KEBUGARAN JASMANI
5
Membangun Karakter
Bersyukur
Setiap orang diciptakan Tuhan memiliki bentuk dan ukuran tubuh yang berbeda-
beda. Ukuran dan bentuk tubuh seseorang akan menentukan olahraga yang
sesuai baginya. Oleh karena itu, kita sebagai manusia seharusnya mensyukuri
segala anugerah yang diberikan kepada kita. Caranya dengan merawat dan
menjaga semua pemberian Tuhan.
LATIHAN KELENTUKAN
DIBAGI MENJADI 2 JENIS
LATIHAN
1. STATIS
LATIHAN DAYA TAHAN ( ENDURANCE )
KEMAMPUAN SESORANG MELAKUKAN AKTIFITAS DALAM
JANGKA WAKTU YANG LAMA
SIT UP BACK UP
ANGKAT BEBAN/
PULL UP WEIGHT TRAINING
KOMPOSISI TUBUH
Kriteria lemak Laki- Perempuan
Tubuh Laki
Komposisi tubuh adalah rasio massa tubuh tanpa lemak Lemak tubuh 10% 17%
dengan lemak tubuh. minimum
Lemak tubuh sehat 25% 32%
Dalam menentukan komposisi tubuh seseorang, terdapat
maksimum
beberapa aspek pokok yang perlu diperhatikan sehingga
orang tersebut memahami dan menerima keadaan pada
dirinya, yaitu: merupakan hak setiap orang, bertujuan
untuk membantu mengatasi masalah komposisi tubuh
seseorang, bersikap terbuka, dan tidak terlepas dari
komponen kebugaran jasmani yang berhubungan dengan
kesehatan dan keterampilan.
Untuk memperbaiki komposisi tubuh dapat dilakukan
dengan cara latihan circuit training, dimana tiap-tiap
latihan pada pos-pos bertujuan melatih otot tertentu
14 KECEPATAN
KEMAPUAN SESEORANG BERGERAK DENGAN CEPAT BAIK
SELURUH TUBUH MAUPUN BAGIAN DARI ANGGOTA TUBUH.
19 PUSH UP CLAPS
JUMP SQUAT
CONTOH LATIHANNYA :
1. SIKAP PESAWAT TERBANG
2. SIKAP BANGAU
3. BERJALAN DI ATAS BALOK TITIAN ( SENAM ALAT )
4. BERSEPEDA
KESEIMBANGAN
SIKAP PESAWAT TERBANG SIKAP BANGAU
21
Komponen kebugaran jasmani dapat digolongkan menjadi komponen kebugaran jasmani dasar dan
komponen kebugaran jasmani lanjutan. Komponen kebugaran jasmani dasar, terdiri atas
kelentukan (flexibility), daya tahan (endurance), kekuatan (strength), dan kecepatan (speed).
Adapun komponen kebugaran jasmani lanjutan, meliputi kelincahan (agility), stamina, dan daya
ledak (power).
Gunakanlah pakaian olahraga (t-shirt dan sepatu) yang Bersabarlah untuk mendapatkan manfaat dari latihan
10 yang telah Anda lakukan
5 tepat sehingga enak dan nyaman dipakai. Persiapkan
mental positif saat akan melakukan latihan
Latihan
Latihan Kekuatan
Kelincahan Carilah informasi tambahan mengenai latihan kebugaran jasmani pada
situs:
http://www.academia.edu/9965793/Penjaskes_SMA_-_Kebugaran_Jas
mani
Latihan Komponen Kebugaran Jasmani
1. Latihan Kelentukan (Flexibility)
Kelentukan merupakan komponen kebugaran jasmani yang menitikberatkan pada
kemampuan seseorang dalam melakukan pergerakan yang melibatkan ruang gerak sekitar
persendian yang dilakukan dengan seluas-luasnya. Tiga faktor yang mempengaruhi
terhadap kelentukan seseorang, antara lain adalah bentuk sendi, elastisitas otot, dan
ligamen.
Latihan peregangan dalam bentuk statis dengan menggunakan alat (sabuk kain, handuk
kecil, atau seutas tali)
Latihan Komponen Kebugaran Jasmani
2. Latihan Daya Tahan (Endurance)
Daya tahan berhubungan dengan peningkatan kemampuan kerja otot serta pengembangan dan peningkatan stabilitas jantung dan paru-paru
(cardiovascular).
Kegiatan
Kerjakan Uji Kompetensi 5.1 halaman
94, Buku Pendidikan Jasmani, Olahraga,
dan Kesehatan Kelas X.
Latihan Komponen Kebugaran Jasmani
4. Komposisi Tubuh Kriteria lemak Laki- Perempuan
Tubuh Laki
Komposisi tubuh adalah rasio massa tubuh tanpa lemak dengan lemak tubuh.
Dalam menentukan komposisi tubuh seseorang, terdapat beberapa aspek pokok Lemak tubuh 10% 17%
yang perlu diperhatikan sehingga orang tersebut memahami dan menerima
keadaan pada dirinya, yaitu: merupakan hak setiap orang, bertujuan untuk
minimum
membantu mengatasi masalah komposisi tubuh seseorang, bersikap terbuka, dan Lemak tubuh sehat 25% 32%
tidak terlepas dari komponen kebugaran jasmani yang berhubungan dengan maksimum
kesehatan
Latihan Komponen Kebugaran Jasmani
5. Latihan Kecepatan (Speed)
Kecepatan adalah suatu kemampuan seseorang melakukan aktivitas fisik dalam
waktu yang sangat singkat
Prosedur :
Berdiri tegak di atas alat ukur dengan kedua kaki rapat, ujung ibu jari kaki tepat dan rata
berada pada sisi atau pinggir alat ukur. Mulailah untuk melakukan pengukuran,
bungkukkan badan ke bawah dengan posisi atau sikap kedua tangan lurus. Badan
didorong sejauh mungkin ke bawah secara perlahan, bersamaan dengan itu ujung jari
tengah kedua tangan menelusuri alat ukur hingga berhenti pada suatu titik akhir
jangkauan (yang terjauh).
