DISUSUN OLEH :
DIAN ZULFATUL MASKURIAH (17040010)
FIKA WILDA ANGGRAENI (17040014)
17A FARMASI
SKLERODERMA
Anamnesis riwayat sakit dan pemeriksaan fisik yang lengkap di lakukan untuk
mencatat setiap perubahan fibrotik pada kulit, paru – paru, jantung atau
esophagus.
Biopsi kulit dikerjakan untuk mengidentifikasi perubahan seluler spesifik
untuk skleroderma.
Pemeriksaan pulmoner akan memperlihatkan abnormalitas perfusi ventilasi.
EKG menunjukkan efusi perikardium (yang sering ditemukan bersama
gangguan jantung).
Pemeriksaan esophagus memperlihatkan penurunan mortalitas pada 75%
penderita skleroderma.
Tes darah dapat mendeteksi antibodi antinukleus (ANA) yang menunjukkan
kelainan jaringan ikat dan kemungkinan membedakan subkelompok
scleroderma. Hasil tes ANA yang positif lazim dijumpai pada skleroderma.
Gambaran ANA yang memperlihatkan pola antisentromer berkaitan dengan
sindrom CREST
PENATALAKSANAAN