Anda di halaman 1dari 27

Lab Pengujian Air

Oleh kelompok 5:
1. Dony Andika (2020334)
2. Nisrina Shafa M (2020357)
3. Rachmat Alfisyahr Jimbie (2020360)

4. Sausan Lami’ah (2020363)


5. Windy Oktadeanty Hulu (2020373)
6. Wiranda Egantara (2020374)
Ruang Lingkup
Laboratorium pengujian air sebagai jasa pengujian dari swasta maupun instansi terkait yang difokuskan pada kualitas
air yang digunakan. Laboratorium memfokuskan pada analisa kualitas air, analisa air limbah, dan kimia mineral
dengan parameter seperti pengecekan konduktivitas air, fosfat, kesadahan air, analisa kandungan air,COD, pH. Pada
analisa air limbah parameter akan menyesuaikan dengan peraturan pemerintah yang telah ditetapkan.

Laboratorium Pengujian air sudah memenuhi standar ISO/IEC 17025:2017  tentang Persyaratan Umum
Kompetensi Laboratorium Pengujian dan Laboratorium Kalibrasi. Keakuratan data hasil pengujian dipengaruhi
oleh teknik pengambilan sampel yang benar sehingga hasil uji dapat dipertanggungjawabkan secara kualitas dan
kuantitas.
Referensi Normatif
Dokumen yang diacu untuk penerapan dokumen ini:
● ISO/IEC 17025:2017 General requirements for the competence of Testing and calibration
laboratories
● Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 06 Tahun 2009 Tentang Laboratorium
Lingkungan
● Peraturan Pemerintan Nomor 82 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan
Pengendalian Pencemaran Air
● Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Baku
Mutu Air Limbah
● Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 78/M-IND/PER/11/2016 tentang Pemberlakuan Standar
Nasional Indonesia Air Mineral, Air Demineral, Air Mineral Alami, Air Minum Embun;
● Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2017 tentang Standar Baku
Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan Air Untuk Keperluan Higiene Sanitasi,
Kolam Renang, Solus Per Aqua, Dan Pemandian Umum;
● Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 492/MENKES/PER/IV/2010 tentang Persyaratan
Kualitas Air minum
● KAN-U-01 Syarat dan Aturan Akreditasi LPK
● Kebijakan dan Pedoman KAN
Istilah dan Definisi
● Air Limbah adalah sisa dari suatu usaha dan/atau kegiatan yang berwujud cair.
● Air adalah semua air yang terdapat di atas dan di bawah permukaan tanah, kecuali air
laut dan air fosil.
● Air tanah adalah air yang terdapat dalam lapisan tanah atau batuan di bawah
permukaan tanah.
● Akuifer adalah lapisan batuan jenuh air tanah yang dapat menyimpan dan meneruskan
air tanah dalam jumlah cukup dan ekonomis.
● Air minum adalah air yang kualitasnya memenuhi syarat kesehatan dan dapat
langsung diminum
● Air untuk Keperluan Higiene Sanitasi adalah air dengan kualitas tertentu yang
digunakan untuk keperluan sehari-hari yang kualitasnya berbeda dengan kualitas air
minum.
● Kolam Renang adalah tempat dan fasilitas umum berupa konstruksi kolam berisi air
yang telah diolah yang dilengkapi dengan fasilitas kenyamanan dan pengamanan baik
yang terletak di dalam maupun di luar bangunan yang digunakan untuk berenang,
rekreasi, atau olahraga air lainnya.
Istilah dan Definisi
• Solus Per Aqua yang selanjutnya disingkat SPA adalah sarana air yang dapat digunakan untuk terapi
dengan karakteristik tertentu yang kualitasnya dapat diperoleh dengan cara pengolahan maupun alami.

