Nama Kelompok : 1. Putri Marina Azkia 2. Yuni Ramadani Pengertian
Kelenjar Bartholin terletak bilateral di
posterior introitus dan bermuara dalam vestibulum pada posisi arah jam 4 dan 8. Kelenjar ini biasanya berukuran sebesar kacang dan tidak teraba kecuali pada keadaan penyakit atau infeksi. Penyakit yang menyerang kelenjar Bartholin biasanya terjadi pada wanita antara usia 20 dan 30 tahun . Bartolinitis adalah Infeksi pada kelenjar bartolin atau bartolinitis dapatmenimbulkan pembengkakan pada alat kelamin luar wanita. Kebanyakkanwanita dengan penderita ini datang ke puskesmas dengan keluhan keputihandan gatal, rasa sakit saat berhubungan dengan suami, rasa sakit saat buang air kecil, atau ada benjolan di sekitar alat kelamin. Gejala klinis ■ Asimptomatik bila tidak ada infeksi ■ Nyeri saat berjalan, duduk, beraktifitas fisik, atau berhubunganseksual ■ Umumnya tidak disertai demam kecuali jika terinfeksi denganorganisme yang ditularkan melalui hubungan seksual ■ Pembengkakan area vulva selama 2-4 hari ■ Biasanya ada sekret di vagina, terutama jika infeksi yang disebabkan oleh bakteri yang ditularkan melalui hubunganseksual ■ Dapat terjadi ruptur spontan ■ Labium mayor dapat berfluktuasi Tatalaksana ■ Penatalaksanaan bartholinitis dapat dilakukan denganpemberian antibiotik spektrum luas. Pemberian antibiotik sesuaidengan bakteri penyebab yang diketahui secara pasti dari hasilpengecatan gram maupun kultur. ■ Simptomatik ■ Kalau kelenjar kista bartholininya kecil dan tidak mengganggu bisa diobservasi saja. Tapi kalau kistanya besar dan menyebabkan keluhan atau terinfeksi menjadi bisul (abses)terapi definitifnya berupa operasi kecil (marsupialisasi). Pengobatan Pengobatan yang cukup efektif saat ini adalah dengan: antibiotika golongan cefadroxyl 500 mg,diminum 3×1 sesudah makan, selama sedikitnya 5-7 hari, dan asam mefenamat 500 mg(misalnya: ponstelax, molasic, dll), diminum 3×1 untuk meredakan rasa nyeri danpembengkakan, hingga kelenjar tersebut mengempis. Dampak pada Kehamilan dan Persalinan Dampak terhadap kehamilan dan bayi khususnya pada bartholinitis yang disebabkan oleh Gonokokus yaitu: ■ Kemandulan anak satu (Onechildsterility ) ■ Konjungtivitis gonorea neonatorum (blenorea neonati). Daftar Pustaka Radhakrishna, V., Goel, R., Parashar, G., Santhanakrishnan, R., 2017. Bartholin’s gland abscess in a prepubertal female: A case report. Ann. Med. Surg. 24, 1–2. Lilungulu, A., Mpondo, B.C.T., Mlwati, A., Matovelo, D., Kihunrwa, A.Gumodoka, B., 2017. Recurrent Huge Left Bartholin’s Gland Abscess for One Year in a Teenager. Case Rep. Infect. Dis. 2017, 1–3. Tjokorde istri nindya vaniary & sunarko martodihardjo. 2017. studi retrospektif kista dan abses bartholini. berkala ilmu kesehatan kulit dan kelamin. Terima Kasih