Tes dan Pengukuran Kebugaran Jasmani
2. Tes dan Pengukuran terhadap Daya Tahan (Endurance)
Prosedur :
Berdiri di belakang garis start. Mulailah untuk melakukan pengukuran, pada saat aba-aba
“Ya” diberikan, mulailah berlari hingga menempuh jarak 2,4 km. Waktu tempuh yang
diperoleh setelah menempuh jarak lari 2,4 km dicatat sampai satuan menit yang kemudian
dimodifikasi menjadi skor.
Tes dan Pengukuran Kebugaran Jasmani
3. Tes dan Pengukuran terhadap Komposisi Tubuh (Body
Composition)
1) Tes Kaliper Lipatan Kulit
Tes ini merupakan tes untuk mengetahui komposisi tubuh
seseorang yang biasa digunakan. Tes ini dilakukan dengan
cara mengukur lipatan kulit dengan menggunakan kaliper pada
bagian tertentu dari tubuh.
Prosedur :
(Pola 1) Peganglah sebuah alat ukur dengan kedua tangan.
Mulailah untuk melakukan pengukuran, berusahalah menekan
alat dengan kedua tangan secara bersamaan dengan sekuat-
kuatnya. Alat tersebut dengan sendirinya akan menunjukkan
besarnya kemampuan seseorang dalam menekan orang coba
tersebut
Tes dan Pengukuran Kebugaran Jasmani
5. Tes dan Pengukuran terhadap Kecepatan (Speed)
Jenis : Sprint 50 m
Alat : Stopwatch, peluit, lintasan lari (track); meteran, bendera start, dan cones.
Prosedur :
Berdiri dibelakang garis start. Mulailah untuk melakukan pengukuran, gunakan
sikap start melayang atau berdiri. Pada aba-aba “Ya” diberikan, mulailah untuk
berlari secepat mungkin hingga mencapai garis finish pada jarak 50 meter. Berilah
kesempatan melakukan hal tersebut sebanyak 2 kali. Waktu tempuh terbaik dari
dua kali melakukan yang diperoleh setelah menempuh jarak lari 50 meter dicatat
sampai satuan detik yang kemudian dimodifikasi menjadi skor.
Kegiatan
Prosedur :
Berdirilah dibelakang garis start. Mulailah untuk melakukan pengukuran,
tempatkan salah satu kaki di depan dan di belakang, gunakanlah sikap start
melayang atau berdiri. Pada aba-aba “Ya” diberikan, orang coba mulailah untuk
berlari secepat mungkin hingga menuju garis akhir dan menyentuhnya, kemudian
kembali berlari ke tempat semula. Lakukan gerak tersebut secara berulang-ulang
atau bolak-balik hingga mencapai sebanyak 6 × 10 meter.
Kegiatan
Kerjakan Uji Kompetensi 5.2 halaman 104, Buku
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Kelas X.
Tes dan Pengukuran Kebugaran Jasmani
7. Tes dan Pengukuran terhadap Daya Ledak (Power)
Jenis : Vertical Jump
Alat : Pita ukuran (meteran), papan ukur, dinding yang rata, dan
kapur.
Prosedur :
Berdirilah menghadap dinding dengan sal satu lengan diluruskan
ke atas. Catatlah tinggi jangkauan yang dicapai oleh jari tangan
pada saat berdiri. Mulailah untuk melakukan pengukuran,
berdirilah dengan posisi bagian samping tubuhnya kearah
tembok, ambilah posisi jongkok sehingga kedua lutut membentuk
sudut ± 45°. Berusahalah untuk menolakkan kedua kaki sekuat
mungkin ke atas untuk mencapai loncatan setinggi-tingginya
sambil mengayunkan kedua lengannya ke atas. Pada saat loncatan
mencapai titik tertinggi jangkauan tangan, dengan sesegera
mungkin salah satu jari tangan menyentuh papan ukur, kemudian
mendarat dengan kedua kaki rapat.
Tes dan Pengukuran Kebugaran Jasmani
Kriteria Penilaian
Adapun kriteria penilaian yang digunakan adalah sesuai dengan norma yang telah dipakai untuk menilai skor butir-butir tes tersebut,
melalui pembagian kategori yang telah ditentukan. Norma untuk menilai hasil tes dan pengkuran putra dan putri berbeda. Jadi, kategori
penilaian dari keduanya harus dipisahkan, karena untuk skor yang sama memiliki makna yang berbeda.
Putra Putri
Tes dan Pengukuran Kebugaran Jasmani
Kriteria Penilaian
Kegiatan
Kegiatan
Kerjakan soal Uji
Kompetensi Bab 5
halaman 106-107, Buku
PJOK Kelas X
Referensi
www. olahragakesehatanjasmani.
com/2013/11/tes-dan-pengukuran-kebugaran-
jasmani.html?m=1;
www.tandapagar.com/bentuk-latihan-kebugaran-
jasmani/;
www.mendetail.com/2014/11/bentuk-bentuk-
latihan-kebugaran-jasmani-dan-tujuannya/570;
www.yuksinau.com/2016/10/tes-kebugaran-
jasmani-fungsi-rakaian.html
THANK YOU
Salam Olahraga