• Air Laut adalah air dari laut atau samudera yang mempunyai salinitas 0,5 psu sampai dengan 30 psu
atau perairan yang mempunyai salinitas lebih dari 30 psu
• Air Payau adalah air yang salinitasnya lebih tinggi dati air tawar tetapi lebih rendah dari air laut, yang
biasanya terjadi dari pencampuran air laut dengan air tawar seperti air di muara. Air payau biasanya
memiliki salinitas 3000-5000 mg/L;
• Pemandian Umum adalah tempat dan fasilitas umum dengan menggunakan air alam tanpa pengolahan
terlebih dahulu yang digunakan untuk kegiatan mandi, relaksasi, rekreasi, atau olahraga, dan
dilengkapi dengan fasilitas lainnya.
• Laboratorium lingkungan adalah laboratorium yang mempunyai sertifikat akreditasi laboratorium
pengujian parameter kualitas lingkungan dan mempunyai identitas registrasi.
• Laboratorium pengujian adalah laboratorium yang melaksanakan pengujian.
Ketidakberpihakan
○ Laboratorium pengujian air melakukan kegiatan laboratorium harus dilakukan secara tidak memihak dan terstruktur dan
dikelola untuk menjaga ketidakberpihakan. manajer puncak memberikan sosialisasi kepada semua personel
berkotmitmen terhadap ketidakberpihakan.
○ Seluruh personel laboratorium bertanggung jawab atas ketidakberpihakan kegiatan laboratorium dan tidak membiarkan
tekanan komersial, keuangan atau tekanan lainnya berkompromi dengan ketidakberpihakan. Serta Tekanan internal dan
eksternal yang tidak diinginkan yang dapat berpengaruh buruk terhadap mutu pekerjaannya. Seluruh personil yang
pekerjaannya mempunyai pengaruh baik langsung maupun tidak langsung terhadap mutu data hasil pengujian membuat
pernyataan Kesepakatan Bersama Indepedensi Personil Laboratorium
○ Wakil manajer puncak, Manajer Teknis dan Manajer Mutu mengidentifikasi dan menganalisis risiko ketidakberpihakan
secara terus-menerus. mencakup risiko yang timbul dari aktivitas, atau dari hubungan personil sesuai formulir
identifikasi dan analisis risiko ketidakberpihakan
○ identifikasi dan analisis risiko ketidakberpihakan, Wakil Manajer Puncak, Manajer Teknis dan Manajer Mutu
menindaklanjuti bagaimana risiko ketidakberpihakan dihilangkan atau meminimalkan risiko tersebut sesuai formulir
evaluasi tinjak lanjut anlisis risiko ketidakberpihakan
Jaminan Ketidakberpihakan
○ Manajer Puncak Laboratorium Air memastikan dan memantau personel Laboratorium selalu
melakukan pengujan pada metode uji/ instruksi kerja yang ditetapkan.

○ Manajer Puncak Laboratorium Air memastikan dan memantau bahwa Laboratorium pengujian tidak
mengeluarkan sertifikat hasil uji tanpa melakukan pengujian

○ Manajer Puncak Laboratorium Air menjamin bahwa Laboratorium tidak menyalahgunakan


kewenangan akreditasi dari KAN untuk kepentingan diluar ketentuan yang ditetapkan oleh KAN.
Analisis ketidakberpihakan
Personel Analisis Anacaman Tindak Pencegahan

Manajer Puncak Manajer Puncak merupakan kepala Manajer puncak melibatkan para manajer
laboratorium yang bertanggung jawab dalam menetapkan kebijakan dan sasaran
menetapkan kebijakan dan sasaran mutu mutunya. Kepuasan pelanggan terdefinisi
serta arahan strategi laboratorium dalam dalam dokumentasi sistem manajemen
pemenuhan kebutuhan dan kepuasan mutu. Pencapaian kepuasan pelanggan
pelanggan. Hal ini berpotensi mengancam memenuhi kebutuhan pelanggan dan tetap
ketidakberpihakan laboratorium jika mempertimbangkan independensi serta
pencapaian kepuasan pelanggan tidak profesionalisme laboratorium, sehingga
didefinisikan dalam dokumentasi sistem validitas dan data hasil pengujian dan
manajemen mutu laboratorium kalibrasi serta ketelusuran ke satuan sistem
internasional terpenuhi
Manajer Teknis Manajer Teknis bertanggung jawab untuk Manajer teknis membentuk tim teknis yang
memberikan pertimbangan aspek teknis ditetapkan berdasarkan keahlian dan tidak
terhadap laporan hasil audit. Ancaman yang terlibat dengan organisasi yang sedang
ditimbulkan adalah keterkaitan personel didiskusikan.
tersebut dengan organisasi klien yang dapat
mempengaruhi hasil pertimbangan teknis. Manajer Teknis dipersyaratkan untuk
menandatangani pernyataan
ketidakberpihakan dan bebas dari tekanan
komersial dan keuangan.
Analisis Ancaman Tindak pencegahan
● Wakil Manajer Puncak bertanggung jawab terhadap ● Wakil manajer puncak melakukan koordinasi
setiap pelaporan terhadap manajer puncak baik dengan manajer puncak terkait laporan maupun
dalam kegiatan maupun laporannya.wakil manajer kegiatan yang berlangsung dilab. Dapa
puncak juga berperan dalam pengesahan sertifikat memastikan bahwa informasi yang disampaikan
serta berperan dalam Mengkomunikasikan jelas dan dapat dimengerti sehingga
efektifitas pemahaman dan penerapan system pengoptimalan akan tercapai. Pada pengesahan
manajemen mutu laboratorium melalui sosialisasi, sertifikasi wakil manajer puncak melakukan
rapat manajemen regular, serta inhouse training. dokumentasi atau bukti pengesahan yang
Ancaman yang ditimbulkan adalah penyampaian dilampirkan, juga menyertakan alasan dari
yang tidak jelas terkait sistem sehingga membuat pengesahan sertfikat tersebut.
personal akan mengalami misscomunicationion,
dimana hal ini mengancam ketidakberpihkan, juga
dalam pelaksanaan pengesahan sertifikat dicurigai
dilakukan secara subjektif.
Personel Analisis Anacaman Tindak Pencegahan
Manajer mutu bertanggung jawab memastikan sistem Audit internal dilaksanakan oleh personel
manajemen mutu ditetapkan secara efisien dan yang komponen serta indepen dan yang audit.
efektif kepada selutuh personel laboratorium mrlalui Jika sumber daya memungkinkan, atasan
audit internal. Ancaman yang dapat ditimbulkan langsung disarankan tidak mengaudit
adalah audititor yang dituju tidak memenuhi kriteria bawahannya dan begitu juga sebaliknya.
Manajer Mutu untuk pelaksanaan.

