3. Perlindungan perorangan :
Sistem peredaran udara, pakaian yang dapat
memantulkan panas radiasi yang datang dari
suatu sumber panas.
CARA TUBUH MENGATUR
KESEIMBANGAN PANAS
Tekanan panas : jumlah beban panas yg
merupakan hasil dari kegiatan (pekerjaan)
tenaga kerja dan kondisi lingkungan kerja.
Iklim kerja : hasil perpaduan antara suhu,
kelembaban, cepat gerak udara dan panas
radiasi dengan tingkat pengeluaran panas
dari tubuh tenaga kerja sebagai akibat
pekerjaannya.
PENGARUH TEKANAN PANAS
Tekanan panas yg sangat tinggi (suhu ekstrim)
dapat mengakibatkan gangguan kesehatan :
- Suhu tubuh naik
- Denyut nadi meningkat
- Berkeringat banyak / dehidrasi
- Heat cramps
- Heat exhaustion
- Heat stroke
HEAT STRESS
Dipengaruhi oleh :
* faktor – faktor iklim (cuaca) :
- suhu udara
- kelembaban udara
- kecepatan gerak udara
HEAT STRESS
* faktor– faktor bukan iklim :
- metabolisme
- pakaian
- tingkat aklimatisasi (kemampuan
adaptasi)
SUHU RENDAH
Tempat kerja yang bersuhu rendah : industri
makanan yg dikemas dan dibekukan, antara
lain : daging, udang, ikan dsb.
Reaksi physiologi terhadap tekanan dingin
(cold stress) : mempertahankan agar tubuh
tetap hangat atau dalam kondisi ini alat
pengatur suhu tubuh (hypothalamus) akan
mengendalikan pelepasan panas dari tubuh
ke lingkungan.
SUHU RENDAH
Reaksi akut dari tubuh terhadap tekanan
dingin adalah hypothermia (systemic cold
stress) dan Frosbite (local cold stress).
Penyakit – penyakit lain yang dapat
diakibatkan oleh tekanan dingin adalah :
- Frostbite
- Trench Foot
- Chilblain
- Penyakit Raynaud’s
SUHU RENDAH
1. Keseimbangan Panas
2. Pengukuran Tekanan Dingin
3. Pengenalan terhadap Tekanan Dingin
4. Evaluasi terhadap Tekanan Dingin
5. Pengendalian terhadap Tekanan Dingin
- Pengendalian secara umum
* Pelatihan
* Penerapan Higiene
SUHU RENDAH
* Pengawasan kesehatan
- Pengendalian secara khusus
* Pengendalian secara teknis
* Pengendalian secara administratif
* Perlindungan perorangan