Anda di halaman 1dari 13

PERILAKU

PRODUSEN
Dosen Pengampu : Fidyah Jayatri S.Pd, M.Pd

Disusun kelompok 5 :
Choirul Ilmi
Frio Lutfi Fanrista
M. Yahya Zakariya
M. Isna Indianto
Maya Mulyani
Nailin Nikmah
Nur Aviva
Alfi Putri Nurdiana
Teori Perilaku Produsen adalah suatu teori yang menjelaskan
bagaimana tingkah laku produsen untuk menghasilkan produk
secara efisien dalam kegiatan produksinya. Seorang produsen
berusaha untuk menghasilkan produk secara baik dengan
mengatur penggunaan factor produksi yang dimilikinya .
Faktor Produksi

Tenaga Kerja
(SDM)

Modal

Sumber Daya
Alam (SDA)

Teknologi
Informasi

Kewirausahaan
Keputusan Produksi

Kendala Biaya Pilihan Input


Teknologi Produksi

- Mesin Peng-
gilingan Kendala baiaya 1. Produksi dengan
- Mesin Penyan- tenaga penjemuran satu input variabel
graian karena masih belum 2. Produksi dengan
- Mesin Penghalu- ada mesin pengering. dua input variabel
san
Fungsi produksi dengan satu input variabel
o Input Modal
o Output Modal
a 8
o Fungsi produksi Cobb-Douglas K

= Jumlah barang yang di produksi


L = fungsi dan tenaga kerja
K = Kapital/Modal

Apabila input modal (K) dianggap konstan dalam jangka


pendek. Fungsi produksinya menjadi = L
Produksi Dengan Satu Input Variabel
Produksi Marginal
(Marginal Product)
Produksi Rata-
Rata (Average Produksi total
Produk) (total product) Merupakan tambahan
produksi yang diakibatkan
Merupakan produksi oleh pertambahan satu
yang secara rata- tenaga kerja yang
ratadalam setiap Merupakan total digunakan.
pekerja. output yang di
produksi dalam unit Marginal product dapat di
Produksi rata-rata fisik. hitung melalui persamaan :
MP = ∆ TP ∆L
dapat di hitung
melalui persamaan :
L (jumlah
AP = TP (produksi ∆ TP : Pertambahan produksi
tenaga kerja) total.
total)
∆ L : Pertambahan tenaga
kerja.
Kurva Production
Hukum utilitas marginal yang menurun
(law of diminishing marginal utility)

Hukum utilitas marginal yang menurun


menyatakan bahwa utilitas marginal
turun ketika anda menambah satu lagi
konsumsi barang, Utilitas marginal
adalah kepuasan (manfaat) tambahan
yang di peroleh ketika menambah satu
lagi konsumsi barang atau jasa.
Fungsi produksi dengan dua input variabel
1. Kurva Isoquant
Menunjukkan kombinasi yang berbeda dan tenaga kerja (L) dan barang
modal (K) yang memungkinkan perusahaan menghasilkan jumlah output
tertentu.
2. Kurva Isocost
Garis yang menghubungkan titik-titik kombinasi penggunaan input yang
satu dan input lain berdasarkan tersedianya biaya modal.
3. Keseimbangan Produsen
- Menunjukkan pencapaian kombinasi penggunaan input pada biaya
terkecil untuk memproduksi output dalam jumlah tertentu.
- Kurva keseimbangan produsen terbentuk jika terdapat persinggungan
antara kurva isoquant dan kurva isocost.
Kurva
KURVA KURVA KESEIMBANGAN
ISOQUANT ISOCOST PRODUKSI
BIAYA PRODUKSI

Biaya jangka panjang adalah biaya yang jangka waktunya lebih dari 1
tahun/periode.
Biaya jangka pendek adalah biaya yang jangka waktunya kurang dari 1
tahun/periode.
Biaya jangka panjang dan
jangka pendek
Biaya tetap merupakan
pengeluaran yang tidak terjadi
Biaya Tetap
setiap harinya, tetapi mungkin
Biaya Opportunity adalah biaya yang
setiap bulan, setiap tahun, Biaya
dikeluarkan seseorang atau institusi
beberapa waktu tertentu. Opportunity
Biaya variabel adalah biaya ketika memilih suatu kegiatan. Berbeda
Biaya Variabel dengan biaya sehari-hari, biaya peluang
yang dikeluarkan dalam rentang
waktu lebih pendek, mungkin (opportunity) muncul dari kegiatan
setiap hari atau seminggu alternative yang tidak biasa di lakukan.
sekali.
https://drive.google.com/file/d/
1lJs9DKEVhhavAauL3nmWyiBLWRFrs8k
F/view?usp=drivesdk
~TERIMAKASIH~

Anda mungkin juga menyukai