SYARAT ARBITRASE
Evie Rachmawati Nur Ariyanti, S.H., M.H.
evie.rachmawati@yarsi.ac.id
https://www.yarsi.ac.id/
registrar@yarsi.ac.id
Menara YARSI Kavling 13 @universitasyarsi
Jl. Let. Jend. Suprapto
Cempaka Putih, Jakarta Pusat YARSI TV
DKI Jakarta, Indonesia 10510 https://www.facebook.com/universitas.yarsi.1/
REFERENSI
• Khoidin, 2017. Hukum Arbitrase Bidang Perdata,
Yogyakarta:Laksbang Pressindo
Syarat Arbitrase
PENGERTIAN LEMBAGA ARBITRASE
(Pasal 1 Angka 8 UU No. 30 Tahun 1999)
dihindari
Dapat memilih arbiter yang berpengalaman, memiliki latar belakang yang cukup
Didirikan tahun 1977 atas prakarsa tiga pakar hukum, yaitu Prof Soebekti S.H.,
Haryono Tjitrosoebono S.H. dan Prof Dr. Priyatna Abdurrasyid
Dikelola dan diawasi oleh Dewan Pengurus dan Dewan Penasehat yang terdiri
dari tokoh-tokoh masyarakat dan sektor bisnis.
BADAN ARBITRASE NASIONAL INDONESIA
(BANI)
BANI berkedudukan di Jakarta dengan perwakilan di beberapa kota besar di Indonesia termasuk
Surabaya, Bandung, Pontianak, Denpasar, Palembang, Medan dan Jambi.
BANI telah mengembangkan aturan dan tata cara sendiri, termasuk batasan waktu di mana Majelis
Arbitrase harus memberikan putusan.
Aturan ini dipergunakan dalam arbitrase domestik dan internasional yang dilaksanakan di Indonesia.
Pada saat ini BANI memiliki lebih dari 100 arbiter berlatar belakang berbagai profesi, 30% di
antaranya adalah asing.
TUJUAN DIDIRIKAN BANI
Bertindak secara otonom dan independen dalam penegakan hukum dan keadilan
Menyelenggarakan pengkajian dan riset serta program-program pelatihan/pendidikan
mengenai arbitrase dan alternatif penyelesaian sengketa.
PENGERTIAN ARBITRASE
(Pasal 1 Angka 1 UU No. 30 Tahun 1999)
Adapun kegiatan dalam bidang perdagangan itu antara lain: perniagaan, perbankan, keuangan,
penanaman modal, industri dan hak milik intelektual
(2) Apabila cara musyawarah untuk mufakat telah diupayakan dengan sungguh-sungguh ternyata tidak dapat
menyelesaikan perbedaan pendapat atau sengketa yg terjadi, maka kedua belah pihak telah sepakat untuk
bersama-sama menunjuk dan memberi kuasa kepada BADAN ARBITRASE SYARI’AH NASIONAL, untuk
memberikan putusannya berdasarkan keadilan dan putusan menurut SYARI’AT ISLAM, yang dilakukan
menurut prosedur berarbitrase yang ditetapkan oleh Badan Arbitrase tersebut dan undang-undang
KLAUSULA ARBITRASE
"Semua sengketa yang timbul dari perjanjian ini, akan diselesaikan dan
diputus oleh Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) menurut
peraturan-peraturan prosedur arbitrase BANI, yang keputusannya
mengikat kedua belah pihak yang bersengketa,sebagai keputusan dalam
tingkat pertama dan terakhir"
Klausula Arbitrase
• Standar klausul arbitrase lembaga United Nation Comission of
International Trade Law (UNCITRAL) adalah sebagai berikut:
https://www.facebook.com/universitas.yarsi.1/
Terima Kasih