Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak jenis
vegetasi dan satwa. Sehingga perlu adanya analisis vegetasi dan analisis satwa. Analisis vegetasi merupakan cara yang dilakukan untuk mengetahui seberapa besar sebaran berbagai spesies dalam suatu area melalui pengamatan langsung. Dilakukan dengan membuat plot dan mengamati morfologi serta identifikasi vegetasi yang ada. Kehadiran vegetasi pada suatu landscape akan memberikan dampak positif bagi keseimbangan ekosistem dalam skala yang lebih luas.
Analisis vegetasi adalah suatu cara mempelajari susunan
dan atau komposisi vegetasi secara bentuk (struktur) vegetasi dari tumbuh-tumbuhan. Diperlukan data-data spesies, diameter dan tinggi untuk analisis vegetasi, sehingga diperoleh informasi kuantitatif tentang struktur dan komposisi komunitas tumbuhan, diantaranya indeks nilai penting (Greig-Smith, 1983). 1.2 Rumusan Masalah 1.3 Tujuan 1. Apa yang dimaksud dengan vegetasi? 1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan vegetasi 2. Apa yang dimaksud dengan satwa? 2. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan satwa Analisis Vegetasi Analisis vegetasi adalah suatu cara yang dilakukan untuk memperoleh data tentang komposisi flora dan dan data kuantitatif mengenai penyebaran, jumlah dan dominansi masing-masing jenis (Heddy, 2012). Pendapat lain menyatakan bahwa analisis vegetasi adalah suatu cara mempelajari susunan dan komposisi vegetasi secara bentuk (struktur) vegetasi dari tumbuhtumbuhan (Sembel, 2010). Berdasarkan pengertian di atas maka dapat disimpulkan bahwa analisis vegetasi adalah cara yang dilakukan untuk mengetahui seberapa besar sebaran berbagai spesies dalam suatu area melaui pengamatan langsung. Macam Macam Vegetasi dan Cirinya
1 Bioma Taiga 2 Bioma Tundra 3 Bioma Hutan
4 Bioma Padang Rumput 4 Bioma Gurun
SATWA Satwa herbivora (pemakan tumbuhan) merupakan kontrol bagi perkembangan tumbuhan, satwa karnivora (pemakan daging/pemangsa) merupakan pengendali perkembangan hewan mangsa. Demikian juga sebaliknya, kelimpahan tumbuhan dapat mengontrol perkembangan hewan herbivora, dan hewan-hewan mangsa dapat mengontrol perkembangan pemangsa.Saling kontrol inilah yang membuat dinamika populasi dalam suatu komunitas berlangsung secara alami, sehingga keseimbangan ekosistem tetap terjaga. Pemangkasan suatu jenis tumbuhan oleh satwa herbivora juga dapat memberi ruang bagi tumbuhan lain untuk tumbuh lebih baik. KESIMPULAN Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa di Indonesia adalah negara yang kaya akan sumber daya alamnya baik hayati maupun non hayati. Salah satu kekayaan alam indonesia dapat dilihat dari banyaknya jenis vegetasi dan satwa yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Manusia sebagai makhluk yang dicitakan Tuhan dengan kesempurnaanya, sewajarnya memberikan pelindungan dan pelestarian satwa langka tersebut serta menjaga kesejahteraan satwa atau hewan tersebut dalam kerangka kebutuhan dan kelayakan hidupnya.