Anda di halaman 1dari 28

TRIAGE

(Australian Triase Score)


RS BHAYANGKARA Kamis,
12 Febuari
HASTA BRATA KOTA BATU 2019
Oleh :
dr. SITI MASITHOH
DEFINISI

TRIAGE
Berasal dari bahasa Francis yg berarti “pemilahan”. Jadi
Triage adalah proses pemilahan penderita berdasarkan
tingkat kegawatan & kebutuhan akan pertolongan life
saving
Triase adalah fungsi penting dalam Departemen Darurat
(Emergency Departments Departments / EDs), di mana banyak
pasien dapat hadir serentak. Urgensi mengacu pada kebutuhan
akan intervensi kritis waktu - ini tidak sama dengan tingkat
keparahannya.
TUJUAN UMUM
• Untuk memberikan pelayanan medik yang cepat, tepat
dan profesional, sehingga dapat mencegah kematian
dan kecacatan (to save live and limb) pada pasien
gawat darurat, sehingga dapat hidup dan berfungsi
kembali dalam masyarakat sebagaimana mestinya
• Pada Keadaan Bencana :
Berguna sebagai dasar dalam memilah korban untuk
memberikan prioritas pertolongan
Tujuan Khusus

• Untuk memastikan bahwa pasien dirawat sesuai urutan


urgensi klinisnya
• Untuk memastikan perawatan itu Cepat dan tepat waktu.
• Untuk mengalokasikan pasien ke area penilaian dan
pengobatan yang paling sesuai
• Mengumpulkan informasi yang memudahkan deskripsi
casemix departemen.
Mengapa Dibutuhkan Triage ?
Mengapa Dibutuhkan Triage ?

BENCANA
Mengapa Dibutuhkan Triage ?

BENCANA
Mengapa Dibutuhkan Triage ?

BENCANA Selamat

Luka Ringan

Luka Berat
Mengapa Dibutuhkan Triage ?

BENCANA
BENCANA a
t am
P r
e ?
yg R S
a p a k e
Si awa
D ib
Sudah Penuh!!!
! ! bi sa
t a s! yg
i o ri a n
Pr amak an!!!
iu t a t k
D la m
d is e
Yang tidak terluka,
belakangan saja!!
Yang luka berat dulu!
Yang tidak terluka,
belakangan saja!!
Yang luka berat dulu!
Yang tidak terluka,
belakangan saja!!
Yang luka berat dulu!
Yang tidak terluka,
belakangan saja!!
Yang luka berat dulu!
Yang tidak terluka,
belakangan saja!!
Yang luka berat dulu!
Yang tidak terluka,
belakangan saja!!
Yang luka berat dulu!
Siapa yg memeriksaku?

Bisa diperiksa, tapi


tidak bisa di-
opname!

Pergi ke tempat lain


saja…
Tujuan dalam situasi dengan jumlah korban
banyak adalah :

MELAKUKAN YANG TERBAIK UNTUK


JUMLAH TERBANYAK
Ruang Lingkup

• Triase primer dilaksakan oleh tenaga perawat/pekarya/Satpam


( memilah datang jalan dan datang dengan ambulance/
kendaraan)
• Triase sekunder dilakukan oleh dokter/perawat terlatih yang
sudah mendapat pelatihan BHD
• Dilakukan kepada semua pasien yang masuk ke RS melalui IGD
• Dalam pemilahan pasien dipakai sistem ATS (Australian Triage
Scale) berdasarkan keadaan klinis pasien dengan memakai form
yang sudah ditetapkan
Australian Triage Scale (ATS)

KATAGORI ATS WAKTU TUNGGU MAXIMAL INDIKATOR KINERJA

ATS 1 SEGERA 100%

ATS 2 10 MENIT 80%

ATS 3 30 MENIT 75%

ATS 4 60 MENIT 70%

ATS 5 120 MENIT 70%


ATS Kategori ATS 1 Kategori ATS 2 Kategori ATS 3 Kategori ATS 4 Kategori ATS 5

Respon Time Segera membutuhkan Penilaian dan perawatan Penilaian dan perawatan Penilaian dan perawatan Penilaian dan perawatan
penilaian dan perawatan dilakukan dalam 10 menit dilakukan dalam 30 menit dilakukan dalam 60 menit dilakukan dalam 120 menit

Deskripsi Kondisi yang sangat Kondisi yang dapat mengancam Kondisi yang berpotensial Kondisi yang berpotensial Kondisi yang tidak
mengancam nyawa nyawa atau menimbulkaan mengancam nyawa atau meningkatkan morbiditas dari meningkatkan morbiditas
Kondisi yang sangat penurunan tanda vital yang meningkatkan morbiditas dari pasien dari pasien walaupun
mengancam nyawa atau dapat menyebabkan kegagalan pasien penanganannya ditunda
memiliki resiko penurunan sisten organ tubuh atau selama 2 jam dari
tanda vital dan mengalami nyeri yang sangat kedatangan
membutuhkan penanganan
yang agresif

