Anda di halaman 1dari 31

GIZI BURUK, BP, GEDRS

Disusun Oleh:
Alfino Syahputra - 1920221172

Pembimbing:
dr. Iskandar, Sp.A
KEPANITERAAN KLINIK DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN ANAK
FAKULTAS KEDOKTERAN UPN “VETERAN” JAKARTA
PERIODE 3 MEI 2021 – 12 JUNI 2021
IDENTITAS
∙ Nama : By Ny W
∙ Umur : 9 Bulan 13 Hari
∙ Jenis kelamin : Laki-laki
∙ Alamat : Pedongkelan
∙ Nama Ayah : Tn. D
∙ Pendidikan Ayah : SMA
∙ Pekerjaan Ayah : Buruh
∙ Nama Ibu : Ny. S
∙ Pendidikan Ibu : SMP
∙ Pekerjaan Ibu : Ibu Rumah Tangga
∙ Tanggal Masuk di RS : 14 Mei 2021
∙ Tanggal Masuk Rawat Inap : 19 Mei 2021
ANAMNESIS dilakukan terhadap orangtua pasien yaitu Ny. W pada tanggal 15 Maret 2021 di ruang sirsak.

RPS KELUHAN UTAMA RPD


• Batuk berdahak sejak 2 hari yll Batuk tidak kunjung sembuh, memburuk • Sering batuk sudah sejak
• Batuk membaik saat istirahat dalam 2 hari terakhir SMRS usia 2 bulan, hilang dalam
• Dahak tidak dapat dikeluarkan beberapa hari
• Sblm datang Suhu : 37C • Sejak lahir sering demam
• Saat di IGD Suhu : 38C • Alergi obat, makanan (-)
• BB anak tidak kunjung • BB sulit naik sejak 2 bulan
bertambah (5.8 🡪 5.1 kg) lalu
• BAB Mencret 5-9x sejak
RPK
kemarin
• Ayah sempat terkena TBC
• Konsistensi feses cair, warna
tahun 2007
kuning kecoklatan, lender (-),
darah (-) RPSOS&EK
• BAK normal • Keluarga menengah
• Pasien mau minum, tapi susah kebawah, padat penduduk
makan
• Flu, mual muntah (-)
ANAMNESIS
ANAMNESIS SISTEM

Sistem Cerebrospinal
Kejang (-), Demam (+).
Sistem Kardiovaskular
Kebiruan (-)
Sistem Respirasi
Sulit bernafas (-), suara mengi (-), ronkhi(+/+)
Sistem Gastrointestinal
mual (-), muntah (-), kembung (-), BAB 5x sehari,
Nyeri ketika mengenjan (-)
Sistem Muskuloskeletal
Gerak aktif (+), deformitas (-)
Sistem Integumentum
Peteki (-), purpura (-), rash kemerahan (-), ikterik
(-), sianosis (-),pucat (+)
Sistem Urogenital
BAK (normal), nyeri (-)
ANAMNESIS dilakukan terhadap orangtua pasien yaitu Ny. W pada tanggal 15 Maret 2021 di ruang sirsak.

Silsilah Keluarga Riwayat lahiran


• Puskesmas
• SC (-)
• BBL 3100 cm
• PB 51 cm
• G1P1A0

Riwayat Kehamilan Riwayat Makan Minum Anak


Pemeriksaan di : Puskesmas • ASI EKSLUSIF s/d 6 bulan 🡪 hingga saat ini
Frekuensi : • Tidak suka MP-ASI
• Trimester I : 1x/ 1 bulan
• Trimester II : 3x/ 1 bulan
• Trimester III : 3x/ 2 minggu Riwayat Posnatal
Keluhan selama kehamilan : tidak ada Jenis I II III IV
Dirawat saat kehamilan : disangkal - - - -
BCG
Obat-obatan yang diminum selama kehamilan : vitamin - - - -
DPT
yang dibeli sendiri di apotik. - - - -
Polio
Campak - - - -
Hepatitis B + - - -
PX FISIK dilakukan terhadap orangtua pasien yaitu Ny. W pada tanggal 15 Maret 2021 di ruang sirsak.

