KEPERAWATAN JIWA

PERAWATAN PASIEN DENGAN

WAHAM

EVI GUSTIA KESUMA,

S.KEP.,NS.,M.KES
 Apa Itu WAHAM...??

Suatu keyakinan yang salah yang dipertahankan

secara kuat/terus menerus namun tidak sesuai
dengan kenyataan.

Kepercayaan yang benar-benar salah & berpikir

yang tidak sesuai dengan orang lain & bertentangan
dengan kenyataan.
(Stuart & Laraia, 2005)
PENYEBAB WAHAM

Perkembangan emosi yang tertunda karena

kurang tanggapan dari lingkungan
Masa bayi tidak mendptkan rasa aman
menyebabkan Harga Diri Rendah, rasa putus
asa, takut & kecemasan.
Anggota keluarga pernah mengalami waham
Orang tua yg jauh, kaku, menuntut, pemarah,
mementingkan diri sendiri & tdk percaya pd
diri sendiri.
Pengalaman masa lalu
Apa Tanda & Gejalanya???
 Tanda & Gejala WAHAM

Klien mengungkapkan sesuatu yang diyakininya

(tentang agama, kebesaran, kecurigaan, keadaan
dirinya) berulang kali secara berlebihan tetapi
tidak sesuai kenyataan
Klien tidak mempunyai orang lain, curiga,
bermusuhan, merusak (diri, orang lain, lingkungan),
takut, kadang panik, sangat waspada, tidak tepat
menilai lingkungan / realitas, ekspresi wajah
tegang, mudah tersinggung
 Jenis WAHAM

1 Waham Kebesaran

Waham Curiga 2
3 Waham Agama

Waham Somatik 4
5 Waham Nihilistik
1 Waham Kebesaran

Meyakini bahwa dirinya memiliki

kebesaran/kekuasaan khusus, kekuatan,
kedudukan, kekayaan berlimpah, pendidikan
tinggi atau kepandaian yang luar biasa.

Contoh:
Seseorang yakin bahwa dirinya adalah
seorang raja atau ulama besar atau
presiden.
“Saya ini pejabat daerah sini, lho..”
“Saya punya tambang emas”
 Waham Curiga 2
Meyakini bahwa orang lain atau lingkungan
memusuhi dirinya, berusaha merugikan atau
mencederai dirinya.

Contoh:
Saya tau, seluruh saudara saya ingin
menghancurkan hidup saya karena mereka
iri dengan kesuksesan saya
Kakak saya meninggal dengan serangan
jantung, karena disuntik mati oleh dokter
3 Waham Agama

Meyakini terhadap suatu agama secara

berlebihan, diucapkan berulang kali tetapi
tidak sesuai dengan kenyataan.
3 Waham Agama

Contoh:
Kalau saya mau masuk surga, saya harus
menggunakan pakaian putih setiap hari.
Saya bermimpi, ada seorang pedagang yaitu saya
sendiri di zaman nabi, menerima mukjizat dari
Tuhan melalui jin, jelmaan kakak saya, berupa
surat yasin. Di surat yasin itu terselip lembaran
yang berisi keterangan hukum untuk membunuh
orang. Setelah saya baca, jin itu terbakar.
Ternyata dikehidupan nyata, mimpi itu jadi
kenyataan. Kakak saya meninggal karena saya
membaca surat yasin tadi, secara tidak langsung,
saya yang membunuh kakak saya melalui tangan jin
ifrit.
 Waham Somatik 4
Meyakini bahwa tubuh/bagian tubuhnya
terganggu/terserang penyakit, diucapkan
berulangkali tetapi tidak sesuai dengan
kenyataan.

Contoh:
“Saya sakit kanker”, setelah pemeriksaan
laboratorium tidak ditemukan tanda-tanda
kanker, namun dia terus mengatakan bahwa
dia terserang kanker.
5 Waham Nihilistik

Meyakini bahwa dirinya sudah tidak ada di

dunia/meninggal, diucapkan berulang kali
tetapi tidak sesuai dengan kenyataan.

Contoh:

Ini kan alam kubur ya, semua yang ada disini

adalah roh-roh
 s Te r j a din y a
Prose
Waham

Merasa terancam oleh orang lain atau dirinya sendiri

mempunyai pengalaman kecemasan dan timbul perasaan yang
tidak menyenangkan.

Memunculkan pikiran dan perasaannya ke lingkungan tetapi

pikiran, perasaan dan keinginannya yang negatif itu tidak dapat
diterima sebagai kenyataan.

Menyangkal ancaman thd persepsi diri atau objek realita melalui

manifestasi kesan thd suatu kejadia

Berusaha memberikan alasan tentang penilaian

diri terhadap kenyataan dirinya sendiri & orang
lain.
 Tidak mendukung atau membantah waham klien
 Yakinkan bahwa klien dalam keadaan aman
 Pantau pengaruh waham terhadap aktivitas sehari-
hari
 Diskusikan kebutuhan yang tidak terpenuhi
 Jika pasien terus-menerus membicarakan wahamnya,
dengarkan tanpa memberikan dukungan atau
menyangkal sampai pasien berhenti
membicarakannya
 Berikan pujian bila penampilan dan keadaan pasien
sesuai dengan kenyataan
 Pasien dapat mengungkapkan keyakinannya sesuai
dengan kenyataan
 Pasien dapat berkomunikasi sesuai kenyataan
 Pasien dapat menggunakan obat dengan benar
Keluarga membantu pasien untuk
mengungkapkan keyakinannya sesuai
kenyataan
Membantu pasien melakukan kegiatan-
kegiatan sesuai dengan kemampuan dan
kebutuhan pasien
Keluarga membantu pasien menggunakan
obat dengan benar
 Tugas
Keluarga

Pengetahuan tentang penyakit,

keuangan yang cukup, ketersediaan
waktu dan tenaga serta kemampuan
memberikan dukungan pada klien.
Nama Obat Dosis Warna Fungsi
Risperidone 2 x 3 mg Orange muda Rileks
THP
(Trihexyphenidyl) 1 x 2 mg Putih Rileks

Pikiran
Merlopam 1 x 0,5 mg Coklat Kayu
teratur
Amoxilline 3 x 1 tablet Kuning Antibiotik
Asam
Mefenamat 3 x 1 tablet Putih Anti nyeri
TERIMA KASIH