Anda di halaman 1dari 18

INSTRUMENTASI COMPUTED RADIOGRAPHY ( CR )

DOSEN PENGAMPU : RINI INDRATI, S.SI, M.KES

DISAJIKAN OLEH :

KELOMPOK I
1. TAUFIQURROHMAN
2. DJULI PONTJOWIJONO
3. SIMEON ALFREDO TABE DOA
4. MOCHAMAD BAYU ANDIKA
5. ANA SEPTIANA
6. WILDA WAHYUNI
COMPUTER RADIOGRAPHY

 Bidang pelayanan radiologi, tidak terlepas dari teknologi yang berkembang saat ini,
teknologi tersebut adalah KOMPUTER.

 Di dunia radiologi dengan menggunakan komputer pada peralatan radiologi, dapat


meningkatkan kualitas gambaran radiograf atau hasil rontgen, sehingga
mengefesienkan waktu dan meningkatkan hasil diagnose.
A. Pengertian Computed Radiography

 Computed radiography adalah satu sistem atau proses untuk mengubah sistem analog
pada konvensional radiografi menjadi digital radiografi,
 Proses tersebut dilakukan dengan menggunakan photostimulable untuk mengakuisisi
data dan menampilkan parameter dari gambaran yang akan dimanipulasi oleh
computer . 
 Computed radiography masih memerlukan Sinar X seperti halnya radiografi
konvensional sebagai sumber radiasi.
Diagram Proses Computer Radiografi
APA SAJA KOMPONEN COMPUTER RADIOGRAFI???
Komponen Computed Radiography

PICTURE
DESTNATION

Kaset (Cassette) Scaner / Reader Console Imager (printer)


A. Kaset ( Film / Screen ) Analog

 Imaging plate adalah plat film yang mempunyai kemampuan menyimpan energi sinar-
x, dan energi tersebut dapat di bebaskan atau dikeluarkan melalui proses scanning
dengan menggunakan laser.
 Kaset CR hanya berisi plate yang dilapisi phospor /  storage phospor screens (barium
fluorohalide), bentuknya seperti IS namun tanpa film sehingga dapat dipakai berulang-
ulang
 Phospor screen (IS) pada kaset analog berfungsi mengubah sinar-x menjadi sinar
tampak (gadolinium oxysulfide atau lanthanum oxybromide).
 Imaging plate biasa digunakan dengan ditempatkan dalam cassette imaging plate.
Ukuran imaging plate yang paling banyak digunakan adalah 18x24, 24x30, 35x35, dan
35x43 cm
Struktur imaging plate

Protectif Layer

Phospor Layer

Reflective layer
Conductive Layer

Support Layer

Light Shealding Layer


Backing Layer

Barcode
1. Protective layer : berukuran tipis & transparent berfungsi untuk melindungi IP.

2. Phosphor layer : mengandung barium fluorohalide dalam bahan pengikatnya.

3. Reflective layer : terdiri dari partikel yang dapat memantulkan cahaya.

4. Conductive layer : terdiri dari Kristal konduktif. Yang berfungsi untuk mengurangi masalah yang
disebabkan oleh electrostatic. Selain itu ia juga mempunyai kemampuan untuk menyerap cahaya dan dengan
demikian hal tersebut dapat meningkatkan ketajaman gambaran.

5. Support layer : mempunyai stuktur dan fungsi yang sama seperti yang ada pada intensifying screen.

6. Backing layer : lapisan soft polimer untuk melindungi imaging plate selama proses pembacaan di
dalam image reader.

7. Bar code label : digunakan untuk memberikan nomor seri dan untuk mengidentifikasi imaging plate
tertentu yang kemudian dapat dihubungkan dengan data pasien.
B. Scanner - Scaning

 Adalah alat untuk membaca informasi sinar-x yang diterima


oleh kaset CR / IP secara analog dan merubah informasi
tersebut menjadi data digital.

 sementara scanning merupakan proses nya, dan scanner


adalah alatnya atau bisa juga disebut Digitizer.
Cara Kerja Scanner

1. kaset yang akan dibaca di tandai dengan barcode terlebih dahulu agar sesuai dengan pasien dan pemeriksaan

2. Didalamnya terdapat reaktor laset (optical), dengan bantuan sinar laser untuk merangsang aktifasi phospor
(stimulate) dan detektor (PMT) untuk menangkap emisi phospor sebagai informasi dan di ubah menjadi data
digital.

3. Data tersebut diolah dan divisualisasikan dalam format digital

4. setelah selesai proses scan, informasi yang ada pada plate kemudian dihapus dengan memaparkan sinar
intensitas tinggi supaya plate bisa dipergunakan kembali.

5. seluruh sistem itu digerakkan secara motorik / mekanik


Proses Scaning
C. CONSOL

Consol pada CR adalah perangkat keras dan lunak sperti hal nya perangkat komputer
di rumah atau yang biasa kita sebut sebagai Personal Computer (PC) yang terdiri dari :

a. Monitor

b. CPU

c. d. DICOM store / server

DICOM (Digital Imaging and Communication on Medicine) adalah sistem


penyimpanan image dalam kapasitas medis yang memerlukan ketelitian sehingga
kapasitasnya besar (MB/image)
Fungsi Console

1. Memasukan data pasien


Histogram analisis
2. Menentukan alur kerja radiologi

3. Mengolah data dan image pasien sesuai dengan jenis pemeriksaannya

4. Melakukan quality control image sebelum didistribusikan

5. Melakukan perintah pendistribusian image untuk mencetak image


pada printer, kepentingan backup menggunakan CD/DVD, untuk
share menggunakan jaringan RIS/HIS
d. Imager (printer)
 Apabila citra dikehendaki untuk dicetak maka citra dapat dikirim
kebagian imager/printer untuk dicetak sesuai yang diinginkan karena Imager (printer)
imager itu sendiri mempunyai fungsi sebagai pencetak citra.

 Pada proses pencetakan ini tdk memerlukan kamar gelap lagi krn dpt
dicetak langsung didalam dry imager tanpa harus di kamar gelap, dan
juga tdk memerlukan bahan kimia seperti fixer dan developer,
REFENSI

 Bushong, Steward C. 2001. Radiologic Science for Technologists, Physics, Biology and
Protection. Saint Louis : Mosby.http://www.babehedi.com/2012/02/v-
behaviorurldefaultvmlo_281.html http://catatanradiograf.blogspot.com/2011/06/dasar-
computed-radiography.html
DEMIKIAN PRESENTASI KELOMPOK KAMI

THANKYO

Anda mungkin juga menyukai