Keadaan Umum : Tampak sakit sedang, lemas dan pucat


Kesadaran : Compos Mentis

TB : 76 cm

BB : 5.1 Kg
Status Gizi
• BB/PB atau BB/TB : < - 3 SD
• Kesan : Gizi Buruk
PX FISIK
Tanda Vital IGD 14/05/2021 BANGSAL 15/05/2021
Tanda Vital
Nadi : 120 x/min Nadi : 110 x/min
Laju Napas : 30 x/min Laju Napas : 22 x/min
Suhu : 37.6 °C Suhu : 36.5 °C
• Kelainan mukosa kulit/subkutan yang menyeluruh pucat (+), • Kelainan mukosa kulit/subkutan yang menyeluruh:
Sianosis (-), Ikterus (-), Perdarahan (-), Oedem (-) pucat (-), Sianosis (-), Ikterus (-), Perdarahan (-),
• Mata : Palpebra edema(-/-), cekung (+/+), konjungtiva Oedem (-)
anemis (+/+) dan sklera ikteri (-/-), pupil isokor (2mm/2mm), • Kepala : DBN
reflek cahaya (+/+) • Mata: Palpebra edema(-/-), cekung (+/+), konjungtiva
• THT : DBN anemis (-/-) dan sklera ikterik (-/-), pupil isokor
• Thorax : Paru: VBS (+/+), Rhonki (+/+), Wheezing (+/+),
(2mm/2mm), reflek cahaya (+/+)
Jantung: DBN • Telinga : Hidung, Tenggorokan, Mulut, Leher DBN
• Abdomen : datar,bising usus (+) normal, supel, nyeri tekan (-)
• Thorax
• Ekstremitas superior dan inferior : Akral hangat +/+, Pucat
• Paru : Rhonki (+/+), Wheezing (-/-), Jantung : DBN
+/+, CRT < 2 detik, Turgor menurun
• Abdomen : DBN
• Ekstremitas : Akral hangat +/+, CRT <2 detik +/+,
edema -/-, sianosis -/-, ptekie -/-, turgor kulit kembali
lamban
PX PENUNJANG
Laboratorium Darah
Pemeriksaan 14/05/ 2021 18/05/ 2021 Nilai Rujukan 

Darah Rutin
Hb 10.5   10.8 – 12.8 g/dL
Ht 34   35 – 43 %
Leukosit 16.7   6.0 – 17.0 103 uL
Trombosit 413   217 – 497 103 uL
Hitung Jenis Leukosit
Basofil 0   0–1%
Eosinofil 0   1–5%
Batang 0   3–6%
Segmen 62   25 – 60 %
Limfosit 31   25 – 50 %
Monosit 7   1–6
Kimia Klinik
Glukosa 90   < 110 mg/dL
Natrium 132 134 136 – 146 mmol/L

Kalium 3.1 4.7 3.5 – 5.0 mmol/L


Klorida 108 101 98 – 106 mmol/L
Serologi      
CRP Kwantitatif 1.5   g/dL
 
ALC 5177    
NLR 2    
PX PENUNJANG
RADIOLOGI 14/05/2021

Interpretasi :
- Sinus dan diagfragma normal
- Jantung dan aorta : tidak membesar, dan
aorta : konfigurasi normal
- Paru – paru : tampak fibroinfiltrat di paru
bilateral terutama regio mediobasal.
- Corakan bronkovaskular prominen
- Hilus : berbercak kasar
- Pleura :
- Tulang-tulang dan jaringan lunak normal
Kesan : Bronkopneumonia
PX PENUNJANG
FESES LENGKAP 17 Mei
2021
Pemeriksaan Hasil
Warna Kuning
Kehijauan
Konsistensi Lunak
Lendir +
Pus Negatif
Darah Negatif
Amuba Negatif
Lemak +
Amylum +
Sisa Makanan +
Leukosit 100 – 150 / LPB
Eritrosit Negatif
Jamur Negatif
Darah Samar Negatif
Parasit/Telur Negatif
cacing
DIAGNOSIS

