Veteriner
(NKV)
• Untuk menjamin keamanan produk hewan yang beredar di masyarakat serta untuk
mewujudkan kesehatan dan ketentraman batin masyarakat.
● Rumah Potong Hewan Babi (RPHB) ● Usaha Pengumpulan, Pengemasan dan Pelabelan Telur
Konsumsi (UPPPTK)
● Budidaya Unggas Petelur (BUP)
● Usaha Penanganan atau Pengolahan Madu (UPM)
● Budidaya Ternak Perah (BTP)
● Usaha Pencucian Sarang Burung Walet (UCSBW)
● Usaha Pengolahan Daging (UPD)
● Usaha Pengolahan Produk Pangan Asal Hewan (UPPP)
● Usaha Pengolahan Susu (UPS)
● Usaha Pengolahan Produk Hewan Nonpangan (UPPN)
● Usaha Pengolahan Telur (UPT)
● Usaha Pengolahan Sarang Burung Walet (UPSBW)
● Ritel
● Usaha Rumah Sarang Burung Walet (URSBW)
● Kios Daging (KD)
● Usaha Pengumpulan Sarang Burung Walet (UKSBW)
● Gudang Berpendingin (CS)
Persyaratan Administrasi
Fotokopi KTP pemilik unit usaha produk hewan
Surat kuasa bermaterai apabila diwakilkan oleh orang lain
Surat keterangan domisili yang dikeluarkan oleh pejabat berwenang
Fotokopi NPWP unit usaha produk hewan
Fotokopi izin usaha atau surat tanda daftar usaha
Surat rekomendasi dari Dinas Kabupaten/Kota setempat
Perjanjian pengelolaan usaha jika kegiatan di tempat usaha milik orang
lain
Surat pernyataan bermaterai yang menerangkan bahwa dokumen yang
disampaikan benar dan sah
Persyaratan
Teknis Prasarana dan sarana memenuhi persyaratan higiene dan
sanitasi, biosekuriti serta kesejahteraan hewan
Mempunyai dokter hewan yang tidak berstatus aparatur sipil
negara sebagai penanggungjawab teknis bagi unit usaha
yang dipersyaratkan
Memiliki pekerja teknis dengan kompetensi di bidang
higiene dan sanitasi atau kesejahteraan hewan bagi yang
dipersyaratkan
Tidak Menolak &
Unit Usaha Mendaftar online Dinas Daerah Memeriksa kelengkapan mengembalikan
(Pemohon) Provinsi
Pejabat Otoritas
Ya Veteriner provinsi
Problems
Pembinaan
• Tujuan dari pembinaan yaitu dalam rangka perbaikan
terhadap temuan hasil audit dan dilaksanakan selama 5
(lima) tahun.
• Unit Usaha Produk Hewan yang telah memiliki Nomor
Kontrol Veteriner, dilakukan oleh Direktorat Jenderal
Peternakan dan Kesehatan Hewan dan/atau Dinas Daerah
Provinsi .
• Unit Usaha Produk Hewan yang belum memiliki Nomor
Kontrol Veteriner, dilakukan oleh Dinas Daerah
Kabupaten/Kota.
Ketentuan Sanksi
Peringatan pertama, diberikan kepada Unit
Tertulis Usaha yang tidak mengajukan Nomor Kontrol
Veteriner.
Peringatan kedua, dalam kurun waktu 3 (tiga)
bulan setelah peringatan pertama.
Sanksi
Administratif
YOU