Penyelia bertanggung jawab melakukan verifikasi Verifikasi data hasil pengujiandan atau
data pengukuran parameter lapangan dan atau kalibrasi didasarkan pada batas keberterimaan
kalibrasi pengujian atau data hasil kalibrasi. metode pengujian dan atau kalibrasi yang
digunakan. Hasil verifikasai data yang
Penyelia dilakukan oleh penyelia kemudian divalidasi
oleh manjer teknis.

Analis laboratorium bertanggungjawab melakukan Pengujian dan atau kalibrasi yang dilakukan
pengujian dan atau kalibrasi yang dapat memberikan oleh laboratorium harus dibuktikan dengan
pengujian dan atau kalibrasi yang dapat memberikan ketertelusuran metrologu dan seluruh rekaman
Analis potensi ancaman berupa pelaporan data yang tidak teknis harus dipelihara
adanya pengujian sampe, dan atau kalibrasi peralatan
ukur
Kerahasian • Manajer Puncak Laboratorium Air
menjamin hak Pelanggan atas
• Untuk memastikan adanya kerahasiaan hasil uji untuk tidak
perlindungan atas kerahasiaan disebarluaskan ke pihak lain tanpa
informasi dan hak kepemilikan persetujuan tertulis dari Pelanggan.
Pelanggan, laboratorium
menetapkan Prosedur Pengendalian
Data dan Manajemen Informasi
• Manajer manajer memastikan
(PK/7.11).
dan memantau pengiriman
• Laporan hasil uji hanya diberikan kepada sertifikat hasil uji kepada
Pelanggan dan untuk sertifikat hasil Pelanggan telah sesuai dengan
pengujian dalam sistem komputer diberi prosedur/instruksi kerja yang
password hanya dapat di akses oleh petugas telah ditetapkan.
sertifikat hasil pengujian, dan tidak
diberikan kepada pihak lain tanpa
persetujuan Pelanggan
• Informasi tentang pelanggan yang • Seluruh personil, termasuk
diperoleh dari sumber selain anggota komite, kontraktor,
pelanggan (misalnya penggugat, personil badan eksternal, atau
badan regulasi) harus dirahasiakan individu yang bertindak atas nama
antara pelanggan dan laboratorium. laboratorium, menjaga kerahasiaan
Penyedia (sumber) informasi ini semua informasi yang diperoleh
dirahasiakan oleh laboratorium dan atau dibuat selama pelaksanaan
tidak boleh diinformasikan kepada kegiatan laboratorium, kecuali
pelanggan, kecuali jika disetujui diminta atau dipersyaratkan
oleh sumber informasi. berdasarkan hukum.
Persyaratan
Struktural

Tujuan Ruang Lingkup


Menjamin laboratorium air memiliki Prosedur ini mencakup pengelolaan
organisasi yang legal dan dapat laboratorium untuk :
dipertanggungjawabkan serta seluruh • Rangkaian Kegiatan laboratorium
kegiatan laboratorium diaksanakan
berdasarkan persyaratan ISO/IEC 17025 • Struktur Organisasi
2017 dengan fasilitas permanen dan mobil, • Uraian Tugas
kompetensi personil, persediaan yang • Komunikasi internal dan
dimiliki serta komunikasi internal dan eksternal.
eksternal telah memenuhi persyaratan.
Acuan