Bronkopneumonia
Gastroenteritis Dehidrasi Ringan Sedang
Gizi Buruk
TATALAKSANA

Tatalaksana yang diberikan:


- KAEN 3B 360 cc / 24 jam
- IV Cefotaksim 2 x 250 mg
- PO Paracetamol 3 x 60 mg
- PO Zink 1 x 1 tab
- PO Lacto B 3 x 1cth
FOLLOW UP
Tanggal S O A P
15 Mei HP 1 Status Generalisata : Tampak sakit ∙ Bronkopneumonia Tatalaksana yang diberikan:
2021 / Demam naik turun, kejang sedang, lemas
Sabtu -, rewel +, batuk berdahak   ∙ Dehidrasi ringan sedang
- Kaen 3B 360 cc / 24 jam
+, sesak -, mual muntah -, Keadaan Umum: Compos Mentis ∙ Gizi Buruk - Injeksi Cefotaksim 2 x 250 mg
mencret 5x ampas sejak BB: 5.1 kg - PO paracetamol 3 x 60 mg
kemarin sore, BAK TB : 76 cm   - PO Zink 1 x 1 tab
normal, makan tidak   - PO Lacto B 3 x 1cth
habis, minum adekuat, ibu  
mengatakan anaknya ∙ Tanda Vital  
masih sulit tidur. HR : 112 x/min, kuat angkat
RR: 22 x/min
T: 36.5oC

∙ Kepala: KA +/+, SI -/-


∙ Paru: VES +/+, Rh +/+, Wh -/-
∙ Jantung: s1>s2 reguler, mur-mur
(-), gallop (-).
∙ Abdomen: Supel, BU (+), NT (-)
∙ Akral: hangat (+), telapak tangan
dan kaki pucat (-)
∙ Hasil Lab terlampir
∙ Ro Thorax : Bronkopneumonia
FOLLOW UP
Tanggal S O A P
16 HP 2 Status Generalisata : Tampak sakit ∙ Bronkopneumonia Tatalaksana yang diberikan:
Maret Ibu pasien sedang, lemas
2021 / mengatakan pasien   ∙ Dehidrasi ringan - Kaen 3B 360 cc / 24 jam
Mingg masih lemas, demam Keadaan Umum: Compos Mentis sedang - Injeksi Cefotaksim 2 x 250
u masih naik turun, BB: 5.7 kg ∙ Gizi Buruk mg
BAB 4x sejak tadi TB : 76 cm - PO paracetamol 3 x 60 mg
malam dan batuk   - PO Zink 1 x 1 tabPO Lacto B
masih belum reda 3 x 1cth
∙ Tanda Vital -  
HR : 110 x/min, kuat angkat
RR: 21 x/min
T: 36.5oC
 
 
FOLLOW UP
Tanggal S O A P
17 HP 3 Status Generalisata : Tampak sakit ∙ Bronkopneumonia Tatalaksana yang diberikan:
Maret Ibu pasien sedang, lemas
2021 / mengatakan pasien   ∙ Dehidrasi ringan - Kaen 3B 360 cc / 24 jam
Senin sudah masih lemas, Keadaan Umum: Compos Mentis sedang - Injeksi Cefotaksim 2 x 250
demam naik turun, BB: 5.8 kg ∙ Gizi Buruk mg
BAB 2x sejak kemarin TB : 76 cm - PO paracetamol 3 x 60 mg
dan batuk dirasa - PO Zink 1 x 1 tab
semakin memburuk - PO Lacto B 3 x 1cth
∙ Tanda Vital - Vit A 1x100.000
HR : 112 x/min, kuat angkat - Capsu batuk (Ambroxol
RR: 22 x/min 2mg, Rhinofed 2 mg) 3x1)
T: 36.2oC - Sulufaferosus 1x1

