Anda di halaman 1dari 7

ILMU NEGARA-

LEMBAGA
PERWAKILAN
DISIAPKAN OLEH
DR SRI HASTUTI PUSPITASARI S.H.M.H
Lembaga Perwakilan
Pengertian:
Lembaga perwakilan merupakan lembaga yang dibentuk untuk mewakili rakyat untuk berperan
serta dalam penyelenggaraan pemerintahan negara
Lembaga ini dibentuk karena kebutuhan dimana rakyat memerlukan saluran untuk berpartisipasi
dalam pemerintahan
Lembaga ini pada mulanya dibentuk di Inggris, dan semula lembaga ini fungsinya sebagai
penasehat raja, dan berkembang sebagai perpanjangan tangan raja, terutama ketika raja Inggris
akan memberlakukan pajak, dan memerlukan ijin dari sebuah lembaga yaitu parlemen
Lembaga Perwakilan
Sistem Perwakilan:

1. Sistem 1 kamar (monocameral system) yaitu system dimana dalam lembaga perwakilan hanya terdapat 1 unsur perwakilan.
Sistem ini dianut oleh RRC, dan negara2 yang system politiknya cenderung totaliter

2. Sistem dua kamar (bicameral system) system dimana dalam lembaga perwakilan hanya terdapat 2 unsur perwakilan. Sebagai
contoh:

AS:

Kongres AS terdiri dari House Of Representative yang mewakili partai politik dan senat yang mewakili negara bagian

Inggris:

House Of Lord (majelis Tinggi) yang mewakili kaum bangsawan

House Of Commons (majelis rendah) : badan yang terdiri dari 650 anggota. Mereka dipilih secara demokrasi dan dikenal
sebagai "Anggota Parlemen" atau AP. Anggota parlemen dipilih melalui sistem pemungutan suara pluralitas, oleh daerah-
daerah pemilihan yang dikenal sebagai kawasan pemilihan umum, dan menjabat kursi mereka hingga Parlemen dibubarkan
(maksimum lima tahun).
Lembaga Perwakilan
3. Sistem 3 kamar perwakilan yaitu : system dimana dalam lembaga perwakilan hanya terdapat 3
unsur perwakilan. Contoh terdapat perwakilan partai politik, perwakilan daerah atau negara
bagian, dan perwakilan kelompok tertentu. Sistem ini sngat jarang dianut
4. Sistem banyak kamar perwakilan tetapi satu kesatuan (unicameral system)
Lembaga Perwakilan
Fungsi Lembaga Perwakilan
1. Legislasi : membentuk Undang-undang
2. Fungsi pengawasan
3. Fungsi Anggaran
4. Fungsi-fungsi lain sesuai dengan perkembangan negara
Tipe Hubungan Perwakilan
 Gilbert Abcarian ada 4 (empat) tipe yaitu :

1. Si wakil bertindak sebagai wali (trustee). Wakil bebas bertindak mengambil keputusan menurut
pertimbangannya sendiri tanpa perlu berkonsultasi dahulu dengan yang diwakilinya.

2. Wakil bertindak sebagai "utusan" (Delegate). wakil bertindak sebagai utusan atau duta dari yang
diwakilinya. Wakil selalu mengikuti instruksi dan petunjuk dari yang diwakilinya dalam melaksanakan
tugas.

3. Wakil bertindak sebagai "politico". Wakil kadang-kadang bertindak sebagai wali dan ada kalanya
bertinda sebagai utusan. Tindakan ini bergantung dari isi (materi) yang akan dibahas.

4. Wakil bertindak sebagai "partisan". Setelah wakil dipilih oleh pemilihnya maka lepaslah
hubungannya dengan pemilihnya. mulailah hubungan terjalin dengan partai politik yang
mencalonkannya dalam pemilihan tersebut.
Teori Mandat
1. Mandat Imperatif
Seorang wakil yang harus bekerja di bawah mandat/perintah. Jadi ia hanya bekerja jika ia
dibawah perintah.
2. Mandat Bebas
Wakil yang boleh bekerja scr bebas tidak selalu di bawah mandat / perintah karena org" yg
bekerja dg mandat bebas biasanya memiliki kesadaran hukum tinggi.
3. Mandat Representatif
wakil dianggap join di dlm lembaga perwakilan yg diwakili memilih & memberikan mandat ke
lembaga perwakilan tsb.

Anda mungkin juga menyukai