Anda di halaman 1dari 66

DINAMIKA LITOSFER

DAN DAMPAKNYA
TERHADAP KEHIDUPAN
OLEH
KRISTINA MARLINA S HUTAGALUG, S.PD
APA ITU “LITHOSFER” ??

Lapisan kulit bumi sering disebut litosfer. Litosfer berasal


dari kata litos berarti batu dan sfer/sphaira berarti lapisan.
Litosfer merupakan lapisan batuan atau kulit bumi terluar
yang mengikuti bentuk bumi yang bulat dengan ketebalan
66 km
A. STRUKTUR BUMI
Permukaan Bumi memperlihatkan adanya bentukan-
bentukan yang sangat bervariasi/berbeda-beda. Di
wilayah daratan, dapat ditemukan bagian-bagian
yang tinggi, seperti “perbukitan”, “dataran tinggi”,
dan “gunung”, serta bagian yang rendah, misalnya
“lembah dan ngarai”
PERBUKITAN GUNUNG
Bentukan muka Bumi tidak terjadi dengan sendirinya, tetapi akibat adanya
“dinamika litosfer” yang mengubah bentuk yang ada di permukaan Bumi.
Terdapat suatu tenaga dari bumi yang bisa menyebabkan terbentuknya
berbagai bentuk muka bumi tersebut, yakni tenaga geologi.
Tenaga geologi adalah tenaga yang mempengaruhi terbentuknya muka bumi
baik yang berasal dari dalam bumi maupun luar bumi.
Secara umum tenaga geologi terbagi menjadi dua, yaitu tenaga endogen dan
tenaga eksogen
1. TENAGA ENDOGEN
Tenaga endogen adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi.

Tenaga endogen adalah tenaga awal yang membentuk relief permukaan


bumi daratan dan lautan, dapat berupa
1. Tektonisme
2. Vulkanisme
3. Seisme (gempa bumi)
1.1TEKTONISME

Perubahan letak lapisan bumi secara mendatar atau vertikal disebut tektonisme. Bentuk
hasil tenaga tektonisme umumnya berupa lipatan dan
patahan. Semua gerak naik dan turun yang menyebabkan perubahan bentuk
kulit bumi disebut dengan gerak tektonik. Gerak ini terbagi menjadi gerak
a. Gerak Epirogenetik dan
b. Gerak orogenetik.
DAMPAK :
TERBENTUKNYA PULAU-PULAU BARU DAN TENGGELAM PULAU-PULAU
KECIL YANG SUDAH ADA, PULAU DI WIL TIMUR
LIPATAN

Lipatan terjadi apabila kulit bumi mendapat tenaga endogen yang


horizontal/mendatar. Lipatan memiliki punggung lipatan yang
disebut “Antiklinal” dan lembah lipatan yang disebut “Sinklinal.”

Jenis lipatan
PATAHAN
Patahan terjadi apabila kulit bumi mendapat tenaga
endogen yang kuat dan mendadak, dapat horizontal
(MENDATAR) dan vertical(TEGAK LURUS)
Misalnya: tanah turun (slenk), tanah naik(horst), dan
tanah bungkuk (fleksur).
Plato Wonosari di
danau toba di sumatra
Yogyakarta dan Plato
utara dan danau tempe
Dieng di Jawa Tengah.
di sulawesi.
1.2 VULKANIME
7 TIPE LETUSAN GUNUNG API :
1
2
3
4
5
6
7
1.3 SEISME =
ADALAH GETARAN YANG TERJADI KARENA ADANYA TUMPUKAN ENERGI YANG MEMBUAT LEMPENG BENUA DAN LEMPENG SAMUDERA BERGETAR. JIKA TUMPUKAN ENERGINYA BESAR, MAKA ENERGINYA AKAN
MAMPU MENGGETARKAN LEMPENG BENUA DAN LEMPENG SAMUDERA DI SEKITARNYA, YANG KEMUDIAN KITA KENAL DENGAN GEMPA BUMI. GETARAN TERSEBUT DAPAT BERUPA GETARAN BESAR DAN GETARAN
KECIL, YANG MENENTUKAN BESARNYA KERUSAKAN DI BUMI.
INDONESIA BERADA PADA WILAYAH RING OF FIRE =CINCIN
API (WILAYAH YANG SEING MENGALAMI LETUSAN GUNUNG
API, GEMPA BUMI DAN TSUNAMI)