 
FOLLOW UP
Tanggal S O A P
18 HP 4 Status Generalisata : Tampak sakit ∙ Bronkopneumonia Tatalaksana yang diberikan:
Maret Ibu pasien sedang, lemas
2021 / mengatakan pasien   ∙ Dehidrasi ringan - Kaen 3B 360 cc / 24 jam
Selasa tidak mau makan, Keadaan Umum: Compos Mentis sedang - Injeksi Cefotaksim 2 x 250
demam berkurang, BB: 5.8 kg ∙ Gizi Buruk mg
BAB 2x sejak TB : 76 cm - PO paracetamol 3 x 60 mg
kemarin, pasien   - PO Zink 1 x 1 tab
kesulitan tidur, - PO Lacto B 3 x 1cth
∙ Tanda Vital - Vit A 1x100.000
HR : 100 x/min, kuat angkat - Capsu batuk (Ambroxol
RR: 22 x/min 2mg, Rhinofed 2 mg) 3x1)
T: 36.3oC - Sulufaferosus 1x1

∙ Hasil Lab Terlampir


FOLLOW UP
Tanggal S O A P
19 HP 5 Status Generalisata : Tampak sakit ∙ Bronkopneumonia Pasien boleh pulang.
Maret Ibu pasien sedang, lemas Obat pulang:
2021 / mengatakan anaknya   ∙ Dehidrasi ringan - Cefixim 150 2x1
Rabu sudah membaik, batuk Keadaan Umum: Compos Mentis sedang - Zinc 1x1 tab
sudah mereda, demam BB: 5.8 kg - Ambroxol 2g, Rhinofed 2g
∙ Gizi Buruk
-, BAB normal TB : 76 cm 3x1
  - Sf (Ferrous Sulfate) 1x25mg
- Pct 60mg 3x1
 
∙ Tanda Vital
HR : 111 x/min, kuat angkat
RR: 24 x/min
T: 36.5oC
 
PROGNOSIS

Ad Vitam : dubia ad bonam


Ad Functionam : dubia ad bonam
Ad Sanationam : dubia ad bonam
DISKUSI
KU dan RPS
BATUK BERDAHAK
• Pada anak batuk, dan demam dapat disebabkan oleh infeksi
mikroorganisme baik infeksi bakteri maupun virus. 1
• Usia pasien merupakan faktor yang memegang peranan penting pada
perbedaan bakteri atau virus yang dapat menyerang saluran pernafasan
anak
• Bakteri atau virus yang tersering mengenai anak usia 9 bulan adalah
Chlamidya pneuomoniae, Streptococcus pneumoniae ataupun dapat
disebabkan adenovirus, influenza virus.
• Selain itu, keluarga pasien memiliki riwayat mengidap penyakit
tuberculosis. Sehingga perlu dicurigai adanya tanda tanda infeksi saluran
pernafasan pada pasien.
DISKUSI
KU dan RPS
DIARE
• Frekuensi lebih dari 5x sehari
• konsistensi feses cair dengan warna kuning kecoklatan
• Darah (-)
• Frekuensi dan konsistensi feses sebagai informasi guna untuk mengetahui
jenis dan tipe dari diare serta klasifikasi diare yang dialami oleh pasien.
• Pada pasien kemungkinan tidak mengalami disentri dikarenakan bab tidak
disertai darah.
DISKUSI
KU dan RPS
TUMBUH KEMBANG
• Ibu pasien juga mengeluhkan bahwa anaknya tidak mengalami
perkembangan dalam berat badan.
• Berat sewaktu lahir sebesar 3.1 kg, 1 bulan lalu berat badan anaknya
sebesar 5.8 kg dan kini seberat 5.1 kg dengan panjang badan 76cm.
• perhitungan kategori gizi pasien 🡪 tabel berat badan menurut panjang
badan anak laki-laki usia 0-24 bulan standar WHO 2005.2
DISKUSI
KU dan RPS
STATUS GIZI
DISKUSI
RPK, RPSOS, RPD, Post Natal, RPO :

