SPEKTROSKOPI C -13

NMR
 PRINSIP DASAR

• 13C merupakan isotop yang kelimpahannya sangat sedikit di alam

(1.1%) dan sensitivitasnya di dalam analisis dengan NMR adalah
1/6000 kali dibanding 1H. Akan tetapi, dengan tersedianya Fourier
Transform NMR, maka dapat diperoleh kualitas data yang valid dan
lebih cepat.
• Beberapa prinsip penting dalam H1-NMR juga berlaku untuk C13-NMR
yaitu : pergeseran kimia, H/C ekivalen.
• Terdapat tiga model pengukuran C13 : (1) spin decoupled mode; (2)
proton coupled mode; (3) DEPT
Beberapa perbedaan H1-NMR dan C13-
NMR
CH3
CH3CH2OH
3 sinyal untuk H1NMR

CH2

OH

Jumlah signal pada spektrum C13 dapat ditentukan dari jumlah tipe karbon ekivalen yang berbeda pada
molekul sampel = ini berlaku juga untuk spektrum H NMR terhadap H yang ekivalen
• Spektrum NMR yang muncul bukan coupling constant C-H sebenarnya
tetapi lebih kecil dari yang sebenarnya. Namun demikian multisiplitas
dapat diketahui, sehingga masing-masing signal CH3, CH2, CH dan C dapat
dibedakan

signal CH3 -------

quartet
CH2 ------- triplet
CH -------
doublet
C ------- singlet
 DEKOPLING PROTON (SPIN DECOUPLED MODE)
Yaitu : suatu spektrum dimana C13 tidak terjodoh (tidak terkopling) dengan H dan
selanjutnya tidak menunjukkan pemecahan spin-spin.
Maka signal untuk masing-masing gugus untuk atom karbon yang ekivalen
secara magnetic muncul sebagai singlet.
 KOPLING PROTON (PROTON COUPLED MODE )
Yaitu : suatu spektrum dimana C13 terjodoh (terkopling) dengan H yang terikat pada atom C dan
menunjukkan pemecahan spin-spin.
Maka signal untuk masing-masing gugus untuk atom karbon yang ekivalen secara magnetic
muncul sebagai jumlah H yang diikat oleh masing-masing atom C berlaku : N+1
 DEPT
Distortionless Enhancement by Polarisation Transfer
Merupakan metode yang umum untuk menentukan multiplisitas 13C
Pada DEPT pulsa radiofrekuensi dari inti 1H dan 13C diprogram, sehingga hanya spektrum 13C yang
mengandung proton saja yang memberikan signal.
Karbon yang mengandung sejumlah proton ganjil (CH dan CH 3) akan memberikan signal
berlawanan dengan karbon yang mengandung sejumlah proton genap(CH 2) .

DEPT 135o DEPT 90o

C – tidak memberikan signal C – tidak memberikan signal
CH – signal ke atas CH – signal ke atas
CH2 – signal ke bawah CH2 – tidak memberikan signal
CH3 – signal ke atas CH3 – tidak memberikan signal
 CH2 CH3
CH
C
 e c
HO H
5
CH3 C C CH3 d
1a 2 b 3 4
H H c
2-butanol b
CH3 CH3
d
CH3CH2CH3 H H H H
a a a

H H H Ha
b a
b
H CH3
c b
a CH3-C-O-
CH3
C-CH3
O
H H
b
b H3C C b
a

H H
c c
NO2
Untuk pergeseran kimia berlaku sama dengan H-NMR yang dipengaruhi oleh:
- Elektronegatifitas atom yang berikatan dalam molekul
- Hibridisasi
- Karbonil, sp, sp2, sp3
 13
C Chemical shift
beberapa contoh senyawa
 C Chem. shift
13

Seny. alkan
linier dan
rantai cabang
13
C Chemical Shift
senyawa alkil halida
 C Chemical Shift senyawa heteroatom
13
 1
4