DAN
PERMASALAHAN
PANGAN
PENGANTAR GEOGRAFI
PERTANIAN
PERTANIAN
Pertanian adalah
penggunaan lahan untuk
bercocok tanam dan
memelihara ternak untuk
konsumsi manusia dan
hewan maupun bahan
baku industri.
GEOGRAFI PERTANIAN
Bagian studi geografi yang mengkaji pertanian di
berbagai belahan bumi sebagai hasil interaksi
manusia dengan alam dan juga mengkaji pola-
pola dari kegiatan pertanian yang bervariasi dari
tempat-tempat, meliputi segala kegiatan
pertanian pada ruang dan waktu pertanian.
MODEL DAN TEORI
TEORI DAN MODEL
PERTANIAN
PERTANIAN
MODEL VON THUENEN
Teori Von Thunen menitikberatkan pada 2 hal utama
tentang pola keruangan pertanian, yaitu:
45%
KLASIFIKASI PERTANIAN
1. Pertanian perkebunan
Adalah jenis
pertanian dengan
produk untuk
konsumsi pribadi.
Contoh: pertanian
ladang berpindah
yang dilakukan Suku
Kayapo di Hutan
Amazon
5. Pertanian intensif
FAKTOR SOSIAL
FAKTOR
TEKNOLOGI
FAKTOR FISIK
1. Iklim
Iklim mempengaruhi jenis
tanaman yang dapat
dibudidayakan di suatu tempat.
Agama Perubahan
mayoritas dalam
masyarakat masyarakat
Pemasaran
(marketing)
produk
Isu kesehatan
3. Modal
Ketersediaan modal mempengaruhi
beberapa bagian dalam sistem pertanian.
Petani dengan modal yang terbatas
mempunyai keterbatasan dalam
pengelolaan lahan, seperti penggunaan
mesin, pemupukan, pengairan, dan
sebagainya.
4. Pemerintah
Pemerintah memberikan pengaruh pada
pertanian dengan kebijakan dan bantuan yang
diberikan kepada petani, seperti subsidi pupuk,
bantuan pengembangan sarana irigasi,
pembangunan waduk, pelatihan pengembangan
pertanian, dan sebagainya.
FAKTOR TEKNOLOGI
1. Irigasi
Irigasi adalah usaha penyediaan, pengaturan,
dan pembuangan air untuk menunjang
pertanian.
Pada awalnya, irigasi memiliki sistem yang
sangat sederhana seperi mengalirkan air sungai
atau danau pada lahan pertanian melalui
saluran.
• Irigasi Permukaan
…up to Idaho.
• Dapat mencakup area yang besar.
• Hemat lahan.
Genetically Modified
Organism
Contoh GMO adalah jagung untuk
pakan sapi yang disisipi gen
antibiotik, sehingga sapi menjadi
lebih resisten terhadap bakteri E. coli.
1) Tanah humus
Tanah humus adalah hasil pelapukan tumbuh-tumbuhan (bahan
organik). Tanah humus sangat subur dan cocok untuk lahan
pertanian, warnanya kehitaman.
2) Tanah vulkanis
Tanah vulkanis adalah tanah hasil pelapukan bahan padat dan bahan
cair yang dikeluarkan oleh gunung berapi.
3) Tanah podzol
Tanah podzol adalah tanah yang terjadi karena pengaruh suhu
rendah dan curah hujan tinggi, sifatnya mudah basah. Jika
terkena air, tanah podzol menjadi subur. Warnanya kuning dan
kuning kelabu.
4) Tanah laterit
Tanah laterit adalah tanah yang terjadi karena suhu udara tinggi
dan curah hujan tinggi, mengakibatkan berbagai mineral yang
dibutuhkan oleh tumbuh-tumbuhan larut dan meninggalkan sisi
oksida, besi, dan aluminium.
5) Tanah pasir
Tanah pasir adalah tanah hasil pelapukan batuan beku dan
sedimen. Butirnya relatif besar. Tanah pasir kurang baik untuk
pertanian karena sedikit mengandung bahan organik.
6) Tanah gambut
Tanah gambut adalah tanah yang berasal dari bahan organik
yang selalu tergenang air (rawa). Karena kekurangan unsur hara
dan peredaran udara di dalamnya tidak lancar, proses
penghancuran tanah tidak sempurna. Tanah jenis ini kurang baik
untuk pertanian.
7) Tanah mergel
Tanah mergel adalahtanah yang terjadi dari campuran batuan
kapur, pasir, dan tanah liat. Pembentukan tanah mergel
dipengaruhi oleh hujan yang tidak merata sepanjang tahun.
9) Tanah padas
Tanah padas adalah tanah yang amat padat karena mineral di
dalamnya dikeluarkan oleh air yang terdapat di lapisan tanah
sebelah atasnya
Jenis tanah menurut USDA
5. Inceptisol
1. Alfisol
6. Mollisol
2. Aridisol
7. Oxisol
3. Entisol
8. Spodosol
4. Histosol
9. Ultisol
10. Vertisol
Jenis tanah menurut FAO
• Fluvisol
• Gleysol •Andosol
• Regosol .
• Lithosol
•Vertisol
• Arenosol •Solonet
• Rendzina •Yermosol
• Ranker
• Xerolsol
•Kastanozem
Jenis tanah menurut WRB
Sistem WRB terdapat dua pembagian yaitu:
1. Peringkat primer merupakan penggambaran
terhadap 32 jenis tanah utama dunia.
