Anda di halaman 1dari 14

Diabetes Mellitus Pada Lansia

Kelompok I
•Andini Putri
•Harindah
•Hilmi
•Hilmiyani
•Khofifah Iswantari
•Nuriftahir Vatiani
•Nurahmatin Rifa’ah
•Novania
•Paikah Ulandari
•Rini Putri Utami
•Risky Putri Aolia
Definisi Lansia
• Lanjut usia (Lansia) adalah kelompok
penduduk yang berumur 60 tahun lebih
(WHO) .
• Manusia lansia adalah seseorang yang karena
usianya mengalami peubahan biologis, fisik,
kejiwaan, dan sosial.
Diabetes

• Menurut American Diabetes Association,


diabetes melitus merupakan suatu kelompok
penyakit metabolik dengan karakteristik
hiperglikemia yang terjadi karena kelainan
sekresi insulin, kerja insulin, atau kedua-
duanya.
Etiologi
Beberapa faktor yang berkaitan dengan penyebab diabetes
mellitus pada lansia (Jeffrey) :
• Umur yang berkaitan dengan penurunan fungsi sel pankreas
dan sekresj insulin.
• Umur yang berkaitan dengan resistensi insulin akibat kurangnya
massa otot dan perubahan vaskuler.
• Obesitas, banyak makan.
• Aktivitas fisik yang kurang
• Penggunaan Obat yang bermacam-macam.
• Keturunan
• Keberadaan penyakit Iain, sering menderita stress
Klasifikasi & Karakteristik
Diabetes Melitus

1. Diabetes melitus tipe l:


Destruksi sel beta, umumnya menjurus ke
defisiensi insulin absolut baik melalui proses
imunologik maupun idiopatik. Pasien diabetes
tipe ini mewarisi kerentanan genetik merupakan
predisposisi untuk kerusakan autoimun sel beta
pankreas. Respon autoimun dipacu oleh
aktivitas limfosit, antibodi terhadap sel pulau
langerhans dan terhadap insulin itu sendiri.
2. Diabetes melitus tipe I l : Mekanisme siklus gula darah
• Bervariasi mulai yang predominan (DM Tipe 2)
resistensi insulin disertai defisiensi
insulin relatif sampai yang
predominan gangguan sekresi insulin
bersama resistensi insulin.
• Jumlah insulin normal, tetapi jumlah
reseptor insulin yang terdapat pada
permukaan sel yang glucose does not
kurang sehingga glukosa yang go into
cell masuk ke dalam sel sedikit dan
glukosa dalam darah menjadi
meningkat.
Patofisiologi

• proses kimia/ saluran karbohidrat + glukosa


metabolisme makanan protein —i asam
amino energi pencernaan lemak asam
lemak insulin
Metabolic Disorders of Uncontrolled Diabetes Mellitus
Manifestasi Klinis Diabetes Melitus Pada
Lansia
• Pada DM Iansia terdapat perubahan
patofisiologi akibat proses menua,
sehmgga gambaran klinisnya bervanasi
dari kasus tanpa gejala sampai kasus
dengan komplikasi yang luas. Keluhan
yang sering muncul adalah adanya
gangguan penglihatan karena katarak,
rasa kesemutan pada tungkai serta
kelemahan otot (neuropati perifer) dan
luka pada tungkai yang sukar sembuh
dengan pengobatan lazim
DM TIPE I •10%nya ada riwayat diabetes pada keluarga
•30-50 % kembar identik terkena
• Mudah terjadi Sukar terjadi ketoasidosis Pengobatan tidak
harus dengan insulin Onset lambat
ketoasidosis Gemuk atau tidak gemuk Biasanya terjadi pada
• Pengobatan harus umur > 45 tahun
30%nya ada riwayat diabetes pada keluarga
dengan insulin ± 100% kembar identik terkena
• Onset akut
• Biasanya kurus
• Biasanya terjadi pada
umur yang masih muda
Diabetes Mellitus Pada Lansia

•Adanya glukosa dalam urine. Dapat diperiksa


dengan cara benedict(reduksi) yang tidak khas
untuk glukosa, karena dapat positif pada
diabetes.
•Diagnostik lebih pasti adalah dengan memeriksa kadar
glukosa dalam darah dengan cara Hegedroton Jensen
(reduksi).
Lanjut...

• Gula darah puasa tinggi < 140 mg/dL


• Test toleransi glukosa (TTG) 2 jam pertama <
200 mg/dl.
• Osmolitas serum 300 m osm/kg.
• Urine = glukosa positif, keton positif, aseton
positif atau negative (Bare & suzanne, 2002)
Penatalaksanaan Medik

Obat Hipoglikemik

Anda mungkin juga menyukai