1. Lempeng EURASIA (Utara Indonesia)


2. Lempeng INDOAUSTRALIA (Selatan Indonesia)
3. Lempeng Pasific (Timur Indonesia)
RENTETAN PERISTIWA GEMPA1.DIKorban
INDONESIA :
: 60.386 Jiwa
JENIS – JENIS GEMPA : 1. GEMPA TEKTONIK (MEMILIKI KEKUATAN YANG SANGAT BESAR
MELIPUTI WILAYAH YANG LUAS. YANG SERING TERJADI DI BUMI WILAYAH PERTEMUAN
LEMPENG)
JENIS – JENIS GEMPA : 2. GEMPA VULKANIK (SEBELUM ERUPSI ATAU SAAT ERUPSI GUNUNG
API, MEMILIKI KEKUATAN YANG SANGAT BESAR MELIPUTI WILAYAH YANG LUAS)
JENIS – JENIS GEMPA : 3. GEMPA RUNTUHAN
LATIHAN
1.(TULIS DIBUKU LALU FOTO UPLOAD DI GCR)

Cari 5 dampak bagi kehidupan manusia yang diakibatkan


oleh GERAK EPIROGENETIK POSITIF dan 5 dampak
yang diakibatkan oleh GERAK EPIROGENETIK
NEGATIF
LATIHAN

Cari 5 dampak bagi kehidupan manusia yang diakibatkan Gerak


OROGENETIC DAN JELASKAN APAKAH DAMPAK TERSEBUT
MENGUNTUNGKAN ATAU MERUGIKAN BAGI KEHIDUPAN MANUSIA,
LATIHAN

Cari 5 dampak bagi kehidupan manusia yang diakibatkan Gerak


OROGENETIC DAN JELASKAN APAKAH DAMPAK TERSEBUT
MENGUNTUNGKAN ATAU MERUGIKAN BAGI KEHIDUPAN MANUSIA,
B. BENTUK MUKA BUMI

Bumi terdiri dari dua relief: relief daratan dan relief dasar laut.
(Relief daratan didefinisikan sebagai perbedaan tinggi
dan rendahnya permukaan bumi yang terjadi
di darat. Relief dasar laut adalah perbedaan tingi dan
rendah nya bentuk muka bumi di dasar laut)
Relief daratan berupa:
a. Gunung/pegunungan, dataran yang menjulang dengan ketinggian
>500 m.
b. Dataran tinggi, daratan yang relatif datar pada ketinggian >200 m.
c. Dataran rendah, daratan yang berada dekatpantai
padaketinggian<200m
d. Peneplain, dataran rendah berupa batuan monadnock yang muncul dari
dasar laut.
Relief dasar laut berupa:
1) Dangkalan (shelf) 2) Lubuk laut (basin) 3) Gunung laut,
berupa gunung, seamount atau guyot. 4) Palung (trench)
5) Ambang laut (drempel) 6) Punggung laut, berupa slope,
ridge atau rise.
Laut terdiri dari empat kedalaman:
1) Laut dangkal atau teras benua (continental shelf), <150 m.
2) Laut menengah atau lereng benua (continental slope), 150-200 m.
3) Laut dalam (bathial sea), 200-1800 m.
4) Laut sangat dalam (abysal sea), >1800 m.
C. APA ITU “LITHOSFER” ??

Lapisan kulit bumi sering disebut litosfer. Litosfer berasal


dari kata litos berarti batu dan sfer/sphaira berarti lapisan.
Litosfer merupakan lapisan batuan atau kulit bumi terluar
yang mengikuti bentuk bumi yang bulat dengan ketebalan
± 1.200 km.
LAPISAN BATUAN YANG TERDAPAT
PADA’LITOSFER”

Litosfer (kulit bumi) terdiri atas 2


lapisanyakni
1. Lapisan Sial dan
2. Lapisan Sima.
1. LAPISAN SIAL

Lapisan Sial, yaitu lapisan kulit bumi yang tersusun atas logam
silisium dan aluminium, senyawanya dalam bentuk (SiO2 dan
Al2O3)Dalam lapisan ini terdapat batuan sedimen, granit, andesit,
jenisjenis batuan metamorf, dan batuan lain yang terdapat di daratan
benua. Lapisan sial disebut juga lapisan kerak yang bersifat padat
dan kaku, berketebalan rata-rata ± 35 km. dalam lapisan dibagi
menjadi dua bagian, yaitu kerak benua dan kerak samudera.
1. Kerak Benua
Kerak benua, merupakan benda padat yang terdiri atas batuan beku granit
pada bagian atasnya dan batuan beku basalt pada bagian bawahnya. Kerak ini
yang menempati sebagai benua
2. Kerak Samudra
merupakan benda padat yang terdiri atas endapan di laut pada bagian atas,
kemudian di bawahnya batuan-batuan vulkanik dan yang paling bawah
tersusun atas batuan beku gabro dan peridotit. Kerak ini menempati sebagai
samudera
LEMPENG KERAK BENUA (1) DAN LEMPENG
KERAK SAMUDRA (2)
2. LAPISAN SIMA.