2. Peringkat sekunder merupakan kata sifat yang
menggambarkan keadaan fisik dan kimia tanah.
DEGRADASI TANAH
Pencemaran tanah
Pencemaran Penggunan
Limbah rumah
tanah adalah pestisida
tangga
keadaan di mana
polutan masuk Tumpahan
dan mengubah minyak dan
hasil
lingkungan tanah tambang
alami. Kebocoran
limbah cair
Bahan
kimia
industri
Erosi
Erosi adalah hilangnya atau terkikisnya tanah
atau bagian-bagian tanah dari suatu tempat
yang diangkut oleh media alami ketempat lain.
Erosi menyebabkan rusaknya tanah sehingga
tidak dapat ditanami dan menghilangkan lapisan
subur pada tanah.
Macam-Macam Erosi
1. Erosi Percikan 3. Erosi Alur
Aktivitas
manusia: irigasi,
penggaraman
jalan bersalju, Keadaan iklim yang
pembersihan memacu terjadinya
lahan salinisasi.
Tortilla, Mexico
Sadza, Zimbabwe
Polenta, Italia
…and who doesn’t know cornflakes?
GANDUM
Gandum pertama kali didomestikasi di
Timur Tengah. Tanaman gandum tumbuh
baik pada ilkim sedang, dengan musim
panas yang hangat dan musim dingin
yang dingin.
Hampir semua roti-rotian
terbuat dari tepung gandum.
Mi, pasta, kraker, dan sereal
sarapan juga menggunakan
tepung gandum.
Di Timur Tengah, gandum diolah
menjadi bulgur yang kaya nutrisi
sebagai campuran sup dan roti.
KENTANG
Tanaman kentang adalah tanaman asli
Pegunungan Andes di Amerika Selatan yang
beriklim dingin. Kentang merupakan makanan
pokok suku Inka pada abad ke 15 dan 16.
UBI
Ubi adalah makanan pokok
masyarakat Afrika Barat. Di sana,
tanaman ini umumnya dimasak
dengan cara dikupas, direbus, dan
ditumbuk menjadi fufu.
KETELA
Ketela adalah makanan pokok lebih dari
500 juta orang di dunia. Tanaman ini
berasal dari daerah hutan hujan Amazon
di Amerika Selatan dan diperkenalkan di
Afrika Barat pada abad ke-16.
TALAS
Talas merupakan makanan pokok bagi
masyarakat Afrika Barat dan kepulauan
Pasifik, seperti Hawaii, Fiji, dan Kaledonia
Baru.
Makanan tradisional Hawaii, poi, adalah
pasta dari talas yang dilumat dan
difermentasikan.
SORGHUM
Sorghum merupakan tanaman biji-
bijian yang tumbuh di daerah
kering dan merupakan makanan
penting bagi masyarakat di negara-
negara Afrika.
BENCANA KELAPARAN
KELAPARAN?
Faktor
penyebab Iklim yang ekstrem
kelaparan
dunia Penduduk tidak seimbang
1769–1773: Kelaparan
di Bengal yang
membunuh 10.000.000
orang, atau sepertiga
populasi India.
Disebabkan oleh
kekeringan dan
berkurangnya hasil
panen yang disertai
naiknya pajak, sehingga
masyarakat semakin
miskin.
1816: A Year Without Summer, sebuah anomali iklim
yang terjadi di Eropa Barat akibat letusan Gunung
Tambora, membunuh 65.000 orang. Hasil panen
menipis dan suhu udara waktu itu sangat dingin.
1921: Terjadi
kelaparan di Rusia
akibat dampak dari
pemogokan kerja
petani di bawah
tekanan Tentara
Bolshevik. Lima juta
penduduk Rusia
mati kelaparan.
1932: Kelaparan di Uni
Soviet membunuh 10 juta
orang. Kelaparan ini
disebabkan oleh kebijakan
Joseph Stalin tentang
konversi lahan sipil
menjadi lahan kolektif.
2012: Kelaparan
melanda Afrika
Timur akibat
kekeringan yang
melanda Sahel.
Adakah jalan keluar?
Ada dua cara untuk memerangi kelaparan dunia,
yaitu dengan cara prevention dan relief.
Relief adalah
upaya untuk
Prevention adalah
mengurangi
upaya untuk
kelaparan di
mencegah
daerah yang
terjadinya bencana
sudah terkena
kelaparan.
bencana
kelaparan.
PERTANIAN HARI INI
• Kini, sektor pertanian sudah berkembang
sangat pesat.
• Mayoritas pertanian yang ada di dunia adalah
pertanian komersial.
• Populasi bertambah = permintaan akan
produk pertanian bertambah= prospek
cemerlang untuk petani.
Permintaan akan pangan dan
komoditi ini mendorong petani untuk
menambah produksinya. Salah satu
caranya adalah dengan membuka
lahan pertanian.
Hal ini di satu sisi sangat
mempengaruhi keseimbangan
lingkungan, namun dunia memiliki
banyak mulut yang harus diberi
makan.
Di satu sisi, selain menyebabkan degradasi
lingkungan, pertanian berperan penting dalam
pertumbuhan peradaban. Tanpa pertanian,
spesifikasi kerja tidak akan terjadi.
TERIMAKASIH
:D