Anda di halaman 1dari 11

[{{{

Obsessive Compulsive Disorder


Apa itu OCD?
Obsessive-compulsive disorder (OCD) ialah sejenis
gangguan mental. Penderita OCD memiliki pikiran
dan dorongan yang tidak dapat dikendalikan dan
berulang serta perilaku kompulsif.
 Faktor Biologi, adanya
ketidak seimbangan
neurotransmitter di otak
 Faktor Keturunan
Faktor Risiko  Faktor Pola Asuh
 Faktor Stresor Sosial
GEJALA UMUM
• Sering merasa resah,
takut dan khawatir

• Sering berpikir negatif


Gejala Kompulsif
• Memeriksa berulang kali apakah kompor gas
menyala, meskipun sudah dimatikan dan diperiksa
beberapa kali.
• Mencuci tangan dan tidak merasa puas karena
sudah bersih.
Gejala Obsesif • Memeriksa pintu rumah atau pintu mobil Anda
beberapa kali meskipun Anda telah menguncinya
• Sangat mudah tersinggung & stres ketika hal-hal dengan benar untuk pertama kalinya.
di sekitar Anda tidak teratur. • Menjaga hal-hal dalam format tertentu.
• Pikiran & keraguan berulang pada diri sendiri jika Selanjutnya, barang-barang di dapur semua
mereka melakukan aktivitas tertentu. disimpan dengan arah menghadap. Jika arahnya
• Pikiran tentang perilaku yang tidak pantas di diubah, mereka segera memperbaikinya atau itu
depan umum. menyebabkan mereka stres.
• Individu yang memiliki obsesi tertentu yang
dapat dihindari mencoba menghindari aktivitas
tertentu tersebut.
TIPE – TIPE OCD
• OCD tipe kontaminasi
Penderita memiliki ketakutan terhadap kontaminasi,
misalnya virus, kuman, atau bakteri. Penderita lebih sering
mencuci tangan dan bersih-bersih.
• OCD tipe keteraturan atau simetri
Penderita tidak bisa melihat suatu barang yang tidak
simetri.
• OCD tipe bahaya
Penderita takut akan terjadi bahaya sehingga selalu
waspada. Misalnya, penderita selalu bolak-balik mengecek
kompor dan pintu.
• OCD tipe agresif atau kekerasan
Penderita selalu berpikir akan menyakiti orang lain.
DIAGNOSIS
Gangguan ini harus didiagnosis oleh psikolog atau terapis yang terpenting.
Gangguan ini terutama berkisar pada dua aspek. Pertama, obsesi & kedua
kompulsi. Karena itu. diagnosis harus dirinci dan dilakukan oleh orang
yang memiliki izin.

 Pemeriksaan Fisik
Tes Laboratorium, termasuk CBC
Pemeriksaan fungsi tiroid
Screening untuk alkohol dan obat-
obatan

OCD Evaluasi psikologis, termasuk


membahas pikiran, perasaan, gejala
dan pola perilaku.
BAGAIMANA MENGATASINYA?

Obat-obatan
hanya untuk kasus
Psikoterapi & yang parah
Perawatan
relaksasi &
Terapi Perilaku
menenangkan
Kognitif
Publik Figur yang Menderita OCD :
Kata mereka saat memiliki OCD
Hidup bisa sangat sulit bagi mereka yang menderita OCD. Mereka mengalami
kesulitan untuk keluar karena mereka biasanya mencoba menghindari situasi
yang akan mengarah pada perilaku kompulsif. Perilaku berulang dapat
menyebabkan begitu banyak waktu terbuang dan kehilangan konsentrasi.
Orang tersebut akhirnya tidak dapat fokus pada tugas-tugas hari itu.
Rutinitas harian mereka kaku dengan sedikit fleksibilitas bahkan ketika
mereka memiliki teman.
Semoga ilmu ini bisa bermanfaat bagi semuanya 

“Nurul Amirah R”

Anda mungkin juga menyukai