KETOSIDOSIS (KAD)
Keto asidosis Diabetik adalah keadaan kegawatan atau akut dari DM tipe
I ,disebabkan oleh meningkatnya keasaman tubuh benda-benda keton akibat
kekuranganatau defisiensi insulin, di karakteristikan dengan hiperglikemia,
asidosis, dan keton akibatkurangnya insulin (Stillwell, 1992). Diabetik Keto
Acidosis (DKA) adalah komplikasi akut yang mengancam jiwa
seorang penderita diabetes mellitus yang tidak terkontrol. Kondisi kehilangan uri
n, air, kalium,amonium, dan natrium menyebabkan hipovolemia,
ketidakseimbangan elektrolit kadar glukosa darah sangat tinggi, dan pemecahan
asam lemak bebas menyebabkan asidosis dansering disertai koma
B.ETIOLOGI
Ada sekitar 20% pasien KAD yang baru diketahui menderita DM untuk pertama
kali.Pada pasien yang sudah diketahui DM sebelumnya, 80% dapat dikenali adanya
faktor pencetus. Mengatasi faktor pencetus ini penting dalam pengobatan dan pence
gahanketoasidosis berulang. Tidak adanya insulin atau tidak cukupnya jumlah insulin
yangnyata, yang dapat disebabkan oleh :
3.Manifestasi pertama pada penyakit diabetes yang tidak terdiagnosis dan tidak di
obati
C.Patofisiologi
Gejala dan tanda yang timbul pada KAD disebabkan terjadinya hiperglike
mia danketogenesis. Defisiensi insulin merupakan penyebab utama terjad
inya hiperglikemia ataupeningkatan kadar glukosa darah dari pemecahan
protein dan glikogen atau lipolisis
ataupemecahan lemak. Hiperglikemia menyebabkan diuresis osmotik den
gan hipovolemiakemudian akan berlanjut terjadinya dehidrasi dan renjat
an atau syok. Glukoneogenesismenambah terjadinya hiperglikemik.Lipolis
is yang terjadi akan meningkatkan pengangkutan kadar asam
lemak bebas ke
hatisehingga terjadi ketoasidosis, yang kemudian berakibat timbulnya asi
dosis metabolik,sebagai kompensasi tubuh terjadi pernafasan kussmaul
D.Tanda Dan Gejala
a. Poliuria
b. Polidipsi
c. Penglihatan kabur
d. Lemah
e. Sakit kepala
g. Anoreksia, Mual, Muntahh. Nyeri abdomen
i. Hiperventilasi
m. Nafas berbau aseton
o. Kulit kering
p. Keringat
e. Foto polos dada
f. Ketosis (Ketonemia dan Ketonuria)
a. Prinsip terapi KAD adalah dengan mengatasi dehidrasi, hiperglikemia, dan
ketidakseimbangan elektrolit, serta mengatasi penyakit penyerta yang
ada.Pengawasan ketat, KU jelek masuk HCU/ICUFase I/Gawat : Rehidrasi
1) Berikan cairan isotonik NaCl 0,9% atau RL 2L loading dalam 2 jam
pertama, lalu 80tpm selama 4 jam, lalu 30-50 tpm selama 18 jam
(4-6L/24jam)
2) Atasi syok (cairan 20 ml/kg BB/jam)
3) Bila syok teratasi berikan cairan sesuai tingkat dehidrasi
4) Rehidrasi dilakukan bertahap untuk menghindari herniasi batang otak
(24 – 48 jam).
5) Bila Gula darah < 200 mg/dl, ganti infus dengan D5%
6) Koreksi hipokalemia (kecepatan max 0,5mEq/kgBB/jam)
7) Monitor keseimbangan cairan
b. Insulin
3) Monitor Gula darah tiap jam pada 4 jam pertama, selanjutnya tiap 4 jam
sekali
4) Pemberian insulin parenteral diubah ke SC bila : AGD < 15 mEq/L ³250mg
%,Perbaikan hidrasi, Kadar HCO3
a) Bila K+ < 3mEq/L, beri 75mEq/L
c) Bila K+ 3.5 -4mEq/L, beri 25mEq/L
d) Masukkan dalam NaCl 500cc/24 jam
7.Komplikasi
c. Sering ditemukan bersamasama dengan komplikasi lain
Pengumpulan data
a.Identifikasi klien.
b.Keluhan utama klien :Mual muntah dan sesak napas, hipotensi, serta sakit
kepala
b. B2 (Blood)
1)Tachicardi
2)Disritmia
Diagnosa keperawatan yang dapat muncul pada pasien denganKAD antara lain :
a.Kriteria Hasil :
b.Intervensi Keperawatan