Prosedur

• Panduan Mutu
(PM/ 5)
• ISO/IEC-17025-
20017 klausul 5
Penanggung Jawab
Persyaratan
manajer puncak, wakil
Struktural
manajer puncak,
manajer mutu, manajer
teknis, penyelia,
analis, dan staf
administrasi
Rangkaian Kegiatan
Laboratorium
Manajer Puncak Laboratorium Air menentukan dan mendokumentasikan rangkaian kegiatan
laboratorium yang sesuai dengan dokumen sistem mutu. dan mengklaim kesesuaian dengan dokumen
sistem mutu untuk rangkaian kegiatan laboratorium sendiri, yang tidak termasuk kegiatan eksternal yang
disediakan laboratorium secara berkelanjutan. Lingkung kegiatan laboratorium adalah:
• sebagai laboratorium pihak ke-3 yang memberikan layanan komersial,
• dan/atau sebagai laboratorium pihak ke-1 yang menjalankan tugas pengujian sampel milik
organisasi induk,
• dan/atau sebagai laboratorium yang melakukan kegiatan pengujian bagian dari inspeksi yang
dilaksanakan oleh organisasi induk.
Identifikasi Struktur Organisasi
Manajer kepala puncak
Dony Andika

Wakil Manajer kepala


Puncak
Windy Oktadeanti Hulu

Manajer Mutu Manajer Teknis


Nisrina Shafa M Penyelia Sausan Lami’ah
Rachmat Alfisyahr Jimbie

Analis
Wiranda
Manager Puncak

Mengesahkan dan
mengasosialisasikan

Memastikan bahwa suatu


Menetapkan dan memelihara system manajemen mutu yang
kebijakan dan sasaran mutu efektif dan efisien telah
laboratorium ditetapkan
Wakil Manager Puncak

Memimpin dan Mengkomunikasikan efektifitas


mengkoordinasikan atas pemahaman dan penerapan system
kegiatan laboratorium dan manajemen mutu laboratorium melalui
laporannya kepada manajer sosialisasi, rapat manajemen regular, serta
puncak inhouse training

Mengesahkan laporan hasil


Menggantikan manajer puncak pengujian atau sertifikat
apabila berhalangan pengujian
Manager Mutu
Merencanakan,
mengorganisasikan, dan
Merencanakan, mengkoordinir, dan
mengevaluasi pelaksanaan
mengevaluasi penyusunan serta
program audit internal
melakukan kaji ulang dokumen
laboratorium terhadap semua
system manajemen mutu
elemen system manajemen
laboratorium
mutu

Mengesahkan panduan
prosedur, intruksi kerja
peralatan, dan metode termasuk
dokumen pendukung dan
formulir
Manager Teknis

Mengidentifikasi akar
penyebab masalah atas
penyimpangan atau
ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan pengujian

Mengkoordinasikan
Melaksanakan tindakan pengembangan dan validasi
pencegahan dengan metode pengujian
meminimalisasi penyimpangan
atau ketidaksesuaian berkaitan
dengan pengujian
Penyelia

Melakukan verifikasi 01
data hasil pengujian

Mengevaluasi penerapan
jaminan mutu dan
03 pengendalian mutu metode
pengujian
Melaksanakan validasi
atau verifikasi metode
pengujian

02
Analis

Mengajukan kebutuhan
bahan bahan dan 01
peralatan yang
dibutuhkan dalam
pengujian
Melakukan pemeriksaan
contoh uji sesuai prosedur
03 mutu dan metode
pengujian
Mengumpulkan data
pengujian dan
melaporkannya ke penyelia
02
Staff Administrasi

Menerima contoh uji, pemindahan


data hasil pengujian ke dalam
01
format laporan dan menyampaikan
laporan hasil pengujian kepada
pelanggan
Menyiapkan dokumen
yang berhubungan dengan
pelaksanaan audit
03

