SMALL GROUP LEARNING

ANATOMI & FISIOLOGI

MATA

Nindi Pratami J Habsyi Pembimbing : dr. Yetrina, Sp.M

10119210055
ANATOMI MATA

Mata adalah indera penglihatan

Dimensi Bola mata dewasa :
• Diameter anteroposterior 24 mm
• Diameter horizontal 23,5 mm
• Diameter vertikal 23 mm
• Lingkar bola mat 75 mm
• Volume 6,5 ml

2
RONGGA ORBITA

7 tulang yg membentuk
dinding orbita

• Rongga yg berisi bola mata, otot, saraf, pembuluh darah, jaringan

lemak, dan aparatus lakrimal
• Berbentuk kerucut

3
 Supersilium

• Batas orbita dan potongan kulit tebal yg melengkung,

ditumbuhi rambut-rambut pendek
• Fungsi: kosmetik, pelindung mata dari sinar matahari

4
PALPEBRA

5
 Terdapat 2 otot penting pada palpebra :
1. M. Levator palpebra
Elevasi (angkat palpebra) sinergis dengan m. frontalis dan
m.rectus superior
2. M. Orbicularis oculi
Mengedipkan mata  Pars palpebralis
Menutup mata  pars orbitalis

Tiga Gerakan Palpebra :

1. Menutup
Kontraksi m. orbicularis okuli (N.VII) & relaksasi M.levator palpebral superior M. riolani menahan bagian
belakang palpebral terhadap dorongan bola mata.
2. Membuka
Kontraksi M.Levator palpebral superior (N.III). M.Muller mempertahankan mata tetap terbuka.
3. Proses berkedip (blink): Refleks (didahului stimuli) dan spontan (tidak didahului stimuli)  kontraksi M. 6
orbicularis okuli pars palpebralis.
 APARATUS LAKRIMALIS
Terdiri atas :

• Sistem produksi  glandula lakrimal

• Sistem ekskresi  pungtum lakrimal, kanalis lakrimal, sakus lakrimal, duktus nasolakrimal

Letak glandula lakrimal: craniolateral cavum orbita

Glandula lakrimal menghasilkan air mata yg berfungsi mencuci

mata bagian ventral, melindungi bola mata

7
OTOT-OTOT MATA

8
 KONJUNGTIVA
• Membran yg menutupi sklera & kelopak mata
• Mengandung kelenjar musin  membasahi bola mata

Konjungtiva terbagi 3 :
1. Konjungtiva bulbi
2. Konjungtiva palpebra
3. Konjungtiva forniks

9
 BULBUS OKULI

Bola mata dibungkus oleh 3 lapisan:

• Tunika Okuli: sklera & kornea
• Tunika vaskulosa okuli (uvea)
• Tunika nervosa: retina

10
Sklera

• Bagian putih bola mata, terdiri atas jaringan fibrosa

yg elastis
• Bersama-sama kornea membungkus & melindungi isi
bola mata

Kornea

• Selaput bening mata, tembus cahaya, lapis jaringan

yg menutup bola mata sebelah depan
• 5 lapisan kornea: epitel, membran bowman, stroma,
membran descement, dan endotel
• Tidak mengandung pembuluh darah
• Perbatasan kornea-sklera: sclero-corneal junction 11
 ISI BOLA MATA
UVEA
▰ IRIS :
 Membran berwarna, sirkuler, kripta,.
 Pupil : bulat, gerakan diatur oleh M.Sphincter pupil & M.Dilator Pupil.
 Pupil OD = OS  isokori.
 Pembuluh darah & syaraf banyak
▰ CORPUS CILIARIS
 Produksi aquos humor.
 Otot ciliaris untuk akomodasi.
 Processus ciliaris & otot ciliaris.
12
 Berhubungan dengan Zonulla Zinni yang menggantung lensa.
▰ CHOROID ▰ CORPUS VITREOUS (badan kaca)
 Terletak antara retina & sclera.
 Mengisi 4/5 dari isi bola mata
 Banyak sekali pembuluh darah 
nutrisi :  Dikelilingi oleh membrana Hyaloidea
- retina
 Media refraksi  transparan
- lensa
 Avaskuler, nutrisi berasal dari choroid
- corpus vitreous.
 Ora serrata (depan).  Melekat pada pars plana & N II
 Papil N II ( depan).
 Membran coklat tua.
13
▰ LENSA
 Transparan, bikonvex, tebal 5
mm.
 Media refraksi 9 19 – 20 D ).
 Bagian post. lebih melengkung
dari bg ant.
 Pertemuan ant. & post : equator.
 Zonulla zinnii melekat pada
corpus ciliaris  akomodasi.
 Tdd : kapsul, korteks, nukleus.
▰ RETINA
 Membran tipis & bening.
 Tdd penyebaran serabut syaraf optik.
 Makula lutea, di tengahnya : Fovea
Centralis : paling tajam melihat, sel
kerucut >>>.
 Papil N.Opticus, di tengah melekuk 
Excavatio.
 Tdd 10 lapisan,lap. Ke 10 (epitel
pigmen) melekat ke choroid.
14
▰ RETINA
 Sel kerucut ( cone ):
 Banyak pada makula lutea.
 Terang, bentuk benda, warna.
 Sel batang ( rod ) :
 sedikit pada makula lutea.
 Untuk cahaya redup.
 Def. vit A  Xerophthalmia.
 Fungsi : menerima visual yang dikirim ke otak

15
 FISIOLOGI MATA

Cahaya masuk melalui kornea, aquos humor, pupil, lensa, vitreous humor dan
berakhir di retina. Disini terbentuk bayangan nyata, diperkecil dan terbalik

16
▰ Rangsang diteruskan ke n.optikus yang
berlanjut ke lobus oksipital sebagai pusat
penglihatan. Lobus kanan akan menerima
rangsang dari mata kiri dan lobus kiri
menerima rangsang dari mata kanan.
▰ Didalam lobus oksipital, rangsang di
interpretasikan

17
 REFRAKSI

▰ Salah satu fungsi lensa adaah menfokuskan cahaya ke retina, baik dari sumber
cahaya dekat maupun jauh. Hal ini diatur oleh m.ciliaris.
▰ Melihat jauh : m. ciliaris melemas dan lensa mendatar
▰ Melihat dekat : m. ciliaris berkontraksi dan lensa menjadi lebih cembung 18
TERIMA KASIH

19