G N
R A
O M
U E
P .
Febiana Martha M.Hafiz
Kusuma Cindy Olifia Oktariansyah
Daftar isi
PENGERTIAN SHOLAT SUNNAH
SHOLAT SUNNAH RAWATIB
& GHAIRU RAWATIB
menu
B.) Sholat Sunnah Munfarid (sendirian)
sholat adalah sholat yang dikerjakan secara individu atau sendiri. Adapun sholat
sunnah yang dilaksanakan secara munfarid sebagai berikut:
1. Sholat Rawatib
sholat rawatib ini terbagi menjadi dua macam yaitu:
a. Sholat Rawatib Mu`akkad (sholat rawatib yang sangat dianjurkan)
b. Sholat Rawatib Ghairu Mua`kad (sholat rawatib yang cukup di anjurkan).
2. Sholat Tahiyyatul masjid
3. Sholat Istikharah
menu
C.) Sholat Sunnah Berjamaah atau Munfarīd
Beberapa śalat sunnah berikut ini boleh dilaksanakan secara Berjama’ah atau secara
munfarīd. Adapun Sholat sunnah yang dimaksud adalah :
1. Sholat Tarawih
2. Sholat Witir
3. Sholat Duha
4. Sholat Tahajjud
5. Sholat Tasbih
menu
SHOLAT SUNNAH RAWATIB
GHAIRU RAWATIB
menu
Kemudian, ada dua jenis shalat rawatib yang bisa dilaksanakan sehari-
hari untuk mengiringi sholat fardhu, yaitu shalat “sunnah muakkad”
dan shalat “sunnah ghairu muakkad”.
1.Shalat Sunnah Rawatib Muakkad
Sholat sunnah rawatib “muakkad” adalah sebuah ibadah
tambahan dengan kemuliaan yang sangat besar bagi Allah Subhana
Huwa Taala dan akan mendatangkan pahala yang besar dari Allah
Subhana Huwa Taala apabila kita menjalaninya.
Ada dua macam shalat, yakni shalat wajib dan shalat sunnah. Shalat wajib yakni shalat lima waktu yang wajib
dikerjakan setiap Muslim yang telah memenuhi syarat. Sedangkan shalat sunnah adalah shalat yang dianjurkan bagi
setiap Muslim untuk mengerjakannya, namun tidak berdosa bila meninggalkannya.
Shalat sunnah ada banyak kategori. Dalam mendirikannya, ada yang disunnahkan dengan berjamaah dan ada juga
yang justru dianjurkan tidak berjamaah. Berikut ini di antara shalat sunnah yang tidak dianjurkan mengerjakannya
dengan tidak berjamaah:
1. Sholat Sunnah Rawatib
2. Sholat Sunnah Witir
3. Sholat Sunnah Dhuha
4. Sholat Tahiyatul Masjid
5. Sholat Sunnah Istikharah
THANK YOU FOR
YOUR ATTENTION