Memelihara dan
mengendalikan dokumentasi
02
system manajemen mutu
Komunikasi internal dan eksternal
• Manajer Puncak Laboratorium air • Seluruh personel laboratorium
melakukan komunikasi berkenaan dengan selalu menjaga komunikasi baik
keefektifan sistem manajemen dan internal maupun eksternal dengan
pentingnya memenuhi persyaratan pelanggan baik sesuai peryaratan.
dan persyaratan lainnya melalui rapat/miting
bulanan dengan menyampaikan undangan • Manajer Puncak Laboratorium air
rapat/ miting bulanan (F-PK/5-1) , setiap selalu menjaga integritas sistem
melaksanakan rapat/miting peserta mengisi manajemen terjaga saat terjadi
daftar hadir sesuai formulir Daftar Hadir perubahan pada sistem
rapat/ miting bulanan (F-PK/5-2) dan hasil manajemen direncanakan dan
rapat dituangan dalam notulen rapat/miting diimplementasikan
sesuai notulensi hasil rapat/miting (F-PK/5-
3)
Identifikasi kebutuhan dokumen (ISO
17025:2017
No. Sub-Klausul Dokumen yang dibutuhkan
1. 4.1.1 Kegiatan laboratorium harus dilakukan secara tidak • Formulir penerimaan sampel
memihak dan terstruktur dan dikelola untuk menjaga • Formulir persyaratan pengambilan
ketidakberpihakan. dan hasil uji sampel
• Formulir identiikasi dan analisis
ketidakberpihakan

2. 4.1.2 Manajemen laboratorium harus berkomitmen terhadap • Formulir Evaluasi tinjak lanjut
ketidakberpihakan. analisis risiko ketidakberpihakan
3. 4.2 Kerahasiaan • : Formulir Pernyataan Kesepakatan
Bersama Indepedensi Personil
4.2.1. Laboratorium harus bertanggung jawab, melalui Laboratorium
komitmen yang berkekuatan hukum, untuk pengelolaan semua
informasi yang diperoleh atau dibuat selama pelaksanaan
kegiatan laboratorium.
No. Sub-Klausul Dokumen yang dibutuhkan
4. 5.1 Laboratorium harus merupakan suatu badan hukum, atau bagian • Bukti kepemilikan tanah (akta)
tertentu dari suatu badan hukum, yang bertanggung jawab secara hukum • Surat izin operasional sebagai
atas kegiatan laboratoriumnya. laboratorium
• amdal
5. 5.2 Laboratorium harus menetapkan manajemen yang memiliki tanggung • Formulir berupa identifikasi dalam
jawab keseluruhan atas laboratorium. menetapkan tanggung jawab laboratorium
6. 5.3 Laboratorium harus menentukan dan mendokumentasikan ruang • Arsip data (pembukuan kegiatan) atau
lingkup kegiatan laboratorium yang sesuai dengan dokumen ini. rekaman kegiatan yang dilakukan oleh
Laboratorium hanya mengklaim kesesuaian dengan dokumen ini untuk laboratorium
ruang lingkup kegiatan laboratorium tersebut, tidak termasuk kegiatan
laboratorium yang disediakan eksternal secara berkelanjutan.

7. 5.5 Laboratorium harus: • Memiliki struktur organisasi yang jelas


a) menentukan struktur organisasi dan manajemen laboratorium, posisinya serta dipasang dilab atau memiliki bentuk
dalam organisasi induk, dan hubungan antara manajemen, kegiatan teknis fisik.
dan layanan pendukung; • pembagian tugas pokok dan penjelasan
b) menentukan tanggung jawab, wewenang dan hubungan antara semua setiap kegiatan yang akan dilakukan
personel yang mengelola, melaksanakan atau memverifikasi pekerjaan • memiliki dokumen berupa check list, dan
yang memengaruhi hasil kegiatan laboratorium; adanya arsip data.
c) mendokumentasikan prosedurnya sejauh diperlukan untuk memastikan
penerapan kegiatan laboratorium secara konsisten dan keabsahan hasilnya.
No. Sub-Klausul Dokumen yang dibutuhkan
8. 5.6 Laboratorium harus memiliki personel yang, terlepas dari tanggung • Dokumen pernyataan keterikatan bekerja
jawab lainnya, memiliki wewenang dan sumber daya yang diperlukan terhadap laboratorium dan prosedur
untuk menjalankan tugasnya, yang mencakup: kegiatan laboratorium
a) penerapan, pemeliharaan dan peningkatan sistem manajemen;
b) identifikasi penyimpangan dari sistem manajemen atau dari prosedur
pelaksanaan kegiatan laboratorium;
c) inisiasi tindakan untuk mencegah atau meminimalkan penyimpangan
tersebut;
d) pelaporan kepada manajemen laboratorium mengenai kinerja sistem
manajemen dan kebutuhan peningkatan;
9. 5.7 Manajemen laboratorium harus memastikan bahwa: • feedback berupa formulir kepuasaan
a) komunikasi mengenai keefektifan sistem manajemen dan pentingnya pelanggan
pemenuhan persyaratan pelanggan dan persyaratan lainnya berjalan;
b) integritas sistem manajemen terjaga ketika perubahan pada sistem
manajemen direncanakan dan dilaksanakan.

Anda mungkin juga menyukai