INFORMASI
NAMA KELOMPOK :
REZA
LIVIA AYU .L
DEVITA AYU .L
FIKA
JENIS-JENIS SISTEM
INFORMASI
Klasifikasi sistem informasi
ada berbagai cara untuk mengelompokan sistem informasi, secara umum yang dipakai antara
lain didasarkan pada:
• Level organisasi
• Area fungsional
• Dukungan yang diberikan
• Aktifitas manajemen
• Arsitektur strategis
Level • Sistem informasi departemen
organisasi • Sistem informasi perusahaan
• Sitem informasi antar organisasi
1. Sistem infomasi departemen (departement information system) adalah sitem yang hanya
digunakan dalam sebuah departemen.
Contoh : aplikasi pemantau kinerja pegawai yang digunakan departemn SDM.
2. Sistem informasi perusahaan (eneterprise information system) adalah sebuah sistem terpadu
yang dapat dipakai sejumlah departemen secara bersama.
Contoh : sistem informasi perguruan tinggi
3. Sistem informasi antar organisasi (interorganizational information system) adalah sistem yang
menggabungan dua organisasi atau lebih.
Contoh : sistem informasi reservasi pesawat terbang
SISTEM INFORMASI AREA FUNGSIONAL
1. Sistem informasi Akuntansi : merupakan kumpulan sumber daya yang dirancang untuk mentranformasi data keuangan menjadi informasi. Sistem
ini ,erupakan jenis yang paling tua dan paling banyak digunakan dalam bisnis. Berukut adalah sub-sistem yang terdapat pada sistem informasi
akuntansi :
pemrosesan pesanan penjualan atau pengolahan penjualan
Pemrosesan sediaan, menangani perubahan dalam sistem sediaan, dan memberikan infomasi pengiriman dan pemesanan kembali
Buku besar, mengkonsolidasikan data dari sistem akuntansi yanf lain dan menghasilkan laporan bisnis secara periodik
Piutang dagang, mencatat piutang pelanggan dan menghasilakan faktur, penyataan bulanan, serta laporan manajemen kredit.
Utang dagang, mencatat pembelian dan pembayaran utang kepada pemasok, menghasilkan laporan manajemen kas
2. Sistem informasi Keuangan : digunakan untuk mendukung manajer keuangan dalam pengambilan keputusan mengenai keputusan perusahaan dan
pengalokasian serta pengendalian sumber daya keuangan dalam perusahaan. Berikut merupakan sub-sistem yang terdapat pada sistem informasi
keuangan :
Intelejen keuangan, mengidantifikasikan sumber-sumber keuangan ekternal yang dapat menyuntikan dana pada perusahaan
Peramalan dan perencanaan keuangan, melakukan evaluasi terhadap kinerja keuangan saat ini dan membantu penentuan kebutuhan pendanaan dalam
bisnis.
Manajeman dana, membantu pengelolaan aset perusahaan.
LANJUTAN
3. Sistem informasi manufaktur : merupakan sistem yang mengendalikan seluruh kegiatan terkait dengan perencanaan dan pengendalian proses untuk
memproduksi barang atau jasa. Berbagai istilah sering kali digunakan sebagai pengganti sistem infirmasi manufaktur :
ROP (reorder point), sistem yang memutuskan pembelian berdasarkan titik pemesanan kembali
MRP (material requirements planning), merencanakan kebutuhan bebagai bahan baku yang diperlukan dalam proses produksi
MRP II (material resources planning), memadukan MRP dengan penjadwalan produksi dan operasi pada bengkel kerja
JIT (just-in-time), sistem yang menjaga arus bahan melaui pebrik dan mengartur bahan baku tiba saat yang diperlukan
CIM (computer intergrated manufacturing), sistem yang menggabungkan berbagai tektik untuk menciptakan proses manufactur yang cepat, luwes,
dan efisien
4. Sistem informasi pemasaran : merupakan sistem yang menyediakan informasi mengenai pemasaran serta mendukung keputusan terkait baruan
pemasaran
5. Sitem informasi SDM : sistem yang berkaitan dengan SDM. Berikut sub-sistem yang terdapat pada sistem informasi SDM :
Sistem penggajian
Sistem perekrutan
Sumber data umumnya internal dan keluaran terutama dimaksudkan untuk pihak internal
Menyediakan laporan dan kemudahan akses yang berguna untuk pengambilan keputusan
LANJUTAN
3. Sistem informasi automasi perkantoran : sistem ini memberikan tugas-tugas pemrosesan informasi sehari-hari di dalam perkantoran dan organisasi
bisnis. Sistem ini juga sering dikatakan dapat mendukung kantor tanpa kertas (paperless office)
Contoh penggunaan perangkat :
Pengelolaan lembar kerja digunakan menganalisis berbagai kemungkinan harga
Vidio konferensi untuk melakukan koordinasi sejumlah orang yang berada di berbagai tempat berjauhan
4. Sistem informasi pendukung keputusan : dibuat sebagai reaksi atas ketidakmampuan terhadap sistem transaksi dan sistem manajemen. Sistem ini
didefinisikan sebagai “sistem berbasis komputer yang interaktif, yang membantu mngambil keputusan dengan menggunakan data dan model untuk
memecahkan persoalan-persoalan tak terstruktur”. Karakter sistem ini :
Menawarkan keluwesan, kemudahan beradaptasi, dan tanggapan yang cepat
Menyediakan dukungan untuk keputusan dan permasalahan yang solusinya tidal dapat ditentukan didapan
Dapat digunakan untuk mengakses dan memadukan data internal dan eksternal.
Mudah digunakan dan terkadang tidak perlu atau hanya perlu sedikit pelatihan untuk menggunkannya.
Dan terkadang dilengkapi dengan fasilitas komunikasi elektronik (e-mail, teleconference), kemampuan analisa data, dan perangkat produktifitas
pribadi.
6. Sistem informasi pendukung kelompok : merupakan suatu jenis sistem informasi yang mendukung sejumlah orang yang bekerja dalam suatu
kelompok. Dan sistem ini juga mencakup penggunaak teknologi presentasi, pengaksesan basis data pada komputer, dan kemampuan yang
memungkinkan perserta pertemuan dapat berkomunikasi secara elektronik.
7. Sistem informasi pendukung cerdas : sistem yang di pakai dalam aplikasi bisnis adalah sistem pakar.
Karakteristik :
Belajar atau memahami permasalahan berdasarkan pengalaman
Laporan periodis
Proyeksi
Laporan pengecualian
Analisa perbandingan
Sistem berbasis PC tunggal : adalah jenis sistem oprasi (os) yang dikembangkan dan dimaksud untuk digunakan pada
komputer atau mesin serupa yang hanya akan memiliki satu pengguna pada waktu tertentu.
Sistem tersebar atau komputasi jaringan : sistem jaringan komputer yang dihubungkan dengan cara tertentu sehingga
tampak seperti satu komputer bagi pemakai individual.
TERIMAKASIH