SISTEM ENDOKRIN Dosen pembimbing :

Ns. Nani safuni

Oleh;
Duta 7

 Afifah Anfasa Putri 

Adika Pria Aldifra
 Saumi Ayu Rizky  Cut Najhan Riza
 M. Akram Shah Putra  Jihan Usna Panjaitan
 Najla Mudrika Ahmad Mega Putri Ningrum
 Diyatul Fitria  Nurul Isra Asrina
 Mulia Nasriza  Amalia Hafni
 Annisa Maulida  Khairiyah Salsabilah MTD
 Cut Egia Aulia nazar
Perbedaan kelenjar endokrin dan eksokrin
● Kelenjar Endokrin
• Tidak memiliki saluran atau kelenjar buntu
• Menghasilkan hormon
• Ditransportasikan melalui pembuluh darah

● Kelenjar Eksokrin
• Memiliki saluran
• Menghasilkan cairan dan enzim
• Ditransportasikan saluran khusus

(Judha, 2016)
 Definisi
• Suatu sistem yang bekerja dengan perantaraan zat-zat kimia
(hormon) yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin (Syaifuddin , 2016 )

• Sistem control kelenjar tanpa saluran ( ductless) yang menghasilkan

hormone yang tersirkulasi di tubuh melalui aliran darah untuk
mempengaruhi organ- organ lain. (Manurung, 2017 )

• Jaringan kelenjar dalam tubuh yang membuat hormon dan membantu

sel berbicara satu sama lain ( Dansinger, 2020 )
Fungsi dan peran endokrin
• Mensimulasi salah satu kelenjar endokrin untuk memproduksi hormone
lainnya dengan pengaruh – pengaruh jaringan yang spesifik ( kelenjar tiroid
mensimulasi hormone TSH untuk mensekresi tiroksin (T4) dan triiodotironin
(T3)

• Menghambat produksi kelenjar endokrin lainnya pada sebuah hormone

(contoh somatostatin menghambat hormone pertumbuhan (GH)

• Mempunyai efek langsung pada jaringan-jaringan spesifik ( contohnya insulin

merangsang transportasi glukosa dalam sel sensitive insulin )

( Monahan et al ,2007 )
Organ Endokrin terbagi 2,

ORGAN SENTRAL
yaitu kelenjar yang terletak di dekat otak, mencakup :

Hipotalamus
sebagai pusat control dari fungsi autonomic, sekresi hormon, dan
pusat regulasi temperature tubuh

kelenjar hipofisis posterior

mempertahankan keseimbangan dalam proses laktasi

kelenjar hipofisis anterior

menyekresi enam hormon yang memegang kendali keluaran hormon
dari beberapa kelenjar endokrin perifer

kelenjar pineal
menyekresi hormon yang penting dalam mempertahankan irama
biologis tubuh

(sheerwood, 2018)
ENDOKRIN PERIFER
Organ-organ Endokrin perifer mencakup:

Kelenjar tiroid
yang mengontrol laju metabolik basal tubuh

Kelenjar paratiroid
yang menyekresi hormone yang penting bagi metabolisme kalsium

Kelenjar adrenal
menyekresi hormone yang penting dalam mempertahankan keseimbangan garam, dalam
memetabolisme molekul nutrient, dan dalam beradaptasi terhadap stress

Kelenjar pankreas.
Yang menyekresi hormone dala memetabolisme molekul nutrient

(sheerwood, 2018)
 Struktur endokrin
 Kelenjar pituitari/Hipofisis
 Kelenjar tiroid dan paratiroid
 Kelenjar adrenal
 Pineal
 Gonad
 pankreas
 Thymus
 Lokasi lainnya yang mengandung hormone
Sistem endokrin
 PITUITARI /HIPOFISIS
Kelenjar pituitari/hipofisis adalah suatu kelenjar endokrin yang terletak di dasar tengkorak (sela torsika).
Kelenjar ini memegang peranan penting dalam mensekresi hormon dari semua organ endokrin (sebagai
pengatur), kegiatan hormone yang lain, dan memengaruhi pekerjaan kelenjar yang lain. Kelenjar ini terbagi
menjadi tiga lobus, yaitu:

Lobus Anterior
Hormon yang dihasilkan :

• Hormon TSH (Thyroid Stimulating Hormon) atau Thyrotropin

Untuk merangsang kelenjar tiroid dalam memproduksi hormon tiroksin (T4) dan triiodotironin (T3)

• Hormon ACTH (Adrenokortikotropik)

untuk mensekresi glukokortiroid

• Hormon Gonadotropin, Terdiri dari 2 jenis:

1. Hormon FSH (folikel stimulating hormon)

mensimulasi testis untuk pematangan untuk memproduksi pemtangan sperma

2. Hormon LH (luteinizing hormon)

Berperan dalam proses ovulasi dan produksi estrogen ( Judha, 2016)
• Prolaktin
Menstimulasi kelenjar amame untuk memproduksi ASI

• Hormon GH (Growth hormone)

Menstimulasi pertumbuhan dan reflikasi sel melalui sintesis protein.

• Hormon PIH (Prolaktin inhibiting hormon)

Menghambat produksi prolaktin

Lobus Posterior
Hormon antidiuretic ( ADH ) atau Vasopressin : berfungsi menurunkan volume urin dengan cara menyeerap
air dari ginjal dan meningkatkan tekanan darah.
Oksitosin : memacu kontraksi uterus selama proses melahirkan dan kelenjer susu agar mengeluarkan air
susu

Lobus intermediat
Hormon Melanosit stimulating hormone ( MSH ) : berfungsi memberi pigmen warna pada kulit

(Greenstein, B. & wood , D : 2010 )

Pituitary /Hipofisis
 TIROID DAN PARATIROID
● Kelenjar tiroid pada manusia terletak didepan trakea. Sel-sel
yang memproduksi hormone tiroid tersusun dalam folikel dan
menkonsentrasikan iodin yang digunakan untuk sintesi hormone
tiroid ( memproduksi hormone tiroksin (T4), dan tri-iodotironin
(T3)

● Kelenjar paratiroid, menempel pada tiroid , memproduksi

hormone paratiroid (parathormone: PTH )

( Greenstein, B. & wood , D : 2010 )

Tiroid / paratiroid
 KELENJAR ADRENAL
Berada pada ujung ginjal kanan dan kiri yang tersusun atas dua lapisan yaitu lapisan luar
( kortex adrenal ) dan lapisan dalam ( medulla adrenal )

Kortex adrenal

Tersusun atas 3 area atau zona

• Zona glomerulosa menghasilkan hormone mineralokortikoid
• Zona fasikulata menghasilkan glukokortikoid
• Zona retikularis mensekresi androgen dan estrogen

Medulla adrenal
Mensekresi katekolamin, epinefrin dan nor epinefrin

(Judha,2016 )
Kelenjar Adrenal
 PINEAL
Kelenjar pineal adalah kelenjar di dalam otak yang berfungsi
menghasilkan hormon melatonin. Hormon ini berperan untuk
menimbulkan kantuk dan mengatur irama tidur alami

(Syaifuddin, 2016)
Pineal
 PANKREAS
Kelenjar endokrin dalam pancreas adalah pulau Langerhans yang menghasilkan
hormon. Sel-sel pulau Langerhans tersusun atas :

 Sel alfa
menghasilkan hormon glukagon yaitu mempertahan kadar nutrien oleh sel

 Sel beta
menghasilkan insulin yaitu mendorong penyerapan, pemakaian, penyimapanan nutrien
oleh sel

 Sel delta, menhasilkan somatostatin (GH)

Menghambat pencernaan dan penyerapan nutrien

(judha, 2016)
Pankreas
 Gonad
Pria (testis )
Testis menghasilkan hormone testosteron yang berfungsi merangsang
pematangan sperma( spermatogenesis )

Wanita ( ovarium )
menghasilkan hormon esterogen dan progesteron

• esterogen : berfungsi untuk menimbulkan dan mempertahanakan tanda-

tanda kelamin sekunder pada Wanita.
• progesteron : berfungsi untuk mempersiapkan dinding uterus agar dapat
menerima ovum yang sudah dibuahi

( Widia,2015 )
 Gonad
Pria wanita
 Thymus
● Thymus terletak di atas dada, dekat jantung.
● Memproduksi hormone thymosin dan thymopoietin untuk perkembangan
limfosit T yang merupakan tipe sel darah putih untuk kekebalan tubuh

( Judha, 2016 )
Lokasi lain yang mengandung hormon

● Saluran Gastrointestinal
● Hati
● Plasenta dan uterus
● Ginjal
● Jantung
Sistem endokrin
 Daftar pustaka
Grenstein, B & Wood, D. 2010. At a Glance Sistem Endokrin. EMS, Jakarta

Manurung, N. 2017.Sistem Endokrin.Budi utama, Yogyakarta

Mohamad J, 2016, Rangkuman Sederhana Anatomi dan Fisiologi untuk Mahasiswa Kesehatan,
Gosyen Publishing, Yogayakarta

Perdana, Idola dan Satria E. 2020. Fisiologi Sistem Endokrin. UNIK Press. Kediri

Syaifuddin, H. 2016. Anatomi Fisiologi. Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta

Widia, L. 2015. Anatomi, Fisiologi dan Siklus Kehidupan Manusia. Nuha Medika, Yogyakarta