Anda di halaman 1dari 7

MANAJEMEN PABRIK

Presented by Andra Mawan, ST


Pentingnya Pabrik
Definisi Pabrik :
1. Pabrik merupakan elemen dari perusahaan yang
menerjemahkan seluruh kebutuhan manajemen
agar dapat menjawab permintaan pasar.
2. Kumpulan bahan, mesin, peralatan dan pekerja yang
dirangkai oleh pengorganisasian kegiatan secara
teratur untuk memproduksi barang sesuai
spesifikasi yang telah diterapkan pada tingkat biaya
yang wajar.
 Mengacu definisi tersebut maka manajer pabrik harus
seorang INSINYUR yang memiliki kemampuan teknik
( pengelolaan bahan, mesin, peralatan ) dan manajerial
( pekerja ).
Manajemen Pabrik
 Manajemen Merupakan Kegiatan proses
perencanaan, pengendalian, pengorganisasian
dan pengarahan.
 Manajemen Pabrik Merupakan :
1. Proses pengelolaan elemen-elemen didalam pabrik
yang berhubungan dengan interaksi antara pekerja
dengan sesama pekerja dan pekerja dengan mesin
dan peralatan berdasarkan rujukan yang ditetapkan.
2. Proses manajerial kreaktif yang mengintegrasikan
rangkaian kegiatan yang ada di dalam pabrik
sehingga dapat berjalan dengan efisien dan efektif.
Basis Manajemen Pabrik
 Basis manajemen pabrik:
1. Pendekatan Sistem
 Sebuah pendekatan terstruktur yang menggunakan berpikir
sistem sebagai titik tolak dan dilakukan sesuai dengan kebutuhan
sehingga dihasilkan efektifitas operasi dalam sistem.
 Proses pengambilan keputusan mengandalkan basis data dan
basis model, jadi pengambilan keputusan selalu diawali dengan
analisis situasional dan penetapan tujuan berdasarkan
kebutuhan.
2. Pendekatan Intuitif
 Sebuah pendekatan yang menggunakan kata hati dan
pengalaman kebiasaan yang terjadi setiap proses,
 Proses pengambilan keputusan mengandalkan kata hati (feeling),
dilakukan karena waktu yang terbatas dan tekanan keadaan.
Prinsif – prinsif Keterpaduan
 Prinsif pengelolaan komponen-komponen pabrik agar
operasionalisasi pabrik berjalan dengan efektif dan efisien.
 Komponen pabrik terdiri dari :
1. Produksi, berkaitan dengan keluaran yang dihasilkan
pabrik dan aspek-aspek kualitas.
2. Fasilitas produksi, berkaitan dengan unsur fisik yang
berfungsi menunjang kegiatan produksi.
3. Lingkungan kerja, berkaitan situasi disekitar pabrik yang
mempengaruhi rangkaian kegiatan yang dilakukan para
pekerja.
Operasional Pabrik
 Seluruh aktivitas yang dilakukan pabrik yang bermuara pada proses
konversi dan transformasi dari setiap elemen-elemen masukan yang akan
ditingkatkan efisiensi dan efektivitasnya.
 Hal-hal yang mempengaruhi opersional pabrik :
1. Jenis produk
2. Teknologi yang digunakan
3. Jenis bahan baku yang digunakan
4. Tipe moral kerja para pekerja
5. Sistem pengawasan yang diterapkan
 Elemen – elemen Pabrik
1. Manusia 2 Bahan
3. Anggaran 4 Informasi 5 Mesin / Peralatan
Kepemimpinan Organisasi Pabrik
 Pemimpin organisasi pabrik ( Manajemen ) harus mempunyai
kemampuan manajerial dan teknis yang tinggi sesuai dengan
tuntutan teknologi produksi yang digunakan sebuah pabrik.
 Dalam konteks manajemen pabrik kepemimpinan pabrik lebih
dikaitkan dengan proses pengambilan keputusan yang
kualitasnya mempengaruhi kenyamanan, keamanan dan rasa
kepastian dari setiap pekerja.
 Keputusan adalah tindakan-tindakan yang didasarkan proses
pemikiran untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
 Penunjang keputusan adalah basis data yang historisnya penting
untuk perencanaan periode berikutnya. Historis data berupa
rencana dan realisasi.

Anda mungkin juga menyukai