُي ِ ُّب يَا بَيِن
ِإ
ِ ِف َني الْ ُمرْس
: Artinya
“Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki)
mesjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan.
Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan”
5. Abdun
Abdun secara bahasa adalah hamba, sedangkan dalam
pandangan Islam istilah abdun mengacu kepada hamba yang
selalu taat dan tunduk-tunduk kepada perintah Allah
Dalilnya Surat al-Furqon 63
Potensi Fisik
Fungsi Manusia