HAND OVER
Kelompok 4
Anita Dwi Nurhayati (20210910170048)
Eka Herawati (20210910170053)
Ferin Farianti (20210910170008)
Koko Komarudin (20210910170011)
Nopia Indah Lestari (20210910170085)
Sally Savitri (20210910170058)
Septi Dwi Wahyuni (20210910170019)
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
2022
PENGERTIAN
Operan dalam bahasa inggris dikenal dengan istilah handoνer, dalam istilah lain
operan/timbang terima memiliki beberpa istilah yaitu handoνer, handoffs, shift report,
signout, signoνer, cross coνerage, oνerhand, report nursing (Triwibowo, 2013;
Nursalam, 2015; Putra, 2016).
Handoνer merupakan suatu cara dalam menyampaikan dan menerima suatu laporan yang
berkaitan dengan keadaan pasien. Handoνer harus dilakukan seefektif mungkin secara
singkat, jelas, dan lengkap tentang tindakan mandiri perawat, tindakan kolaboratif yang
sudah dilakukan atau belum dan perkembangan pasien saat itu. Informasi yang
disampaikan harus akurat, sehingga kesinambungan asuhan keperawatan dapat berjalan
dengan sempurna (Triwibowo, 2013).
TUJUAN TIMBANG TERIMA
Menurut Nursalam (2015) tujuan timbang terima secara umum yaitu
mengkomunikasikan keadaan pasien dan menyampaikan informasi yang penting.
Sedangkan tujuan khusus timbang terima yaitu:
1.Menyampaikan kondisi dan data keadaan pasien (data fokus).
2.Menyampaikan hal yang sudah/belum dilakukan dalam asuhan keperawatan
kepada pasien.
3.Menyampaikan hal yang penting yang harus ditindaklanjuti oleh perawat dinas
berikutnya.
4.Menyusun rencana kerja untuk dinas berikutnya.
MANFAAT FUNGSI
b. Menggunakan satu arah komunikasi sehingga tidak memungkinkan munculnya pertanyaan atau diskusi.
c. Jika ada pengecekan ke pasien hanya sekedar memastikan kondisi secara umum
d. Tidak ada kontribusi atau feedback dari pasien dan keluarga, sehingga proses informasi dibutuhkan oleh
pasien terkait status kesehatannya tidak up to date.
2. Timbang terima dengan metode bedside Handoνer
- dilakukan di samping tempat tidur pasien dengan melibatkan pasien atau keluarga pasien secara langsung
untuk mendapatkan feedback
- Bedside Handoνer juga tetap diperhatikan aspek kerahasian pasien jika ada informasi yang ditunda
terkait adanya komplikasi penyakit atau persepsi medis yang lain.
YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM HAND OVER
2. Evaluasi Proses
Proses timbang terima dipimpin oleh kepala ruangan dan dilaksanakan oleh seluruh perawat yang bertugas maupun yang akan mengganti
shift. Perawat primer malam menyerahkan ke perawat primer berikutnya yang akan mengganti shift. Timbang terima pertama dilakukan
di nurse station kemudian ke bed klien dan kembali lagi ke nurse station. Isi timbang terima mencakup jumlah klien, masalah
keperawatan, intervensi yang sudah dilakukan dan yang belum dilakukan serta pesan khusus bila ada. Setiap klien dilakukan timbang
terima tidak lebih dari 5 menit saat klarifikasi ke klien.
Timbang terima dapat dilaksanakan setiap pergantian shift. Setiap perawat dapat mengetahui perkembangan klien. Komunikasi antar
perawat berjalan dengan baik.
TERIMAKASIH
WASSALAMU’ALAIKUM