ODONTEKTOMI GIGI 48
Ivan Fadhillah Nurdin – 1112015017
Dosen pembimbing : drg.Juliani Kusumaputra,Sp.BM
Identitas pasien
Umur : 25 tahun
Pendidikan terakhir : S1
Pekerjaan : Wiraswasta
No. Hp : 08231xxxxxx
Anamnesis
Lokasi : TAK
Inspeksi : TAK
Palpasi : TAK
Perkusi : TAK Pemeriksaan
intraoral
Lokasi : Gigi 48
Inspeksi : Gigi 48 impaksi
Palpasi : TAK
Perkusi : TAK
Kebutuhan
pemeriksaan Rontgen panoramik
penunjang
Archer : horizontal
Pell & Gregory : Klas I Posisi A horizontal
Posisi A Posisi
KLAS I Horizontal
Klasifikasi posisi gigi M3
Gambar 1. Mesioangular
Gambar 2. Distoangular
Gambar 3. Vertikal
Gambar 4. Horizontal
Gambar 5. Buccoangular
Gambar 6. Linguoangular
Gambar 7. Inverted
Indikasi odontektomi
Kontra indikasi
odontektomi
Needle holder
Jarum jahit & benang silk 3.0
Larutan NaCl
Povidone iodine
Tang M3
hemostat
bone file
Duk bolong & duk clamp
suction
Tahapan operasi
• Kemudian dengan rasparatorium, flap dibuka dan terlihat gigi yang impaksi
• Dengan menggunakan bur bulat, dilakukan pembelahan gigi antara
mahkota dan akar agar gigi mudah dikeluarkan. Ungkit gigi dengan
menggunakan bein atau luxator. Kemudian keluarkan gigi dengan
menggunakan forceps
• Dilakukan penghalusan tulang yang tajam dengan bone file
• Irigasi dengan menggunakan larutan NaCl
• Kemudian flap dikembalikan dan jahit rapat dengan menggunakan benang
silk 3.0
• Operasi selesai
• Pasien diberikan instruksi pasca operasi
Instruksi pasca operasi
Obat-obatan :
• Perdarahan
• Jahitan terbuka menyebabkan
perdarahan
• Dry socket (alveolitis)
• Prolonged anestesi (parestesi)
• Fraktur tulang mandibula