Keterangan -Cardiac arrest -Resiko gangguan airway -Krisis Hipertensi - Perdarahan ringan -Nyeri yang minimal tanpa
Klinis -Respiratory arrest -Distress respiratory berat -Kehilangan darah sedang -Aspirasi benda asing tanpa resiko tinggi
-Airway problem -Kegagalan sirkulasi: -Sesak sedang distres nafas -Tidak ada riwayat
-RR < 10 Perfusi buruk, HR <50 atau >150 -Post Kejang -Trauma dada tanpa cedera rusuk sebelumnya atau
-TD < 80 (dewasa), Hipotensi, Kehilangan -Muntah persisten atau distres nafas asimtomatik
-GCS < 9 darah banyak -Dehidrasi -Kesulitan menelan tanpa distres -Gejala minor
-Kejang prolong -Chest pain -Cedera kepala ringan nafas -Luka kecil seperti abrasi,
-Overdosis obat dengan -Suspect Sepsis -Suspect sepsis (tanda vital -Luka kecil di kepala atau luka terbuka yang
hipoventilasi -Neutropenia stabil) -Nyeri ringan tidak memerlukan jahitan
-GCS < 13 -Nyeri sedang (butuh -Muntah atau diare tanpa -Waktu kontrol ulang
-Stroke akut analgesik) dehidrasi jahitan/ rawat luka
-Demam dengan letargi -Chest pain non cardiac -Inflamasi mata karena benda -Imunisasi saja
-Trauma asam basa mata -Cedera ekstremitas asing -Psikiatri: pasien dengan
-Multiple trauma -Neonatus stabil -Luka ekstremitas ringan gangguan kronis dan klinis
-Fraktur mayor - Psikiatri: resiko melukai diri -Nyeri perut yang tidak spesifik baik
-Torsio testis sendiri, psikotik akut, cemas, -Psikiatrik: gangguan mental yang
-Psikiatri: agresif, melukai berpotensial agresif tidak urgent, dalam pengobatan
orang atau diri sendiri, dan tidak ada resiko
memerlukan restraint, gaduh membahayakan diri
Ruang Pelayanan Pasien
ATS WAKTU
WARNA TUNGGU RUANGAN KET.
KATAGORI MAXIMUM
KATAGORI 1 Aktifkan Code blue
KATAGORI 2 MERAH SEGERA RESUSITASI Konsult/pem. penunjang
KATAGORI 2 KUNING 10 MENIT OBSERVASI RESP./NON Paru/pemr.penunjang
RESP./KEBIDANAN, B. /Konsult.
MINOR
KATAGORI 3 KUNING 30 MENIT OBSERVASI Paru/pemr.penunjang
RESP./NON /Konsult.
RESP./KEBIDANAN,
B.MINOR
KATAGORI 4 HIJAU 60 MENIT NON GAWAT R/pulang

KATAGORI 5 HIJAU 120 MENIT NON GAWAT /IRJ R/ pulang/ IRJ


KESIMPULAN
 Triase tidak boleh kosong, petugas harus standby 24 jam : perawat, pekarya dan Satpam
Di Triase harus selalu tersedia brankar dan kursi roda
Pasien KU lemah tidak bisa berjalan masuk ke ruang observasi
Semua kasus trauma masuk ke ruang tindakan Bedah minor
Semua pasien syok, tidak sadar, kejang terus menerus baik kasus trauma non trauma dan
Kebidanan masukkan ke ruang Resusitasi
Setiap ada kasus masuk ruang resusitasi, petugas Triase segera mengaktifkan Code Blue
( tekan bell )
Pasien yang datang dengan keluhan sudah berlangsung lama/kronis (lebih dari 2 minggu)
tidak ada kegawatan, dianjurkan untuk berobat ke poliklinik dengan terlebih dahulu minta
rujukan ke Puskesmas (BPJS)
Pasien kiriman poliklinik ditempatkan di ruang observasi kasus terkait
Lengkapi isi formulir triase buat tanda silang di kotak yang sesuai, jangan lupa tanggal,
Alur Pelayanan Pasien di IGD

TRIASE PENDAFTARAN

POLIKLINIK
DEKONTAMINASI

MERAH KUNING KUNING KUNING HIJAU


RESUSITASI SURGICAL RESPIRASI Non RESPIRASI NON GAWAT

- OBSERVASI
- BILLING
- RAWAT
- KASIR
- RUJUK
- PULANG
- KAMAR JENAZAH

Anda mungkin juga menyukai