Anda di halaman 1dari 8

SEKOLAH TINGGI STIKES

BORNEO LESTARI
PRODI S1 FARMASI
NAMA
KELOMPOK :
1.Evana Widiani Putri (20145)
2.EkaLidyanaSF20019
3. IfsyaLazizaSF20029
4.Muhammad Ryan SyahbanaSF20061

DOSEN PENGAJAR : Drs. Abdurrahman, M.Pd.


Menggali Sumber Historis, Sosiologis,
Politik Pendidikan Pancasila
http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Dilihat dari segi objek materil, pengayaan materi atau substansi
pendidikan Pancasila
1. Sumber dapat dikembangkan melalui beberapa pendekatan, diantaranya
Historis pendekatan historis,
Pendidikan sosiologis, dan politik.
Pancasila

Presiden Soekarno mengatakan, ”Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah.”


Pernyataan tersebut bermakna bahwa sejarah mempunyai fungsi penting dalam
membangun kehidupan bangsa dengan lebih bijaksana di masa depan. Hal tersebut
sejalan dengan ungkapan seorang filsuf Yunani yang bernama Cicero (106-43SM)
yang mengungkapkan, “Historia Vitae Magistra”, yang bermakna, “Sejarah
memberikan kearifan”.

Dengan pendekatan ini, diharapkan dapat berperan serta secara aktif dan arif dalam
berbagai kehidupan berbangsa dan bernegara, serta dapat berusaha menghindari
perilaku yang bernuansa mengulangi kembali kesalahan sejarah
2.Sumber Sosiologis Pendidikan Pancasila
Sosiologi dipahami sebagai ilmu tentang kehidupan antarmanusia.
Soekanto(1982:19) menegaskan bahwa dalam perspektif sosiologi,
suatu masyarakat padasuatu waktu dan tempat memiliki nilai-nilai yang
tertentu. Melalui pendekatan ini,diharapkan dapat mengkaji struktur
sosial, proses sosial, termasuk perubahanperubahansosial, dan
masalah-masalah sosial yang patut disikapi secara arif dengan
menggunakan standar nilai-nilai yang mengacu kepada nilai-nilai
Pancasila.

Bung Karno menegaskan bahwa nilai-nilai Pancasila digali dari bumi


pertiwiIndonesia. Dengan kata lain, nilai-nilai Pancasila berasal dari
kehidupan sosiologis masyarakat Indonesia .
3. Sumber Yuridis
Pendidikan Your Picture Here Your Picture Here

Pancasila
Negara Republik Indonesia adalah negara hukum (rechtsstaat) dan salah
satu cirinya atau istilah yang bernuansa bersinonim, yaitu pemerintahan
Your Picture Here And Send To Back
berdasarkan hukum (ruleof law). Pancasila sebagai dasar negara
merupakan landasan dan sumber dalam
membentuk dan menyelenggarakan negara hukum tersebut.

Urgensi pendekatan yuridis ini adalah dalam rangka menegakkan Undang-


Undang(law enforcement) yang merupakan salah satu kewajiban negara
yang penting.

Melalui pendekatan ini, diharapkan dapat berperan serta dalam Your Picture Here
mewujudkan negara hukum formal dan sekaligus negara hukum material
sehingga dapat diwujudkan keteraturan sosial (social order) sekaligus
terbangun suatu kondisi bagi terwujudnya peningkatan kesejahteraan rakyat
sebagaimana yang dicita-citakan oleh para pendiri
bangsa.
4. Sumber Politik Pendidikan
Pancasila
Pancasila dalam tataran tertentu merupakan
ideologi politik, yaitu mengandung nilainilai
yang menjadi kaidah penuntun dalam
mewujudkan tata tertib sosial politik yang
ideal. Hal tersebut sejalan dengan pendapat
Budiardjo (1998:32) sebagai berikut:

Your Picture Here And Send To Back

“Ideologi politik adalah himpunan nilai-nilai, idée, norma-norma,


kepercayaan dan
si tif int
ed l y
de eau rPo
gn u l

keyakinan, suatu “Weltanschauung”, yang dimiliki seseorang atau


.
b e
is w
a t Po

sekelompok
th n
n er

orang, atas dasar mana dia menentukan sikapnya terhadap


tio od
ta m

kejadian dan problema


en a
es et

politik yang dihadapinya dan yang menentukan tingkah laku


Pr G

politiknya.”
Secara spesifik, fokus kajian melalui pendekatan politik tersebut, yaitu

menemukan nilai-nilai ideal yang kekuasaan (power), pengambilan


menjadi kaidah penuntun atau keputusan (decision making)
pedoman dalam

1 2
mengkaji konsep-konsep pokok dalam
politik yang meliputi negara (state)

kebijakan (policy) 3 4 THREATS


pembagian (distribution) sumber daya
negara, baik di pusat maupun di
daerah.
THANK YOU
Insert the Subtitle of Your Presentation

Anda mungkin juga menyukai