Kerajaan

Sriwijaya
kelompok 2
 Sejarah Kerajaan
Sriwijaya
Kerajaan Sriwijaya adalah kerajaan
bercorak Budha yang didirikan oleh
Dapunta Hyang Sri Jayanasa pada
abad ke-7.Kerajaan sriwijaya terletak
di tepian Sungai Musi, di daerah
Palembang, Sumatra Selatan.Dapunta
Hyang adalah raja pertama dari
Kerajaan Sriwijaya
Dapunta Hyang Sri Jayanasa
Dapunta Hyang Sri Jayanasa
adalah maharaja Sriwijaya
pertama yang
dianggap untuk pendiri
Kadatuan Sriwijaya.Namanya
disebut dalam beberapa
prasasti awal, Sriwijaya dari
akhir abad VII yang disebut
sebagai "prasasti-prasasti
Siddhayatra", karena menceritakan
perjalanan sucinya mengalap
berkah dan menaklukkan wilayah-
wilayah di sekitarnya.
Perkembangan Ekonomi
Kehidupan ekonomi pada masa Kerajaan Sriwijaya
berkembang pesat berkat letaknya yang sangat
strategis. Lokasinya yang berada di tepi Sungai
Musi dan tidak jauh dari Selat Malaka membuat
Sriwijaya berada di daerah lintasan pelayaran dan
perdagangan internasional
 Perkembangan
politik
kehidupan politik Kerajaan Sriwijaya
mencapai masa kejayaan pada masa
Raja Balaputradewa. Dimana pada
saat itu, Sriwijaya sebagai kerajaan
maritim memiliki armada laut yang
kuat sehingga dapat menguasai
jalur-jalur perdagangan seperti Selat
Malaka, Selat Sunda, Selat
Karimata, Semenanjung Malaya, dan
Tanah Genting Kra
Perkembangan
Sosial Budaya
Untuk meningkatkan kehidupan sosial
masyarakat, Kerajaan Sriwijaya
mengadakan hubungan dengan
kerajaan di sekitarnya dan
mengembangkan pendidikan,buktinya
terdapat dalam buku catatan I
tsing.Sedangkan bukti bahwa Kerajaan
Sriwijaya memiliki kebudayaan yang
tinggi adalah dari prasasti-prasasti
yang ditemukan.
 Pe n in g g a l a n K e r a j a a n
Sriwijaya
Peninggalan kerajaan Sriwijaya
yaitu:
1.Prasati Kedukan Bukit
2.Prasasti Talang Tuo
3.Prasati Ligor
4.Prasati Kota Kapur
5.Prasati Telaga Batu
6.Prasati Leiden
7.Candi Muara Takus
8.Prasati Nalanda
TE R I MA KAS
IH