• Ayah pernah terkena TBC 2007

• Keluarga pasien merupakan keluarga dengan kondisi ekonomi menengah


kebawah.5

• Pasien tidak mendapatkan imunisasi dasar lengkap.


• Imunitas tidak maksimal
• Pneumonia mudah menyerang pada anak yang belum mendapatkan
imunisasi campak dan DPT.3
DISKUSI
PX FISIK

• Pada pemeriksaan fisik didapatkan pasien tampak sakit sedang, lemas dan
pucat, berat badan sebesar 5.1 kg, Nadi 120x/menit, RR 30x/menit, suhu
37,5. Pada saat auskultasi terdengar ronkhi yang disebabkan oleh
penyempitan akibat obstruksi jalan napas. Dari pemeriksaan fisik, dapat
diketahui juga bahwa pasien gelisah, dengan mata cekung, masih ingin
minum, dan turgor Kembali lambat, dari hasil ini dapat ditegakkan bahwa
pasien mengalami dehidrasi ringan/sedang. 1,6
DISKUSI
PX FISIK

• KU : pasien tampak sakit sedang, lemas dan pucat


• Nadi 120x/menit, RR 30x/menit, suhu 37,5C
• Auskultasi 🡪 ronkhi basah
• Dari pemeriksaan fisik, dapat diketahui juga bahwa pasien gelisah,
dengan mata cekung, masih ingin minum, dan turgor kembali lambat,
• Dehidrasi Ringan Sedang
DISKUSI
PX FISIK
DISKUSI
PX PENUNJANG

• HB 10.5 g/dL, HT 34%


Penurunan HB dapat disebabkan tidak adekuatnya asupan nutrisi pada pasien.
• Neutrofil 62
Infeksi yang bersifat akut.7
• Elektrolit Na/K/CL : 132/ 3.1/ 108
Hiponatermia, hipokalemia, hiperklorida
Diare 🡪 elektrolit loss8
DISKUSI
PX PENUNJANG

FL : leukosit +, Tidak ditemukan lendir, darah , Amuba, eritrosit, jamur, darah


samar, dan parasite
• Tanda infeksi pada saluran cerna
Radiologi
Gambaran foto rontgen thorax pada bronkopneumonia tampak fibroinfiltrat
di paru bilateral terutama regio mediobasal.
DISKUSI
PENEGAKKAN DIAGNOSIS
Bronkopneumonia DD/ TBC
• Batuk Kronis
• Demam
• Ronkhi +
• RO kesan : Fibroinfiltrat 2 lapang paru
• Saran : TCM / MANTOUX TEST

Gizi Buruk
• Z Score 🡪 < -3

GEDRS
• Diare > 3x dalam sehari
• KU masih sadar, Mata Cekung, Mau minum , Turgor lamban
DISKUSI
TATALAKSANA
OBAT PULANG
- Kaen 3B 360 cc / 24 jam - Cefixim 150 2x1
- Injeksi Cefotaksim 2 x 250 mg - Zinc 1x1
- PO paracetamol 3 x 60 mg - Ambroxol 2g, Rhinofed 2g 3x1
- PO Zink 1 x 10 mg - Sf (Ferrous Sulfate) 1x25mg
- - Pct 60mg 3x1
PO Lacto B 3 x 1cth
- Vit A 1x100.000
- Capsu batuk (Ambroxol 2mg,
Rhinofed 2 mg) 3x1)
- Sulfaferosus 1x1
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai