Anda di halaman 1dari 12

ANTROPOMETRI

Anggota Kelompok :
1. Sania Dwi Lestary (352110196)
2. Daffa Gilang
3. Dadang Ibnu H
4. Farhan Syachrony
Antropometri adalah pengetahuan dimensi tubuh manusia serta aplikasi yang berkaitan dengan geometri fisik, massa
dan kekuatan tubuh manusia. Variasi dimensi tubuh manusia sering menjadi factor utama untuk menghasikan
rancangan sistem atau alat yang sesuai untuk pengguna.
Perbedaan dimensi tubuh manusia dipengaruhi beberapa faktor, diantaranya sebagai berikut :
1. Umur
Ukuran tubuh pria berkembang sejak lahir sampai dengan 20 tahun, sedangkan tubuh Wanita berkembang sejak
lahir sampai dengan 17 tahun. Namun, ada kecenderungan penyusutan dimensi tubuh setelah 60 tahun.
2. Jenis kelamin
Ukuran tubuh pria lebih besar dibandingkan Wanita, kecuali di bagian dada dan pinggul.
3. Rumpun atau suku bangsa
Suku bangsa juga memberikan ciri khas mengenai dimensi tubuh manusia. Seperti tubuh manusia yang berasal
dari etnis kaukasoid lebih Panjang jika dibandingkan dengan tubuh manusia yang berasal dari etnis mongoloid.
4. Kondisi sosial ekonomi serta konsumsi gizi
Kondisi sosial ekonomi berbanding lurus dengan gizi yang dikonsumsi oleh manusia tersebut. Semakin baik gizi
yang dikonsumsi dimensi tubuh relative lebih besar dibandingkan dengan yang kekurangan gizi.
5. Pekerjaan atau aktivitas harian
Suatu sifat dasar manusia, dimana bila otot tersebut sering dipekerjakan akan mengakibatkan otot tersebut bertambah
lebih besar.
6. Waktu pengukuran
Pengukuran dimensi tubuh pada pagi hari hasilnya akan berbeda dengan pengukuran dimensi tubuh pada malam hari.
Pengukuran Antropometri
Pengukuran dibagi menjadi dua bagian, yaitu:
a. Pengukuran Statis
Pengukuran manusia pada posisi diam dan linier pada permukaan tubuh
b. Pengukuran Dinamis
Pengukuran keadaan dan ciri-ciri fisik manusia dalam keadaan bergerak atau memperhatikan gerakan-Gerakan
yang mungkin terjadi pada saat pekerja tersebut melaksanakan kegiatannya.
Pengukuran Statis
Posisi berdiri :

Pada posisi berdiri biasanya yang diukur adalah tinggi badan, tinggi mata, tinggi bahu, tinggi siku, tinggi pinggang,
tinggi tulang pinggul, tinggi kepalan tangan posisi siap, tinggi jangkauan atas, panjang depa, panjang lengan, panjang
lengan atas, panjang lengan bawah, lebar bahu dan lebar dada.
Posisi duduk :

Posisi yang diukur pada saat posisi duduk adalah Tinggi kepala, tinggi mata, tinggi bahu, tinggi siku, tinggi pinggang,
tinggi tulang pinggul, panjang lutut, panjang lekuk lutut, tinggi telapak kaki-lutut, tebal paha, dll.
Alat Pengukuran Antropometri
a. Kursi Anthropometri
b. Timbangan badan
c. Alat pengukur tinggi tubuh
d. Penggaris, meteran, dan jangka sorong
e. Hand and finger dinamometer
Jenis Pengukuran
Secara umum deskripsi dari pengukuran data antropometrik terdiri dari setidaknya tiga buah tipe terminology dasar yaitu :
1. Locator yang mengidentifikasikan suatu titik atau daerah dari tubuh yang menjadi dasar pengukuran titik atau bidang.
2. Orientator yang mengidentifikasikan arah atau tujuan dari suatu dimensi tubuh.
3. Potensioner yang menandakan asumsi dari posisi tubuh subyek dalam pengukuran, seperti posisi duduk.
Tujuan Pengukuran Anthropometri
1. Mengaplikasikan metode pengukuran antropometri (antropometric methods ) dalam perancangan sistem kerja.
2. Mengidentifikasikan data-data dimensional manusia (termasuk menentukan sampel) yang dibutuhkan dalam
merancang stasiun kerja, serta mampu menggunakan berbagai alat pengukuran antropometri untuk pengambilan
data-data tersebut.
3. Menggunakan metode pengolahan data antropometri untuk mendapatkan informasi yang valid untuk keperluan
perancangan stasiun kerja.
4. Merancang berbagai berbagai ruang kerja (workspace) dari sistem kerja berdasarkan data antropometri yang telah
diolah.
5. Melakukan operasi penanganan material secara manual dan merancang sistem kerja penanganan material secara
manual dengan memperhatikan prinsip-prinsip keselamatan dan kesehatan kerja.
6. Memahami pengaruh dari lingkungan fisik pada manusia dalam suatu sistem kerja
Manfaat Pengukuran Antropomologi dalam Ergonomi
Penggunaan data antropometri sangat esensial dalam Ergonomi untuk memperbaiki interaksi
Manusia dengan Mesin dengan tujuan mendapatkan komunitas pekerja yang lebih sehat, proses
produksi yang aman dan lebih efisien.
Dokumentasi Saat Praktek Pengukuran
Terimakasih…………………….

Anda mungkin juga menyukai