Rabies
• Rabies (anjing gila) adalah penyakit hewan
yang disebabkan oleh virus, bersifat akut serta
menyerang susunan saraf pusat.
2. Stadium Eksitasi
Tahap eksitasi berlangsung lebih lama daripada tahap
prodromal, bahkan dapat berlangsung selama 3- 7 hari.
3. Stadium Paralisis.
Tahap paralisis ini dapat berlangsung secara singkat,
sehingga sulit untuk dikenali atau bahkan tidak terjadi dan
langsung berlanjut pada kematian.
Gejala Klinis Pada
Manusia
1.Stadium Prodromal. 2. Stadium Sensoris
- perasaan gelisah - Nyeri
- Demam - rasa panas disertai
- Malaise kesemutan pada tempat
- Mual bekas luka
- sakit kepala - cemas dan reaksi
- Gatal yang berlebihan
- kondisi tubuh lemah terhadap ransangan
sensoris
- rasa nyeri di
tenggorokan selama
beberapa hari.
3. Stadium Eksitasi 4. Stadium Paralis
- Tonus otot-otot akan aktivitas - Sebagian besar penderita
simpatik menjadi meninggi rabies meninggal dalam
- eksitasi atau ketakutan stadium eksitasi.
berlebihan - Kadangkadang ditemukan juga
- rasa haus kasus tanpa gejala-gejala
- ketakutan terhadap eksitasi, melainkan paresis
rangsangan cahaya, tiupan otot-otot yang bersifat
angin atau suara keras.
progresif.
- Umumnya selalu merintih
sebelum kesadaran hilang.
- bingung, gelisah, rasa tidak Hal ini karena gangguan
nyaman dan ketidak beraturan. sumsum tulang belakang yang
Kebingungan menjadi memperlihatkan gejala paresis
semakin hebat dan otot-otot pernafasan.
berkembang menjadi argresif,
halusinasi, dan selalu
ketakutan. Tubuh gemetar atau
kaku kejang
Aku lucu gak seperti dia
Galak
Diagnosa Laboratorium
Diagnosa rabies secara laboratorium didasarkan atas :
a) Penemuan badan negri (negri body)
b) Penemuan antigen
c) Penemuan virus (isolasi)