yaitu lapisan kulit bumi yang disusun oleh logamlogam silisium dan magnesium dalam
bentuk senyawa SiO2 dan MgO. Lapisan ini mempunyai berat jenis yang lebih besar
daripada lapisan sial karena mengandung besi dan magnesium, yaitu mineral
ferromagnesium dan batuan basalt. Lapisan sima merupakan bahan yang bersifat elastis
dan mempunyai ketebalan rata-rata 65 km
PERHATIKAN POSISI LAPISAN SIAL DAN SIMA PADA BENTUKAN BUMI DIBAWAH
LAPISAN SIAL (1) LAPISAN SIMA (2)
PERHATIKAN LAPISAN SIAL (1) PADA KEDALAMAN KURANG LEBIH 1000KM DAN
LAPISAN SIMA (2) PADA KEDALAMAN KURANG LEBIH 1200KM
JENIS BATU-BATUAN YANG TERDAPAT PADA
KULIT BUMI:

a. Batuan beku,
b. Batuan sedimen, dan
c. Batuan metamorf
A. BATUAN BEKU,

Batuan jenis ini ialah batuan yang terbentuk karena magma yang
keluar mendingin dan menjadi padat. Berdasarkan tempat
pendinginannya ada tiga macam batuan beku
a) Batuan Tubir/Batu Beku Dalam, terbentuk jauh di dalam
kulit bumi dan hanya terdiri atas kristal saja. Karena
pendinginannya lambat sekali maka kristalnya besar-besar,
misalnya granit.
b) Batuan Leleran/Batu Beku Luar Batuan ini membeku di luar kulit bumi
sehingga temperatur turun cepat sekali. Zat-zat dari magma hanya dapat
membentuk kristal-kristal kecil, dan sebagian ada yang sama sekali tidak dapat
menjadi kristal. Itu sebabnya batuan leleran ada yang terdiri atas kristal-kristal
besar, kristal-kristal kecil dan bahan amorf, misalnya liparit. Ada yang hanya terdiri
atas bahan amorf, misalnya batu apung.

c) Batuan Korok/Batu Beku Gang Batuan ini terbentuk di dalam korok-korok


atau gang-gang. Karena tempatnya dekat permukaan, pendinginannya lebih cepat.
Itu sebabnya batuan ini terdiri atas kristal besar, kristal kecil, dan bahkan ada yang
tidak mengkristal. Misalnya bahan amorf dan granit fosfir.
B. BATUAN SEDIMEN

Atau disebut (Batuan Endapan) Bila batuan beku mengalami


pelapukan maka bagian-bagiannya yang lepas mudah diangkut
oleh air, angin, atau es, dan diendapkan di tempat lain. Batuan
yang mengendap ini disebut batuan sedimen. Batuan ini mula
mula lunak, tetapi lama-kelamaan menjadi keras. Cth: 1) Breksi,
2) Konglomerat, c) Batu pasir,
C. BATUAN METAMORF
Batuan ini merupakan batuan yang mengalami perubahan yang dahsyat. berasal dapat dari batuan
beku atau batuan sedimen. Perubahan itu dapat terjadi karena bermacam-macam sebab sebagai
berikut.
1)Karena Suhu Tinggi (batuan itu berdekatan dengan dapur magma, cth : marmer dari batu kapur
dan antrasit dari batu bara)
2) Karena Tekanan Tinggi(berasal dari adanya endapan-endapan yang tebal sekali di atasnya cth:
batu pasir dari pasir)
3) Karena Tekanan dan Suhu Tinggi(kalau ada pelipatan dan geseran waktu terjadi pembentukan
pegunungan cth; batu asbak, schist, dan shale.)
Perhatikan Siklus/Proses Pembentukan
Batuan batuan berikut sesuai urutan 1-5

D. TENAGA PEMBENTUK BUMI
Ada 2
1. Tenaga endogen
adalah tenaga pembentuk muka bumi yang berasal dari dalam,
terdiri dari tektonisme, seisme dan vulkanisme.
2. Tenaga eksogen
adalah tenaga pembentuk bumi yang berasal dari luar, terdiri dari
pelapukan, erosi dan sedimentasi.

Anda mungkin juga menyukai